Analisis Nilai-nilai Pancasila Sebagai Dasar Negara
Kegiatan Pembelajaran 1
22
yaitu berupa nilai-nilai adat-istiadat dan kebudayaan. Dalam pengertian inilah maka antara Pancasila dengan bangsa Indonesia tidak dapat dipisahkan sehingga
Pancasila sebagai jati diri bangsa Indonesia. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara itu memberikan pengertian bahwa
negara Indonesia adalah negara yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Hal itu mengandung arti bahwa negara melaksanakan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia tahun 1945 sebagai perwujudan dari usaha untuk melaksanakan nilai-nilai Pancasila secara konkrit.. Pasal-Pasal dalam UUD
Negara Republik Indonesia tersebut selanjutnya dijabarkan dalam peraturan perundang-undangan dibawahnya.komitmen, keadilan, tanggung jawab Setiap
sila memiliki hubungan yang saling mengikat dan menjiwai satu sama lain sedemikian rupa hingga tidak dapat dipisah-pisahkan.
Pancasila sebagai dasar negara dan sumber dari segala hukum yang ada di Indonesia dapat diartikan bahwa: setiap perundang-undangan yang ada di
Indonesia tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Rumusan Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia yang sah tercantum pada
alinea keempat Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang berbunyi:
“.... maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang terbentuk dalam suatu
susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan
Beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratanperwakilan, serta dengan mewujudkan
suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.
Di antara unsur-unsur pokok kaidah negara yang fundamental, asas kerokhanian Pancasila memiliki kedudukan istimewa dalam hidup kenegaraan dan hukum
bangsa Indonesia. Pada bagian lain juga dijelaskan bahwa norma hukum yang pokok dan disebut pokok kaidah fundamental dari negara itu dalam hukum
mempunyai hakikat dan kedudukan yang tetap, kuat dan tak berubah lagi bagi negara yang dibentuk, dengan kata lain dengan jalan hukum tidak dapat diubah.
Pancasila sebagai dasar negara sekaligus sebagai sumber dari segala sumber hukum. Hal tersebut sebagaimana ditegaskan dalam TAP MPR No. IIIMPR2000
PPKn SMP KK I
23
yang diganti dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan. Berdasarkan ketentuan tersebut
dapat ditarik kesimpulan bahwa : a. Pancasila sebagai dasar negara adalah fondasi bagi pembentukan negara
bangsa. b. Pancasila sebagai dasar negara merupakan cita negara staatsidee dan cita
hukum rechtidee yang berkembang menjadi staatsfundamentalnorm bersifat konstitutif dan regulatif, sehingga harus menjiwai dan menjadi acuan statik bagi
segala peraturan perundang-undangan yang berlaku di NKRI. c. Pancasila sebagai dasar negara adalah asas dari hukum positif yang berlaku di
NKRI. d. Pancasila sebagai dasar negara menjiwai UUDNRI 1945 dalam mengatur
penyelenggaraan negara serta menata kehidupan warga negara dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
e. Sebagai sumber kaidah hukum konstitusional yang mengatur negara Republik Indonesia beserta seluruh unsur-unsurnya, yaitu rakyat, wilayah dan
pemerintah. f. Mempunyai kekuatan mengikat secara hukum, maksudnya seluruh tatanan
hidup bernegara harus sesuai dengan Pancasila. Sebagai dasar negara, Pancasila terkait dengan struktur kekuasaan secara formal.
Meliputi suasana kebatinan atau cita-cita hukum yang menguasai hukum dasar negara, baik hukum dasar tertulis yang berwujud Undang-Undang Dasar maupun
hukum dasar tidak tertulis yang tumbuh dalam praktik penyelenggaraan negara. Sebagai sumber dari segala sumber hukum negara atau sebagai sumber dari
segala sumber hukum nasional di Indonesia, maka Pancasila tercantum dalam ketentuan tertinggi Pembukaan UUDNRI 1945 yang kemudian dijelmakan dalam
pasal-pasal UUDNRI 1945, serta dijabarkan dalam peraturan perundang- undangan dibawahnya.
Pancasila merupakan dasar negara yang paling tepat karena : a. Pancasila digali dari adat dan budaya bangsa Indonesia, menjadi common
denominator atau de grootste gemene deeler dan de kleinste genee veelvoud dari adat dan budaya bangsa Indonesia. Prinsip dan nilai Pancasila telah
Kegiatan Pembelajaran 1
24
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia tanpa disadarinya. Ketulusan dan keikhlasan dalam mengamalkan nilai-nilai kebaikan
sangat diharapkan. b. Pancasila memiliki potensi menampung kondisi dan sifat pluralistik bangsa.
menghormati keragaman budayaMasyarakat di Indonesia sangat majemuk dan Pancasila mampu mengikat unsur kemajemukan bangsa menjadi negara
kesatuan. c. Pancasila mengandung nilai toleransi dan anti diskriminasi yang menjamin
kebebasan warganegara untuk beribadah menurut agama dan keyakinannya. d. Pancasila mengandung nilai solidaritas dan integritas yang memiliki potensi
untuk menjamin keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia karena dapat mengakomodir berbagai keberagaman yang ada.
e. Pancasila memberikan landasan bagi bangsa Indonesia dalam menghadapai berbagai macam ancaman, tantangan, hambatan, dan ganggguan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. f. Pancasila memberikan jaminan terselenggaranya demokrasi dan hak asasi
manusia sesuai dengan adat dan budaya bangsa. Kesamaan derajat, kesetaraan, anti diskriminasi, dan anti kekerasan merupakan nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila. g. Pancasila menjamin terwujudnya masyarakat yang adil dan sejahtera karena
keadilan sosial begi seluruh rakyat Indonesia merupakan tujuan yang ingin dicapai keadilan.