Pendidikan Tata Boga Gambaran Umum SMP Bakti Mulya 400

lanjutnya, mewujudkan evaluasi kinerja sekolah secara internal pada akhir tahun menentukan tim, membuat instrumen, memvalidasi, melaksanakan, menganalisis, membuat laporan, tindak lanjutnya, mewujudkan evaluasi kinerja sekolah secara eksternal pada waktu tertentu menentukan tim, membuat instrumen, memvalidasi, melaksanakan, menganalisis, membuat laporan, tindak lanjutnya. D. Temuan Penelitian 1. Kurikulum Plus Kurikulum Nasional+ Kurikulum Cambridge University of Cambridge International Examinations CIE menerbitkan kurikulum pendidikan yang dipakai di banyak negara untuk mengantarkan siswa pada jenjang pendidikan yang berkesinambungan. Kurikulum ini dinamakan kurikulum Cambridge dimana semua pelajaran yang diajarkan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya. Hal ini menjadi ketertarikan banyak sekolah yang ingin menuju ke sekolah internasional. Oleh karena itu, SMP Bakti Mulya 400 menerapkan kurikulum plus dimana sekolah ini melakukan adopsi dan adaptasi dari kurikulum Cambridge yang sesuai dan sejalan dengan kurikulum Nasional di Indonesia sehingga dapat dikombinasikan dengan kurikulum nasional. Adapun yang diadposi dari Cambridge adalah pada mata pelajaran B.Inggris, Matematika, dan Sains serta check point test.

2. Bridging Program

Bridging program adalah sebuah program English camp selama 2 hari 3 malam dan bekerjasama dengan lembaga English First atau Flash English dan lembaga kompeten lainnya yang ditujukan untuk memberikan jembatan bagi kemampuan siswa yang berasal dari sekolah dasar yang berbeda dalam segi kebahasaan bahasa Inggris untuk belajar di SMP untuk menyetarakan kurikulum internasional. 35

3. Home Stay

Home stay merupakan sebuah program yang bekerjasama dengan pihak sekolah di beberapa negara lain dengan cara siswa menetap selama 2-4 minggu di rumah 35 Analisa wawancara dengan kepsek, wakasek, dan ketua bidang program bilingual SMP Bakti Mulya 400, Lebak Bulus: Jakarta Selatan penduduk lokal dan mempraktekkan kemampuan bahasa Inggris mereka kepada orang tua angkat di luar negeri atau biasa disebut sister school.

4. Check Point Test

Check point test merupakan test berupa pelajaran matematika, bahasa Inggris, dan sains yang dibuat oleh pihak Cambridge dengan dilakukan pendalaman materi dan pre test sebelumnya. Peserta didik melakukan ujian dalam bentuk bahasa Inggris dan mempunyai kriteria kelulusan tertentu yang setara dengan sekolah internasional di Cambridge. 36 Dari hasil temuan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa SMP Bakti Mulya 400 memiliki keunggulan tersendiri dalam proses berjalamnya program bilingualkelas internasional. Keunggulan yang dimiliki oleh sekolah ini merupakan hasil dari manajemen yang baik dari yayasan maupun sekolah yang secara berkesinambungan dengan komitmen bersama untuk berusaha menuju sekolah yang setara dengan sekolah internasioal di negara lain. 36 Analisa wawancara dengan wali kelas program bilingual kelas VIII, IX SMP Bakti Mulya 400, Lebak Bulus: Jakarta Selatan