Jenis Kelamin Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Konsumsi Suplemen Makanan

Jenis suplemen yang sering dikonsumsi wanita adalah multinutrien dan suplemen vitamin C dan E. Hasil ini tetap sama ketika disesuaikan dengan umur. Pria yang lebih tua lebih sering mengkonsumsi suplemen, tetapi diantara wanita, penggunaan suplemen tidak dipengaruhi umur. Berdasarkan data Third National Health and Nutrition Examination Survey NHANES III mengatakan bahwa konsumsi suplemen makanan lebih banyak ditemukan pada responden wanita Rock 2007 hal ini didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh Foote et.al 2003, yaitu sebanyak 56,1 wanita mengonsumsi suplemen makanan. Utami 1998 dalam Anggondowati 2002, menyatakan bahwa hasil penelitian Subar dan Block diketahui bahwa penggunaan suplemen terbanyak pada wanita, sebanyak 26,8 menurut hasil survei NCHS, wanita lebih banyak menggunakan suplemen single vitamin dan kombinasi vitamin dan multivitamin.

2.4.3. Tingkat Pendidikan

Menurut Greger 2001 tingkat pendidikan berhubungan dengan tingkat konsumsi suplemen makanan. Menurut Nagib 1993 dalam Sarjono 2010 makin tinggi tingkat pendidikan seseorang diharapkan dapat memperoleh kehidupan sosial ekonomi yang lebih baik. Di sisi lain, pendidikan meningkatkan kemampuan seseorang dalam membuat keputusan atau menentukan pilihan dalam hidupnya. Berdasarkan United States Health and Nutrition Examination Survey NHANES III, resonden dengan pendidikan lebih dari 12 tahun cenderung mengonsumsi suplemen dibandingkan dengan yang berpendidikan rendah. Dari survey tersebut diperoleh 30,7 dari responden yang berpendidikan 9 tahun dan 49,95 dari responden yang berpendidikan ≥ 13 tahun menggunakan suplemen Balluz et.al, 2000. Menurut Lyle et.al 1998, semakin tinggi pendidikan maka penggunaan suplemen semakin meningkat. Namun, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Zainal, dkk terhadap 209 pria dewasa di Jakarta Selatan tahun 2001, pendidikan berhubungan nyata dengan secara negatif dengan konsumsi suplemen. Semakin tinggi pendidikan, konsumsi suplemen semakin menurun. Hal tersebut dapat disebabkan individu dengan pendidikan formal lebih tinggi mempunyai wawasan berpikir yang lebih luas sehingga menjadi dasar kehati-hatian di dalam mengonsusmsi suplemen Zainal dkk, 2002 dalam Putri, 2004.

2.4.4. Pendapatan

Pendapatan juga terlihat mempunyai hubungan dengan pola makan. Konsumsi buah, jus buah, suplemen makanan, soft drinks, gula dan makanan yang manis meningkat seiring dengan peningkatan sosial ekonomi Brown et.al, 2005 dalam Dilapanga, 2008. Tingginya penggunaan suplemen makanan berada pada responden yang memiliki pendapatan tinggi Greger, 2001. Menurut Syahni 2002 dalam Sarjono 2010 karakteristik ekonomi tingkat pendapatan pada responden sangat penting diukur karena merupakan salah satu hal yang diduga berpengaruh terhadap perilaku pembelian suatu produk.

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Makanan Cepat Saji Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012

9 149 181

Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Obesitas Sentral pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014

7 35 188

faktor-faktor yang berhubungan dengan pola makanan mahasiswa kesehatan masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu kesehatah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2011

1 10 136

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Upper Limb Extremities Mahasiswa Ketika Proses Belajar Mengajar di Kelas di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012

2 20 174

Faktor Risiko Penggunaan Jibab Dengan Kejadian Ketombe pada Mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

18 103 83

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Dermatitis Kontak Pada Pekerja Cleaning Service di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012

13 89 171

Faktor – faktor yang mempengaruhi kecenderungan perilaku makan menyimpang pada mahasiswa di fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012

0 10 135

Analisis Kualitatif Faktor Yang Mempengaruhi Kesulitan Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Berhenti Merokok

6 23 129

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kebugaran pada Mahasiswa Program StudiKesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2015

1 11 185

85 1 165 1 10 20161107

0 0 14