Latar Balakang Masalah PENDAHULUAN

satu alternatif untuk meningkatkan hasil belajar dan pembelajaran matematika adalah dengan menyusun sebuah strategi pembelajaran yang dikemas dalam suatu pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan masalah yang sedang dihadapi dalam pembelajaran di kelas. Pendekatan yang dipilih dalam permasalahan ini adalah pendekatan konstruktivisme. Dimana pendekatan konstruktivisme merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang menekankan pentingnya siswa membangun sendiri pengetahuan mereka lewat keterlibatan aktif proses belajar mengajar. 2 Dalam penerapannya, pendekatan konstruktivisme memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkonstruksi sendiri pengetahuan yang mereka miliki kemudian menerapkannya ke dalam situasi yang lain. Strategi yang sesuai dengan pandangan konstruktivisme adalah strategi yang mencakup penggunaan aktivitas yang terus menerus, mendorong siswa untuk berfikir dan menjelaskan penalaran mereka bukan hanya sekedar menghafal dan membaca berulang-ulang, dan membantu mereka untuk mengetahui berbagai hubungan antara tema-tema dan konsep-konsep bukan meyakinkan secara terpisah. 3 Dalam aplikasinya, strategi pembelajaran dalam pandangan konstruktivisme adalah strategi REACT. Crawford menegaskan bahwa strategi REACT ini terfokus pada pembelajaran dalam pandangan konteks, suatu prinsip fundamental dalam konstruktivis. 4 Strategi REACT memiliki 5 unsur yang harus diperhatikan. Adapun setiap unsur pada strategi REACT tersebut memiliki peranan masing-masing dalam meningkatkan pemahaman relasional matematis pada diri siswa, akan tetapi unsur utama yang dianggap memiliki peran paling besar terdapat pada unsur relating dan transferring. Berdasarkan uraian di atas, peneliti ingin melakukan penelitian yang berjudul: “Pengaruh Pendekatan Konstruktivisme Strategi REACT Terhadap Pemahaman Relasional Matematis Siswa ”. 2 Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Jakarta: Kencana, 2012, Cet ke-5, h. 111 3 Micheal L. Crawford, Teaching Contextually: Research, Rational, and, Techniques for Improving Student Motivation and Achievment in Mathematics and Science, CORD, 2001, h. 2 4 Ibid.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah penelitian ini sebagai berikut: 1. Guru masih menggunakan strategi pembelajaran yang monoton dan hanya berpusat pada guru sehingga pembelajaran yang terjadi menjadi kurang aktif. 2. Prestasi belajar siswa dalam pelajaran matematika masih rendah. 3. Kurang optimalnya pengembangan kemampuan pemahaman relasional pada diri siswa. 4. Sebagian siswa jarang diperkenalkan pada proses pembentukan suatu konsep sehingga mereka mudah lupa terhadap suatu materi yang telah dipelajari. 5. Siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal dengan sedikit variasi.

C. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini masalah yang dibatasi sebagai berikut: 1. Kemampuan pemahaman relasional yang dimaksud adalah kemampuan mengklarifikasi objek-objek berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan yang membentuk konsep tersebut, kemampuan mengaitkan berbagai konsep matematika, serta kemampuan menerapkan konsep dalam berbagai bentuk representatif matematika. 2. Terdapat berbagai macam strategi yang dapat digunakan dalam pembelajaran matematika, akan tetapi dalam penelitian ini strategi yang digunakan adalah strategi REACT dengan pendekatan konstruktivisme. 3. Penelitian dibatasi pada tingkat SMP tahun ajaran 20142015.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah tersebut, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Bagaimana pemahaman relasional matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme strategi REACT? 2. Bagaimana pemahaman relasional matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran konvensional? 3. Apakah terdapat pengaruh pendekatan konstruktivisme strategi REACT terhadap kemampuan pemahaman relasional matematik siswa?

