Ciri- ciri Paradigma Pedagogi Reflektf

pijakan hidup. Tujuan dari PPR dibagi menjadi dua bagian yaitu bagi para pendidik dan bagi siswa. Bagi pendidik diharapkan guru semakin dapat memahami dan mendampingi perkembangan peserta didik selama proses belajar mengajar. Bagi siswa diharapkan menjadi manusia secara intelektual berkompeten, terbuka untuk perkembangan, dan religius. Pelaksanaan model pembelajaran PPR pun memiliki kelebihan dan kekurangan dalam pelaksanaannya. Kelebihan PPR adalah dapat diterapkan di semua kurikulum dengan menerapkan semangat berbadi dalam proses pembelajaran. Kelemahan PPR adalah kesulitan dalam memberikan perhatian secara menyeluruh kepada setiap siswa.

3. Kurikulum 2013

a. Pengertian Kurikulum 2013

Sistem Pendidikan Nasional Indonesia menyatakan bahwa pengertian Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, bahan dan isi pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Dasar yang dimaksud adalah pelaksanaannya, yang mempunyai peranan penting untuk dijadikan pegangan dalam melaksanakan pendidikan. Selanjutnya Majid 2014:29-33 berpendapat bahwa orientasi kurikulum 2013 adalah terjadinya peningkatan dan keseimbangan antara kompetensi sikap attitude, ketrampilan skill dan pengetahuan knowledge. Untuk mengimbangi peningkatan kompetensi siswa materi kurikulum harus ditekankan pada mata pelajaran yang sanggup menjawab tantangan global dan perkembangan IPTEK. Menurut Kunandar 2014:31-34 Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan tiga landasan yaitu: 1 landasan filosofi yang menentukan kualitas pengembangan peserta didik yang tercantum pada pendidikan nasional. 2 landasan teoritis yang dikembangkandari teori pendidikan berdasarkan standar dan teori kurikulum berbasis kompetensi. 3 landasan yuridis yang berupa Undang-undang Dasar 1945, UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, UU Nomor 17 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional, dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Tiga landasan Kurikulum tersebut diharapkan memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi manusia Indonesia yang berkualitas.

b. Rasional dan Elemen Perubahan Kurikulum 2013

Dalam suatu sistem pendidikan, kurikulum bersifat dinamis dan harus selalu dilakukan perubahan dan pengembangan. Perubahan dan pengembangan kurikulum tersebut harus memiliki visi misi dan arah yang jelas. Sejak wacana perubahan dan pengembangan Kurikulum 2013 digulirkan, telah muncul berbagai tanggapan dari berbagai kalangan, baik pro maupun kontra. Mendikbud mengungkapkan bahwa perubahan dan pengembangan Kurikulum 2013 merupakan persoalan yang sangat penting, karena kurikulum harus senantiasa disesuaikan dengan perkembangan zaman. Pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2013 mengimplementasikan kurikulum