2.2.5 Komunikasi
Komunikasi  adalah  proses  yang  digunakan  seseorang    dan organisasi  pemasaran  untuk  saling  membagi  informasi  guna  mencapai
pengertian  bersama.  Komunikasi  penting  sekali  bagi  penerimaan  yang menyebar  luas  akan  produk  baru  Engel,  et  al,  dalam  Frieda,  2011.
Komunikasi adalah sarana yang digunakan perusahaan dalam upaya untuk menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen  langsung atau
tidak langsung  tentang produk dan merek yang mereka jual Yakin, 2013. Definisi lain dari komunikasi adalah pertukaran informasi antara
pihak satu dengan pihak yang lainnya dimana didalamnya bisa menjelaskan keluhan keluhan yang dirasakan pelanggan baik itu rasa ketikpuasan dengan
produk dan layanan yang diterima dan bagaimana menjawab kebutuhan dan keinginan pelanggan Tambingon, 2012.
Penelitian yang dilakukan sebelumnya mengemukakan bahwa ada tiga  indikator  dalam  mengukur  komunikasi  antara  lain  adalah  :  ketepatan
dalam  memberikan  informasi,  kecepatan  daya  tanggap  bank  dalam menanggapi sebuah keluhan, ketepatan dan kecepatan dalam  memberikan
informasi Yakin, 2013.
2.2.6 Kualitas Pelayanan
Kualitas dalam konsep ini dapat diartikan sebagai totalitas fitur dan karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk
memuaskan  kebutuhan  yang  dinyatakan  atau  tersirat  Kotler  dan  Keller, 2008. Banyak pendapat mengenai pengertian atau definisi kualitas karena
kualitas memiliki ukuran relatif atas suatu barang atau jasa yang dinilai dari atribut, desain dan kesesuaian bagi para  pembelinya Dewi, 2014. Kualitas
pelayanan  adalah  segala  bentuk  aktivitas  yang  dilakukan  oleh  perusahaan guna  memenuhi  harapan  konsumenSatriyanti,  2012.Definisi  lain
mengungkapkan  bahwa  kualitas  pelayanan  dapat  diartikan  sebagai  segala bentuk  aktifitas  yang  dilakukan  oleh  perusahaan  guna  memenuhi  harapan
konsumen Widodo, 2015 Menurut  GE,  John  F.  Welch  Jr.,  Mengemukakan  bahwa  kualitas
merupakan  jaminan  terbaik  atas  loyalitas  yang  diberikan  pelanggan, pertahanan  kuat  mengahadapi  persaingan  dan  salah  satunya  jalan  untuk
mempertahankan pertumbuhan dan pengahasilan Kotler dan Keller, 2008. Dapat  dikatakan  bahwa  kualitas  atau  dalam  hal  ini  kualitas  pelayanan
berhubungan erat dengan loyalitas baik loyalitas nasabah maupun loyalitas karyawan.  Indikator  kualitas  pelayanan  juga  dapat  diukur  dengan  Kinerja
karyawan dan yaitu dengan efektifitas dan efisiensi, tanggungjawab, disiplin dan penyelesaian masalah Utomo, 2009.
2.2.7 Keadilan
Definisi  Keadilan  adalah    sebagai  sebuah  konsem  keadilan  yang berfokus  pada  metode  yang  digunakan  untuk  menentukan  imbalan  yang
diterima  Noe  et  al  dalam  Kristanto,  2013.  Terdapat  enam  prinsip  disini yang menentukan apakah seseorang merasa prosedur yang dijalankan sudah
cukup  adil  yaitu  konsistensi,  peniadaan  bias,  keakuratan  informasi, kemungkinan koreksi, keterwakilan dan kesantunan.
Keadilan dalam hal  ini adalah keadilan  bagi  hasil. Keadilan  bagi hasil merupakan keadilan yang harus diberikan sesuai dengan perjanjian dan
peraturan  perundang-undangan  yang  berlaku  untuk  memenuhi  hak-hak. Indikator  dalam  hal  ini  adalah  tingkat  bagi  hasil  yang  diberikan
Kusumaramdhani  Fatimah, 2015. Ada  tiga  indikator  dalam  mengukur  keadilan  dalam  hal  ini
dinyatakan  dalam  pertanyaan  yaitu    nisbah  bagi  hasil  apakah  lebih kompetitif  dibandingkan  dengan  bank  lain,  sistem  bagi  hasil  memberikan
keyakinan  adanya  keadilan  yang  lebih  terjamin,  kejelasan  bagi  hasil mendorong responden melakukan transaksi Kusumaramdhani  Fatimah,
2015.
2.2.8 Religiusitas