Pasar Sekunder Instrumen Pasar Modal di Indonesia
77
Harga Efek Fraksi Harga
Rp 200 Rp 1
Rp 200 - Rp 500 Rp 5
Rp 500 - Rp 2000 Rp 10
Rp 2000 - Rp5000 Rp 25
≥ Rp 5000 Rp 50
Tabel 3.3 Fraksi Harga Saham
b. Pasar Negosiasi dilaksanakan berdasarkan kesepakatan tawar menawar yang
sudah terjadi di luar bursa antara anggota Bursa Beli dan anggota Bursa Jual dengan harga saham yang umumnya berpedoman pada kurs terakhir di Pasar
Reguler. Di pasar ini, transaksi sering kali terjadi dengan intensitas saham yang besar namun dengan frekuensi yang kecil. Pasar Negosiasi termasuk pasar non-
reguler. Di dalam pasar non-reguler ini juga dikenal istilah block sale yaitu pasar dengan volume perdagangan lebih dari 200.000 lembar saham atau 400 lot, dan
odd lot yaitu pasar dengan transaksi perdagangan saham kurang dari satuan
perdagangan atau kurang dari 500 saham. Proses penyelesaian transaksi di pasar negosiasi ditentukan berdasarkan kesepakatan antara anggota bursa jual dan
anggota bursa beli, atau jika tidak ditentukan maka proses penyelesaian transaksi dilakukan pada hari bursa ke-tiga T+3.
c. Pasar Tunai T+0 tersedia bagi anggota bursa yang ingin menjual atau membeli
efek kecuali obligasi yang penyelesaian dilakukan pada hari bursa yang sama dengan terjadinya transaksi bursa. Tidak seperti di pasar reguler, frekuensi
Indonesia Stock Exchange, Buku Panduan Indeks Harga Saham Bursa Efek Indonesia, Jakarta: BEI,
2010 h. 26‐27.
78
perdagangan efek di pasar tunai tidak seramai di pasar reguler. Ini lebih dikarenakan mekanisme pasar tunai yang mengharuskan proses penyelesaian
transaksi dilaksanakan pada hari bursa saat itu juga T+0, yang bagi sebagian orang proses ini dianggap kurang fleksibel.
89