Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI

3. Variabel Kontrol Variabel kontrol dalam penelitian ini peneliti, jam pelajaran, dan materi pembelajaran. Variabel kontrol adalah variabel yang dikontrol oleh peneliti untul menetralisasi pengaruhnya Sarwono, 2006: 56. Variabel yang tidak dikontrol akan mempengaruhi gejala atau fenomena yang sedang diteliti. Peneliti yang mengajar pada kelompok eksperimen sama dengan peneliti yang mengajar pada kelompok kontrol. Peneliti bertukar hari dengan guru untuk mengajar, sehingga antara kelas eksperimen dan kontrol sudah terbiasa diajar oleh peneliti. Siswa dapat belajar seperti biasa, walaupun peneliti bergantian dengan guru kelas. Jumlah jam pelajaran pada penelitian ini adalah sama. Masing-masing kelompok diberi perlakuan dengan waktu 5 kali pertemuan atau 22 jam pelajaran, 18 jam pelajaran untuk perlakuan dan 4 jam pelajaran untuk pretest dan posttest. Setiap pertemuan terdiri dari 6 jam pelajaran atau selama 210 menit. Waktu pelaksanaan pada penelitian ini dilakukan dengan bergantian hari, misal kelas eksperimen hari senin maka kelas kontrol hari selasa dan dilakukan dari awal jam pelajaran hingga usai jam pelajaran. Materi dalam Kurikulum 2013 terbagi dalam beberapa tema. Tema dalam penelitian ini adalah tema Selalu Berhemat Energi yang terbagi dalam tiga subtema. Peneliti memakai 1 subtema yaitu Gaya dan Gerak. Alam Subtema Gaya dan Gerak terbagi dalam enam pembelajaran. Materi kelas eksperimen yaitu subtema 2 pembelajaran 1, 3 dan 4, dan subtema 3 pembelajaran 1. Materi kelas kontrol yaitu subtema 2 pembelajaran 2 dan 5, dan subtema 3 pembelajaran 2 . Soal untuk pretest dan posttest dibuat sama untuk kelompok kontrol dan eksperimen, baik jumlahnya maupun bentuk soalnya. Semua hal yang dapat membuat adanya kontaminasi akan dikontrol dalam penelitian ini. Hal yang membedakan karena adanya penerapan model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif PPR pada kelompok eksperimen, sedangkan kelompok kontrol tidak menerapkan model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif PPR. 4. Variabel Moderator Variabel moderator adalah variabel yang mempunyai pengaruh yang kuat antara variabel terikat dan variabel bebas. Kesimpulannya variabel moderator adalah variabel yang mempengaruhi memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel independen dan dependen Noor, 2011: 50. Variabel moderator dalam penelitian ini adalah rata-rata skor pretest.

E. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV di SD Kanisius Ganjuran Bantul Yogyakarta. Seluruh siswa kelas IV berjumlah 42 siswa, dengan rincian 21 siswa kelas IVA dan 21 siswa kelas IVB. Populasi merupakan keseluruhan subyek yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala atau peristiwa yang terjadi sebagai sumber Nawawi, 2004: 4. Sampel dapat diartikan sebagian dari populasi atau kelompok kecil yang diamati Furchan, 2005: 193. Ali 1985: 54 menyebutkan bahwa sampel penelitian adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang akan diteliti dengan