126 Pada tahap ini, media pembelajaran dan album media pembelajaran telah
divalidasi dengan kategori penilaian sangat baik. Dengan demikian, media pembelajaran siap untuk diujikan secara terbatas.
4.1.5 Uji Coba Lapangan Terbatas
Uji coba lapangan terbatas dilakukan kepada sepuluh orang siswa kelas II A SD Kanisius Ekperimental Mangunan. Siswa tersebut dipilih berdasarkan
diskusi dan rekomendasi dari guru kelas. Uji coba dilaksanakan pada tanggal 25 November 2016 pada pukul 07.00-09.00. Sebelum melakukan bimbingan belajar,
peneliti melakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Setelah pretest selesai, peneliti melakukan bimbingan belajar dengan menggunakan media
pembelajaran berbasis metode Montessori mengenai bagian-bagian tubuh katak dan kegunaannya. Bimbingan tersebut dilakukan dengan pembelajaran
berkelompok dengan menggunakan media pembelajaran bagian-bagian tubuh katak dan kegunaannya. Setelah selesai melakukan bimbingan belajar dengan
menggunakan media pembelajaran, peneliti melakukan posttest pada akhir pertemuan untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa.
4.1.5.1 Data dan Analisis Tes
Data yang dianalisis pada tes merupakan data nilai yang diperoleh siswa pada saat pretest dan posttest. Soal tes yang digunakan adalah tipe pilihan singkat
yang sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitasnya sehingga layak digunakan untuk pengambilan data. Hasil pengerjaan pretest dapat dilihat pada
lampiran 3.6 halaman 217 dan hasil pengerjaan posttest dapat dilihat pada lampiran 3.7 halaman 218. Soal tes digunakan sebagai data pendukung untuk
127 mengethaui kualitas media pembelajaran. Berdasarkan pretest dan posttest,
diperoleh nilai siswa yang disajikan dalam tabel 4.32. Tabel 4.32 Rekapitulasi Hasil Pretest dan Posttest Siswa
No. Nama
Nilai Pretest
Posttest
1. Sel
60 90
2. Al
60 90
3. Nin
40 90
4. Sif
50 80
5. Kay
60 80
6. Khel
70 90
7. Angy
50 90
8. Ry
60 100
9. Ovy
50 90
10. R
40 90
Rerata 54
89
Berdasarkan tabel 4.32 Sel memperoleh nilai pretest sebesar 60 dan posttest sebesar 90. Al memperoleh nilai pretest sebesar 60 dan posttest sebesar
90. Nin memperoleh nilai pretest sebesar 40 dan posttest sebesar 90. Sif memperoleh nilai pretest sebesar 50 dan posttest sebesar 80. Kay memperoleh
nilai pretest sebesar 60 dan posttest sebesar 80. Khel memperoleh nilai pretest sebesar 70 dan posttest sebesar 90. Angy memperoleh nilai pretest sebesar 50 dan
posttest sebesar 90. Ry memperoleh nilai pretest sebesar 60 dan posttest sebesar 100. Ovy memperoleh nilai pretest sebesar 50 dan posttest sebesar 90. R
memperoleh nilai pretest sebesar 40 dan posttest sebesar 90. Berdasarkan hasil pretest dan posttest, terdapat perbedaan nilai yang diperoleh masing-masing
siswa. Berikut perbedaan nilai pretest dan posttest masing- masing siswa yang disajikan pada grafik 4.1
128 Grafik 4.1 Perbedaan nilai pretest dan posttest pada siswa
Selain perbedaan nilai yang diperoleh siswa, terdapat juga perbedaan pada rerata nilai yang diperoleh pada saat pretest dan posttest. Perbedaan rerata
nilai pretest dan posttest disajikan pada grafik 4.2.
Grafik 4.2 Perbedaan rerata nilai pretest dan posttest Berdasarkan grafik 4.2, rerata nilai yang diperoleh siswa pada pretest
adalah 54, sedangkan rerata nilai yang diperoleh siswa saat posttest adalah 89. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
4.1.5.2 Data dan Analisis Kuesioner Tanggapan Mengenai Produk Media