yang sederajat; 4 pendidikan anak usia dini jalur pendidikan non formal: KB, TPA, atau bentuk lain sederajat; 5 pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
informal: pendidikan keluarga atau pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, dan 6 ketentuan mengenai pendidikan anak usia dini sebagaimana
dimaksud dalam ayat 1, ayat 2, ayat 3, dan ayat 4, diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.
2. Tujuan Pendidikan Anak Usia Dini
Tujuan pendidikan anak usia dini secara umum sama dengan tujuan pendidikan pada umumnya. Dalam Undang-Undang No. 20 tahun 2003 Pasal 3
disebutkan bahwa pendidikan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Pendidikan anak usia dini juga dimaksudkan untuk mengembangkan segala potensi yang dimiliki oleh seorang anak supaya dapat berkembang baik dan
maksimal. Menurut Uyu Wahyudi dan Mubiar Agustin dalam Muhammad
Fadillah, 2012: 72 menyatakan bahwa terdapat beberapa tujuan pendidikan anak
usia dini secara khusus, yaitu:
a. Terciptanya tumbuh kembang anak usia dini yang optimal melalui peningkatan
pelayanan prasekolah.
b. Terciptanya peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan sikap orang tua
dalam upaya membina tumbuh kembang anak secara optimal. c.
Mempersiapkan anak usia dini yang kelak siap masuk pendidikan dasar.
3. Fungsi Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan bagi anak usia dini sangatlah penting. Terdapat beberapa fungsi yang dapat diambil. Menurut Muhammad Fadillah 2012: 73 menjelaskan
bahwa fungsi pendidikan bagi anak usia dini adalah sebagai berikut: a.
Mengembangkan seluruh kemampuan yang dimiliki anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
b. Mengenalkan anak dengan dunia sekitar.
c. Mengenalkan peraturan dan menanamkan disiplin pada anak.
d. Memberikan kesempatan pada anak untuk menikmati masa bermainnya.
4. Prinsip Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini
Dalam menyelenggarakan pendidikan anak usia dini harus memperhatikan beberapa prinsip pendidikan. Prinsip-prinsip ini bertujuan untuk memberikan
pemahaman tentang bagaimana memperlakukan dan melaksanakan pendidikan terhadap anak. Menurut Itadz dalam Muhammad Fadillah, 2012: 77
menyebutkan bahwa secara khusus prinsip penyelenggaraan pendidikan anak usia
dini antara lain yaitu: