70
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang peneliti dapatkan, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan contextual teaching and learning berpengaruh
terhadap kemampuan berbicara siswa kelas III MI Pembangunan UIN Jakarta. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan hasil rata-rata nilai posttest kelas eksperimen kelas yang
menggunakan pendekatan contextual teaching and learning dalam pembelajarannya dengan kelas kontrol kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional. Nilai
rata-rata posttest kelas eksperimen sebesar 86.0 sedangkan pada kelas kontrol sebesar 82.1. Pada uji hipotesis yakni Independent Sample t-Test juga dapat dilihat bahwa
taraf Sig. 2-tailed sebesar 0.001, dengan 0.001 0.05, maka Ho ditolak. Hal ini membuktikan pendekatan contextual teaching and learning berpengaruh terhadap
kemampuan berbicara pada siswa kelas III semester ganjil di MI Pembangunan UIN Jakarta.
B. Saran
Berdasarkan uraian yang telah disampaikan, maka penulis menyarankan hal- hal berikut:
1. Pemanfaatan pendekatan contextual teaching and learning dalam materi
menceritakan pengalaman yang mengesankan bagi siswa memiliki pengaruh yang baik. Maka pertahankanlah pendekatan pembelajaran ini dalam upaya
meningkatkan kompetensi dalam pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. 2.
Bagi peneliti, mengingat baiknya pengaruh yang diberikan pendekatan contextual teaching and learning terhadap kemampuan berbicara siswa, ada baiknya hal ini
menjadi pertimbangan bagi peneliti untuk menindaklanjuti penggunaan pendekatan pembelajaran ini pada materi, sekolah dan subjek lain.
DAFTAR PUSTAKA A.
Sumber Buku
Alfi, Jauharoti, dkk. Pembelajaran Bahasa Indonesia MI Edisi Pertama Paket 1-7 LAPIS PGMI. Surabaya: AprintA. 2009
Arikunto, Suharimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rhineka Cipta. 2010
Cahyani, Isah dan Hodijah. Kemampuan Berbahasa Indonesia di Sekolah Dasar. Bandung: UPI Press. 2007. Cetakan ke-I
Duwi Priyatno. SPSS 22 Pengolah Data Terpraktis. Yogyakarta: Andi Yogyakarta. 2014
Emzir. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2013
Hurlock, Elizabeth B. Perkembangan Anak Jilid I Edisi ke-6, Terj Med Meitasari dan Muslichah. Jakarta: Erlangga, 1978
Ismawati, Esti dan Faraz Umaya. Belajar Bahasa di Kelas Awal. Yogyakarta: Ombak. 2012
Johnson, Elaine B. CTL: Contextual Teaching and Learning Menjadikan Kegiatan Belajar-Mengajar Mengasyikkan dan Bermakna. Bandung:
Kaifa. 2011 Mahmud. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia. 2011
Nurgiyantoro, Burhan. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFY. 2010
Ormrod, Jeanne Ellis. Psikologi Pendidikan Membantu Siswa Tumbuh dan Berkembang Edisi Keenam Jilid I. Jakarta: Erlangga. 2008
Resmini, Novi dan Dadan Juanda. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi. Bandung: UPI Press. 2007. Cetakan ke-I
Ridwanudin, Didin. Bahasa Indonesia. Ciputat: UIN Press. 2015 Riyanto, Yatim. Paradigma Baru Pembelajaran. Surabaya: Kencana Prenada
Media Group. 2009. Cetakan ke-I
Sanjaya, Wina. Pembelajaran dalam Implementasi KBK. Bandung: Kencana Prenada Media Group. 2005. Cetakan ke-X
------------------. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan
Edisi Pertama. Jakarta: Kencana. 2006
Sihabudin, dkk. Bahasa Indonesia 2 Edisi Pertama Paket 8-14. Surabaya: LAPIS PGMI. 2009
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta. 2010. Cetakan ke-X
Tarigan, Djago. Pendidikan Keterampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka. 2005. Cetakan ke-XVII
Tarigan, Henry Guntur. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbicara. Bandung: Angkasa. 1978. Cetakan ke-I
Wafiqni, Nafia dan Asep Ediana Latip. Psikologi Perkembangan Anak Usia MISD. Jakarta: UIN Press. 2015
B. Sumber Skripsi
Apriyanti, Lulu. “Pengaruh Pendekaan Terpadu Model Connected Terhadap
Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SDN Cinangka 02 Depok ”,
Skripsi pada Program S1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Jakarta: 2013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen
Satua Pendidian : MI Pembangunan UIN Jakarta
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
KelasSemester : III1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pertemuan : 1
A. Standar Kompetensi
Berbicara : Mengungkapkan pikiran, perasaan, pengalaman, dan petunjuk dengan
bercerita dan memberikan tanggapansaran.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menceritakan pengalaman yang mengesankan dengan menggunakan kalimat yang runtut dan mudah dipahami.
C. Indikator
2.1.1 Menyebutkan pengalaman yang mengesankan berupa pengalaman menyenangkan
dan menyedihkan. 2.1.2
Memberikan contoh pengalaman yang menyenangkan dan menyedihkan yang
pernah dialami. D.
Tujuan Pembelajaran
1. Dengan menggunakan pendekatan CTL, siswa dapat menyebutkan pengalaman yang
mengesankan berupa pengalaman menyenangkan dan menyedihkan dengan tepat. 2.
Dengan menggunakan pendekatan CTL, siswa dapat memberikan contoh pengalaman yang menyenangkan dan menyedihkan yang pernah dialami dengan
tepat.
E. Materi Pembelajaran
Menceritakan pengalaman yang menyenangkan dan menyedihkan. Materi terlampir
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Contextual Teaching and Learning CTL
2. Metode
: Ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan