Waktu dan Lokasi Penelitian Jenis dan Sumber Data

42 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan selama 1 satu tahun melalui tahap-tahap : persiapan dan pengumpulan data mulai bulan Maret 2009 sampai dengan Desember 2009, dilanjutkan dengan pengolahananalisis data sampai bulan Maret 2010. Secara adminisratif, wilayah penelitian merupakan perairan yang merupakan wilayah administratif Provinsi DKI Jakarta dengan batas-batas wilayah perairan yang termasuk Kota Adm. Jakarta Utara dan Kabupaten Kep. Seribu bersumber PP No. 55 tahun 2001 tanggal 3 Juli 2001 tentang Pembentukan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta dan Rudianto 2004 sebagai berikut : • Sebelah Utara : Laut Jawa • Sebelah Timur : Laut Jawa, Kota Adm. Jakarta Timur, Kabupaten Bekasi Provinsi Jawa Barat • Sebelah Selatan : Kabupaten Tangerang, Wilayah pesisir Teluk Jakarta • Sebelah Barat : Provinsi Lampung, Laut Jawa, Kabupaten Tangerang Provinsi Banten Wilayah penelitian dapat dilihat pada Gambar 4. Penelitian dilakukan di beberapa basis perikanan tangkap yang terletak di wilayah pesisir Teluk Jakarta yang meliputi daerah padat nelayan atau kegiatan perikanannya yaitu di Pelabuhan Perikanan Samudra PPS Nizam Zachman, Tempat Pelelangan ikan TPI Muara Baru, TPI Kamal Muara, TPI Cilincing, TPI Kali Baru, Pelabuhan Pendaratan Ikan PPI Muara Angke serta di PPI Pulau Pramuka dan Pulau Panggang di Kepulauan Seribu. 43 Gambar 4 Peta lokasi penelitian 107º BT 6º LS 106º20’ BT 44

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang langsung dikumpulkan di kawasan aktivitas perikanan tangkap perairan Jakarta berasal dari nelayan, pengolah ikan, pengusaha perikanan, masyarakat, aparat perikanan dan sumber lainnya. Data sekunder adalah data yang sudah tersedia di instansi terkait, seperti Dinas Peternakan, Kelautan dan Perikanan Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Daerah, Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu, Lembaga Swadaya Masyarakat LSM, asosiasiorganisasi perikanan, pelabuhan perikanan, Bakorsurtanal dan Kementerian Kelautan dan Perikanan yang mendukung kelengkapan dan subtansi penelitian. Data yang dikumpulkan terdiri dari : 1 Data potensi sumberdaya perikanan tangkap 2 Data nelayan 3 Data alat tangkap 4 Data armada penangkapan ikan 5 Data produksi perikanan dan ruanglokasi produksi 6 Data sosial ekonomi dan budaya 7 Data kelembagaan, peraturan dan perundang-undangan 8 Peta tematik 9 Informasi lainnya yang berkaitan dengan armada perikanan tangkap 10 Data AHP untuk pengembangan prioritas kebijakan pengelolaan.

3.3 Metode Pengumpulan Data