Model Keterkaitan dengan Usaha Lain

115

6.2.5 Model Keterkaitan dengan Usaha Lain

Rancangan model dimaksudkan untuk mengidentifikasi tingkat keterkaitan relatif setiap kelompok agroindustri dengan usaha-usaha di sektor ekonomi lainnya. Kelompok agroindustri yang dievaluasi sebagai alternatif adalah sama dengan kelompok agroindustri pada model-model yang dibahas terdahulu. Sebagai krit eria adalah kelompok agroindustri dan sektor-sektor kegiatan ekonomi lainnya, yaitu: 1 Makanan; 2 Minuman; 3 Tembakau ; 4 Kulit; 5 Kayu, Rotan, Bambu; 6 Kertas; 7 Karet; 8 Tekstil; 9 Pertanian; 10 Peternakan; 11 Kehutanan; 12 Perikan an; 13 Penerbitan dan Percetakan; 14 Industri Kimia; 15 Perdagangan; 16 Mesin dan Perlengkapan; 17 Transportasi dan Pergudangan; 18 Jasa Keuangan; 19 Jasa Pendidikan dan Pelatihan; 20 Jasa Penelitian dan Pengembangan. Proses identifikasi melalui pengumpulan pendapat ahli dilakukan dengan langkah-langkah berikut: 1 Para ahli diminta memberikan peringkat keterkaitan masing-masing kelompok agroindustri dengan kelompok agroindustri lain dan sektor kegiatan eko nomi lainnya, dengan peringkat: Baik skor=5, Sedang skor=3 dan Kurang skor=1; 2 Penilaian para ahli diagregasi dengan mengambil rata-rata geometriknya; 3 Dilakukan penghitungan indeks keterkaitan usaha untuk masing-masing kelompok agroindustri dengan cara membandingkan jumlah nilai rata-rata geometrik setiap kriteria terhadap jumlah nilai maksimum yang mungkin dicapai; 4 Dilakukan penentuan bobot keterkaitan usaha untuk setiap kelompok agroindustri. Diagram alir Model Keterkaitan dengan Usaha Lain disajikan pada Gambar 6.6. 116 Inisialisasi pakar, alternatif, dan kriteria Pengisian Matriks Pendapat untuk pakar i, alternatif j, dan kriteria k dengan skala s i = 1 – m j = 1 – n k = 1 – p s = 1 – S Prosedur rata-rata geometrik untuk memperoleh pendapat agregat A jk Penentuan indeks Keterkaitan Usaha Alternatif KU j Tampilkan hasil bobot Keterkaitan Usaha Penentuan bobot Keterkaitan Usaha Alternatif wKE j m m i ijk jk V A ∏ = = 1 ∑∑∑ ∑ = = = = = m i n j p k ijk p k jk j V A wKE 1 1 1 1 ijk V p S A KE p k jk j 1 ∑ = = Mulai Selesai Gambar 6.6 Diagram Alir Model Keterkaitan dengan Usaha Lain

6.2.6 Model Jumlah Tenaga Kerja