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dari hasil penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pemahaman relasional matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme strategi REACT. 2. Untuk mengetahui pemahaman relasional matematik siswa yang diajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran konvensional. 3. Untuk mengetahui pengaruh pendekatan konstruktivisme strategi REACT terhadap kemampuan pemahaman relasional. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi: 1 Siswa Pembelajaran menggunakan pendekatan konstruktivisme strategi REACT diharapkan dapat meningkatkan pemahaman relasional siswa dan meningkatkan percaya diri siswa dalam mengungkapkan apa yang menjadi pemikirannya sehingga pembelajaran dapat lebih bermakna. 2 Guru Pendekatan konstruktivisme strategi REACT dapat digunakan sebagai alternatif dalam proses pembelajaran sehingga pembelajaran matematika yang berlangsung dapat lebih bermakna dan tidak membosankan untuk siswa. 3 Peneliti Lebih memahami tentang pendekatan konstruktivisme strategi REACT dan dapat dijadikan sumber referensi untuk penelitian lebih lanjut yang terkait dengan penelitian ini. 4 Pihak Sekolah Pendekatan konstruktivisme strategi REACT dapat digunakan oleh pihak sekolah untuk mengembangkan strategi pembelajaran di sekolah guna meningkatkan kualitas pendidikan matematika di sekolah. 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teoritis

1. Pemahaman Matematika

Pemahaman diartikan sebagai proses berpikir dan belajar. Hal tersebut dikarenakan untuk memahami suatu objek diperlukan adanya proses berpikir dan belajar. Pemahaman dalam pembelajaran adalah kemampuan yang mengharapkan seseorang mampu memahami arti atau konsep, keadaan atau fakta yang diketahuinya. Purwanto menyatakan bahwa pemahaman merupakan kemampuan untuk menangkap makna dari suatu bahan yang telah dipelajari. Kemampuan yang terlihat antara lain kemampuan seseorang dalam menafsirkan informasi, meramalkan akibat suatu peristiwa, dan kemampuan- kemampuan lainnya yang sejenis. 1 Pemahaman memiliki tingkat yang lebih tinggi dari pengetahuan. Hal tersebut karena pemahaman tidak hanya sekedar mengingat fakta, akan tetapi juga memuat kemampuan menjelaskan, menerangkan, menafsirkan atau kemampuan menangkap makna atau arti suatu konsep. 2 Dari pemahaman ini, seseorang akan mampu menjelaskan atau membedakan sesuatu. Menurut Ernest dalam Ibrahim, terdapat enam ciri dari belajar yang mengandung pemahaman, yaitu: 1 pemahaman dipengaruhi oleh kemampuan dasar, 2 pemahaman dipengaruhi oleh pengalaman belajar yang lalu, 3 pemahaman tergantung pada pengaturan situasi, 4 pemahaman didahului oleh usaha-usaha coba-coba, 5 belajar dengan pemahaman dapat 1 Ngalim Purwanto, Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004, h.114 2 Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Jakarta: Kencana, 2011, cet ke-4, h. 126

Dokumen yang terkait

pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share (TPS) terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa (kuasa Eksperimen di SMPN 3 Tangerang selatan)

3 10 82

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) melalui metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa : quasi eksperimen di SMP Negeri 6 kota Tangerang Selatan

0 4 182

Pengaruh model pembelajaran learning cycle 5e terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di salah satu SMP di Tangerang.

6 24 248

Pengaruh Pendekatan Diskursif Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa (Penelitian Quasi Eksperimen Di Kelas Viii Mts Negeri 32 Jakarta)

11 52 194

Pengaruh strategi pembelajaran aktif teknik question student have terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 11 Tangerang Selatan

0 4 240

Pengaruh Pendekatan Open Ended Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa (Penelitian Quasi Eksperimen di MTs Annajah Jakarta)

1 14 197

Pengaruh pembelajaran kooperatif type quick on the draw terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa : Penelitian quasi eksperimen di kelas VIII SMP PGRI 35 Serpong

2 7 193

Pengaruh strategi heuristik vee terhadap kemampuan penalaran induktif matematis siswa : Penelitian quasi eksperimen di kelas viii MTS Daarul Hikmah, Pamulang Barat

5 38 219

The Effectiveness of Guided Questions towards Students’ Writing Skill of Descriptive Text

0 5 86

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN TAPPS STRATEGI REACT TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS PESERTA DIDIK KELAS VIII MATERI LINGKARAN

11 50 293