ini. Menurutnya kantin ini belum lengkap, ada beberapa hal yang membuat konsumen ini menyatakan tidak setuju dengan pelaksanaan
dari atribut ketersediaan kantin. Diantaranya, kebersihan, kerapihan, yang belum terjaga serta penataan peralatan yang ada di kantin itu
sendiri yang masih belum teratur dengan baik. Oleh karena itu, pihak LP Primagama diharapkan dapat lebih introspeksi diri lagi apa yang
menjadi keinginan dan harapan konsumen terhadap ketersediaan kantin. Apakah mengenai harga, kelengkapan produk yang dijual,
kebersihan, kerapihan, bahkan keramahan dan kesopanan dari penjaga kantin sendiri. Agar diwaktu mendatang tidak terdapat satu
orangpun yang tidak setuju dengan pelaksanaan ketersediaan kantin ini. Dengan demikian, pelaksanaan dari atribut ketersediaan kantin ini
akan lebih maksimal lagi Tabel 46. Tabel 46. Penilaian konsumen menurut tingkat pelaksanaan terhadap
ketersediaan kantin Penilaian Konsumen
Bobot Jumlah orang Persentase
Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju
Biasa Setuju
Sangat Setuju 1
2 3
4 5
1 15
35 35
0,00 1,16
17,44 40,70
40,70 Total 86
100
e. Ketersediaan Tempat Parkir
Konsumen yang datang ke LP Primagama adalah mereka yang mengikuti program bimbel di LP Primagama. Disamping itu ada juga
yang datang ke LP Primagama untuk menyelesaikan berbagai macam urusan. Kebanyakan dari konsumen yang datang untuk belajar
menggunakan alat transportasi kendaraan umum, namun tidak sedikit pula yang menggunakan sepeda motor. Sebagian lagi ada yang
diantar oleh orang tua mereka dengan menggunakan alat transportasi kendaraan pribadi mobil. Kondisi seperti ini membuat LP
Primagama harus menyediakan tempat parkir yang memadai dan senantiasa dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Penilaian
konsumen menurut tingkat kepentingan terhadap ketersediaan tempat parkir disajikan pada Tabel 47.
Tabel 47. Penilaian konsumen menurut tingkat kepentingan terhadap ketersediaan tempat parkir
Penilaian Konsumen Bobot
Jumlah orang Persentase
Sangat Tidak Penting Tidak Penting
Biasa Penting
Sangat Penting 1
2 3
4 5
3 17
30 36
0,00 3,49
19,77 34,88
41,86 Total 86
100 Berdasarkan hasil survei, sebanyak 30 orang 38,44
konsumen menyatakan ketersediaan tempat parkir penting. Bahkan sebanyak 36 orang 41,86 konsumen menyatakan sangat penting,
hal ini karena mereka membutuhkan tempat atau lokasi yang memadai untuk memarkir kendaraan mereka. Mereka yang datang
baik yang menggunakan sepeda motor maupun kendaraan pribadi menginginkan tempat yang pantas untuk kendaraan mereka masing-
masing. Bahkan mereka berharap agar tempat parkir ini lebih diperhatikan lagi. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,
misalnya sesama pengendara atau pemilik kendaraan saling memperebutkan lokasi parkir. Namun disamping itu, terdapat juga
sebanyak 3,49 menyatakan tidak penting, karena mereka tidak menggunakan kendaraan yang membutuhkan tempat parkir. Mereka
menyatakan bahwa tanpa tersedianya tempat parkir, mereka dapat melakukan kegiatan sebagaimana mestinya. Namun meskipun
demikian, tidak ada satu orangpun yang menyatakan bahwa ketersediaan tempat parkir sangat tidak penting.
Berbagai macam penilaian yang disampaikan konsumen terhadap tingkat pelaksanaan dari atribut ketersediaan tempat parkir
ini. Penilaian tersebut dapat dilihat lebih jelas pada Tabel 48.
Tabel 48. Penilaian konsumen menurut tingkat pelaksanaan terhadap ketersediaan tempat parkir
Penilaian Konsumen Bobot
Jumlah orang Persentase
Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju
Biasa Setuju
Sangat Setuju 1
2 3
4 5
1 26
33 26
0,00 1,16
30,23 38,37
30,23 Total 86
100 Tabel 48 menunjukkan, sebanyak 33 orang 38,37
menyatakan setuju dengan pelaksanaan ketersediaan tempat parkir yang ada di Primagama. Sebanyak 26 orang 30,23 menyatakan
sangat setuju, karena menurut mereka apa yang disediakan oleh LP Primagama telah memenuhi apa yang mereka inginkan sebagai
tempat parkir. Namun terdapat sebanyak 1 orang 1,16 konsumen yang menyatakan tidak setuju dengan pelaksanaan ketersediaan
tempat parkir ini. Tempat parkir yang tersedia di Primagama ini memang sangat memprihatinkan. Lokasi atau area yang disediakan
sebagai tempat parkir sangat sempit. Selain itu LP Primagama harus berbagi lokasi dengan konsumen yang datang ke gedung yang berada
disamping LP Primagama.
f. Ketersediaan Toilet