Uji Reliabilitas Taraf Kesukaran
54
test. Maupun pada siklus II 64,61 menjadi 84,03 dengan nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 35 pada nilai pre-test, nilai tertinggi 100 dan terendah 70 pada nilai
post-test. Analisis data dilakukan setelah seluruh data yang diperlukan terkumpul. Proses
ini diawali dengan mendata seluruh data yang ada dari berbagai sumber, baik dari data kuantitatif maupun kualitatif. Data yang diperoleh berupa kalimat-kalimat,
seperti data aktivitas guru dan siswa, diubah menjadi kalimat yang lebih ilmiah. Pengujian teknik analisis data menggunakan deskriptif analisis data dari tiap
siklus dan dengan menggunakan N-Gain, yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa tiap siklus, maka data skor belajar siswa dianalisis
dengan menggunakan N- Gain. “Gain” adalah selisih antara nilai post-test dan pre-
test. Gain menunjukkan peningkatan pemahaman atau penguasaan konsep siswa setelah pembelajaran dilakukan oleh guru. Untuk mengetahui selisih nilai tersebut,
menggunakan rumus N-Gain Menurut Meltzer, yang dikutip dari bukunya Yanti Herlanti.
2
sebagai berikut: N-Gain = Skor Post-test
– Skor Pre-test Skor Maksimal
– Skor Pre-test Dengan kategori perolehan:
G-tinggi : nilai G 0,70
G-sedang : nilai 0,70-0,30
G-rendah : nilai G 0,30
2
Yanti Herlanti, Tanya Jawab Seputar Pendidikan Sains, Jakarta: All Right Reserved, 2006, h. 71
55
Tabel 4.4 Nilai N-Gain Pada Siklus I
No. Nama
siklus I post-test
Ideal N - Gain
Keterangan pre-test
post-test −
− pre-test
Pretest
1 Allya
40 60
20 60
0,33 Sedang
2 Annisa
70 80
10 30
0,33 Sedang
3 Dessy
60 85
25 40
0,62 Sedang
4 Dimas
45 60
15 55
0,27 Rendah
5 Dini
60 75
15 40
0,37 Sedang
6 Fadila
60 75
15 40
0,37 Sedang
7 Friska
40 60
20 60
0,33 Sedang
8 Hafidzh
60 75
15 40
0,37 Sedang
9 Harun
50 70
20 50
0,4 Sedang
10 Hilal
45 65
20 55
0,36 Sedang
11 Indri
50 65
15 50
0,3 Sedang
12 Jihan
60 75
15 40
0,37 Sedang
13 Faizal
60 75
15 40
0,37 Sedang
14 Fawwaz
55 65
10 45
0,22 Rendah
15 Rangga
80 95
15 20
0,75 Tinggi
16 Maulida
30 45
15 70
0,21 Rendah
17 Darman
50 65
15 50
0,3 Sedang
18 Fajar
75 85
10 25
0,4 Sedang
19 Ferry
55 65
10 45
0,22 Rendah
20 Rafly
35 45
10 65
0,15 Rendah
21 Ridwan
65 75
10 35
0,28 Rendah
22 Rizki
80 95
15 20
0,75 Tinggi
23 Chika
40 70
30 60
0,5 Tinggi
24 Zahara
55 65
10 45
0,22 Rendah
25 Zanua
90 100
10 10
1 Tinggi
26 Diva
45 65
20 55
0,36 Sedang
JUMLAH 1455
1855 400
1145 10,15
Tinggi RATA-RATA
55,96 71,34
15,38 84,81
0,75 Tinggi
Sumber Data Primer diolah 27 Januari 2015. Pukul 23:40 Berdasarkan hasil perhitungan N-Gain pada siklus I, terdapat 7 siswa yang
masih memiliki nilai dalam kategori rendah, 15 siswa yang masuk dalam kategori sedang, dan 4 siswa yang masuk dalam kategori tinggi. Oleh karena itu, peneliti