Sarana dan Prasarana MTs Negeri 3 Jakarta
kegiatan observasi, kegiatan observasi ini diawali dengan mendengarkan penjelasan mengenai hutan mangrove, flora dan fauna yang ada di kawasan
Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk, serta mendapat penjelasan mengenai manfaat dan fungsi hutan mangrove yang sampaikan oleh pihak
pengelola Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk. Selain mendapat penjelasan para siswa pun diajak untuk mengetahui dan melihat langsung
karakteristik dari berbagai jenis dan cara pembibitan flora mangrove yang ada di Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk.
Setelah mendapatkan penjelasan dari pengelola Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk, para siswa melakukan observasi didampingi dengan
guru pendamping. Kemudian siswa diminta menuliskan hasil observasinya di lembar instrumen observasi yang telah diberikan mengenai materi hutan
mangrove. Selain itu guru juga memberikan materi tambahan dan menjelaskan kembali materi seputar karakteristik flora dan fauna, serta manfaat dan fungsi
mangrove yang sekiranya belum dipahami siswa serta untuk memantapkan dan menambah wawasan mereka mengenai materi hutan mangrove. Lalu setelah
pelaksanaan pembelajaran selesai guru memberikan posttest untuk mengetahui hasil belajar siswa.
Kemudian pada pertemuan terakhir tanggal 11 Mei 2015, guru mereview kembali pemahaman siswa mengenai ekosistem hutan mangrove dan
membahas mengenai temuan siswa ketika siswa melakukan obsevasi di Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk Jakarta. Selain itu guru bersama siswa
membahas soal yang diujikan pada pretest dan posttest dan memberitahukan siswa mana yang mendapat nilai yang terbaik dan memberikan reward kepada
mereka. Proses pembelajaran pada pertemuan terakhir diakhiri dengan menyaksikan video dan dokumentasi siswa ketika melakukan proses
pembelajaran di Taman Wisata Alam TWA Angke Kapuk Jakarta.