SIMPANAN DARI BANK LAIN DEPOSITS FROM OTHER BANKS

Indonesian language. PT BANK TABUNGAN NEGARA PERSERO TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK TABUNGAN NEGARA PERSERO TBK NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and for the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 138 21. PINJAMAN YANG DITERIMA lanjutan 21. FUND BORROWINGS continued a. Bank Indonesia a. Bank Indonesia i. Penyalur Kredit Program i. Loan Channeling Program Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 487KMK.0171999 tanggal 13 Oktober 1999, Bank telah ditunjuk sebagai Bank Koordinator penyaluran Kredit Program untuk Kredit Pemilikan Rumah-rumah Sederhana KPR-RS dan Rumah Sangat Sederhana KPR-RSS. BUMN yang ditunjuk sebagai Bank Koordinator dalam penyaluran Kredit Program tersebut, juga ditunjuk untuk menerima pengalihan KLBI dalam rangka kredit program yang belum digunakan dan masih berjalan serta yang telah disetujui tetapi belum ditarik berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 23PBI2000 tanggal 1 Februari 2000 dan diperbaharui melalui Peraturan Bank Indonesia No. 520 PBI2003 tanggal 17 September 2003 tentang Pengalihan Pengelolaan KLBI Dalam Rangka Kredit Program. Meskipun Bank telah ditunjuk sebagai Bank Koordinator, dalam program tersebut Bank tetap berpartisipasi sebagai bank pelaksana. Based on Decision Letter No. 487 KMK.0171999 dated October 13, 1999 of the Ministry of Finance, the Bank was appointed as coordinator in the loan channeling program for Simple Housing Loans KPR-RS and Very Simple Housing Loans KPR-RSS. The state-owned companies which are appointed as coordinator banks in the Loan Channeling Program are also appointed to receive the transfer of KLBI under the loan program for those unused and still outstanding and approved but not yet drawn based on Bank Indonesia Regulation No. 23PBI2000 dated February 1, 2000 as amended by Bank Indonesia Regulation No. 520PBI2003 dated September 17, 2003 concerning the “Transfer of Management of KLBI within the Framework of Credit Program”. Although the Bank was appointed as a coordinator for channeling loans, the Bank also participates in the program as an executor bank. Berdasarkan perjanjian yang didokumentasikan dalam akta No. 13 oleh Notaris Ismudjadi, S.H., tanggal 15 November 1999 antara Bank dengan Bank Indonesia tentang Pengalihan Pengelolaan KLBI, Bank telah menerima penyerahan pengalihan pengelolaan KLBI yang telah ditarik oleh bank-bank pelaksana sebesar Rp2.539.023 pada posisi tanggal 31 Oktober 1999 dari Bank Indonesia. Bank Indonesia memberi wewenang kepada Bank untuk menagih kepada bank-bank pelaksana sebesar angsuran pokok pada saat jatuh tempo. Based on an agreement between the Bank and Bank Indonesia which is documented in deed No. 13 dated November 15, 1999 of Notary Ismudjadi, S.H., regarding the transfer of management of KLBI, the Bank accepted from Bank Indonesia the management of KLBI which already drawn by participating banks amounted to Rp2,539,023 on October 31, 1999. Bank Indonesia has given the Bank the authority to bill the executor banks for the principal installments at maturity. Tanggung jawab dalam pengelolaan KLBI tersebut antara lain: Responsibilities in the management of the KLBI include the following: a Menerima permohonan pencairan kelonggaran tarik dari Bank Pelaksana; a Receive application from executor banks to draw down unused facility; b Menganalisis persyaratan teknis dan keuangan terhadap permohonan kelonggaran tarik yang diajukan oleh Bank Pelaksana; b Analyze technical and financial terms submitted by the executor banks to draw down unused facility; c Membuat rekomendasi untuk Bank Indonesia atas pencairan kelonggaran tarik yang diajukan oleh Bank Pelaksana; c