Pengantar Kegiatan 1 Membahas Hasil Observasi Kegiatan 2 Peserta Didik Menjelaskan Mengenai Tujuan Pacaran Kegiatan 3 Guru Menjelaskan Mengenai Tujuan Pacaran Kegiatan 4 Kegiatan 5

161 Buku Guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti bobrok, umat Allah di Korintus tidak boleh berpartisipasi dalam kejahatan yang lazim dalam masyarakat itu, tetapi mereka harus menolak segala bentuk kebejatan, misalnya penyembahan berhala dan berbagai perbuatan yang jahat dan menyimpang dari perintah Allah. Bait Allah harus kudus karena Allah itu kudus. Rasul Paulus mengumpamakan orang percaya sebagai bait atau rumah Allah tempat Roh Allah berdiam di dalamnya. Kehidupan orang percaya harus sepadan dengan perintah Allah supaya Roh Allah berdiam dalam diri mereka dan dengan demikian mereka memperoleh keselamatan. Tubuh manusia sebagai rumah bagi Roh Allah berarti tubuh manusia harus dikuduskan dan tidak boleh tercemar oleh berbagai perbuatan tercela. Mengapa tubuh manusia diumpamakan seperti rumah Allah? Karena rumah Allah adalah tempat yang kudus yang harus dijaga supaya tetap bersih dan bebas dari segala yang buruk dan bercela. Jika tubuh manusia adalah rumah bagi Allah, maka tubuh manusia harus dijaga supaya tetap bersih dan kudus dari berbagai tindakan buruk dan bercela.

H. Kegiatan Pembelajaran

1. Pengantar

Pada kegiatan pengantar guru menjelaskan mengenai kaitan antara Bab X dengan Bab IX. Meskipun penjelasan ini sudah ada dalam buku siswa namun perlu ditegaskan lagi oleh guru. Guru juga menjelaskan mengenai fokus pembahasan dalam Bab X dan apa yang hendak dicapai dalam pembelajaran.

2. Kegiatan 1 Membahas Hasil Observasi

Guru memberikan kesempatan kepada tiap kelompok untuk menyampaikan hasil observasi dan mendiskusikannya. Hasil observasi dapat dijadikan acuan dalam membahas batas-batas dalam berpacaran dan apakah pacaran di kalangan remaja didasarkan pada “cinta” ataukah lebih pada ketertarikan isik dan popularitas ataupun sebagai sarana pembuktian diri sebagai orang yang eksis.

3. Kegiatan 2 Peserta Didik Menjelaskan Mengenai Tujuan Pacaran

Guru memberi kesempatan pada peserta didik untuk menjelaskan mengenai apa tujuan pacaran. Biarkan mereka menjawab menurut apa 162 Kelas X SMASMK yang dia pahami dan inginkan. Dengan begitu guru akan mengetahui persepsi peserta didik mengenai pacaran dan tujuan pacaran, sehingga dapat membimbing mereka untuk memiliki pemahaman yang benar. Yakinkan peserta didik bahwa mereka dapat berbicara jujur, apa adanya menurut pemahaman dan pengalaman yang ada. Bila ada peserta didik yang tidak mau bicara, guru dapat memotivasi mereka untuk berbicara.

4. Kegiatan 3 Guru Menjelaskan Mengenai Tujuan Pacaran

Setelah mendengarkan pendapat peserta didik mengenai tujuan pacaran, kini guru menjelaskan apa tujuan pacaran? Pembahasan dilakukan dengan mengacu pada dasar teologis atau ajaran Alkitab. Guru memadukan materi yang ada dalam buku siswa dan buku guru.

5. Kegiatan 4

Minta pendapat peserta didik, mengenai kesimpulan hasil penelitian dan membahas mengenai batas-batas dalam berpacaran. Guru meminta pendapat peserta didik mengenai hasil penelitian seorang mahasiswa mengenai alasan remajaorang muda berpacaran dan apa yang dilakukan dalam berpacaran. Guru mencermati setiap pendapat, bersama-sama dengan peserta didik menyimpulkan mengenai mengapa orang berpacaran dan apa yang dilakukan dalam berpacaran. Kegiatan ini dilanjutkan dengan penjelasan mengenai batas-batas pacaran mengacu pada ajaran Alkitab.

6. Kegiatan 5

Prinsip-prinsip Iman Kristen Guru menjabarkan mengenai prinsip-prinsip iman Kristen dalam buku guru poin G yang dapat dipakai sebagai acuan dalam membahas batas-batas dalam berpacaran. Kegiatan ini dilanjutkan dengan beberapa penyimpangan yang terjadi dalam berpacaran. Materi terdapat dalam buku guru butir F, guru memberikan penekanan sesuai dengan persoalan yang terjadi di tempat masing-masing. Misalnya jika angka kehamilan di kalangan remaja dan penyimpangan seks cukup besar, guru dapat memberikan penekanan yang lebih banyak pada dua hal tersebut. Guru dapat memperdalam materi dengan membaca dari buku-buku lainnya. 163 Buku Guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

7. Kegiatan 6 Menyorot Gaya Nembak dan Berpacaran Remaja Masa Kini