Recommend to Bank Indonesia the draw down of unused facility as proposed by the executor banks; d Menerbitkan Surat Perjanjian Kerja untuk dan atas nama Bank Indonesia; d Issue working agreement letters for and on behalf of Bank Indonesia; e Mengadministrasikan kelonggaran tarik yang dikelola; dan e Administer unused facility that are managed; and Indonesian language. PT BANK TABUNGAN NEGARA PERSERO TBK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK TABUNGAN NEGARA PERSERO TBK NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and for the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 139 21. PINJAMAN YANG DITERIMA lanjutan 21. FUND BORROWINGS continued a. Bank Indonesia lanjutan a. Bank Indonesia continued i. Penyalur Kredit Program lanjutan i. Loan Channeling Program continued Tanggung jawab dalam pengelolaan KLBI tersebut antara lain lanjutan: Responsibilities in the management of the KLBI include the following continued: f Mengelola hasil angsuran pokok KLBI yang diterima dari masing-masing Bank Pelaksana untuk disalurkan kembali melalui Bank Pelaksana sampai dengan jatuh tempo. Bank Indonesia tidak mengenakan bunga terhadap angsuran pokok KLBI yang dikelola oleh Bank. f Manage collection of KLBI principal installments received from each executor banks and to be redistributed through executor banks until maturity period. Bank Indonesia does not charge interest on KLBI principal installments which are managed by the Bank. Hak tagih atas KLBI yang pengelolaannya dibawah Bank, sampai KLBI tersebut jatuh tempo atau dilunasi sebelum jatuh tempo, tetap dimiliki oleh Bank Indonesia. The right of credit installment for KLBI under the management of the Bank until KLBI have matured or are repaid before maturity remains with Bank Indonesia. Hak tagih atas KLBI yang pengelolaannya di bawah Bank telah jatuh tempo seluruhnya. Berdasarkan surat Bank Indonesia No. 1771DPTP tanggal 10 April 2015, Bank Indonesia telah melakukan penarikan dana kelolaan tersebut. In December 31, 2015, the right of credit installment for KLBI under the management of the Bank have entirely matured. Based on Bank Indonesia Letter No. 1771DPTP dated April 10, 2015, Bank Indonesia has withdraw the funds under Bank management. ii. Fasilitas Kredit Likuiditas ii. Liquidity Loan Facility Akun ini merupakan fasilitas pinjaman yang diperoleh dari Bank Indonesia Kredit Likuiditas Bank Indonesia atau KLBI pada berbagai tanggal sejak tahun 1983 sampai dengan tahun 1999 untuk menunjang Program Pemerintah. Tingkat suku bunga rata-rata likuiditas pinjaman per tahun adalah sebesar 0,42 dan 0,24 untuk tahun 2015 dan 2014. Pinjaman ini akan jatuh tempo dalam 10 sampai 20 tahun dan digunakan untuk pembiayaan sebagai berikut: This account represents borrowing facilities obtained from Bank Indonesia Bank Indonesia Liquidity Loans or KLBI on various dates from 1983 through 1999 in line with the Government Program. Liquidity loan facility bears average interest rate share 0.42 and 0.24 per annum in 2015 and 2014. These borrowings will mature within 10 to 20 years and were used to finance the following: 31 Desember 31 Desember December 31, 2015 December 31, 2014 Kredit Pemilikan Rumah KPR - 28.016 Housing loans KPR Kredit Pemilikan Rumah Sangat Sederhana Very simple housing loans KPR-RSS - 16.345 KPR-RSS Total - 44.361 Total Pengembalian Dana fasilitas likuiditas KLBI dalam rangka kredit program KPR KP- RSRSS telah dilakukan sesuai Surat Direksi Bank No. 1118DIRCMFDX2015 tanggal 30 Oktober 2015 kepada Bank Indonesia. Repayment for liquidity facility KLBI fund in relation to loan mortgage program KP- RSRSS has been done in accordance to Board of Director Letter No. 1118DIRCMFDX2015 dated October 30, 2015 to Bank Indonesia.