Portofolio dalam Pembelajaran PPKn

28 Proses pembelajaran dialami sepanjang hayat seorang manusia serta dapat berlaku di manapun dan kapanpun. Selain itu pembelajaran adalah usaha sadar dari guru untuk membuat peserta didik belajar, yaitu terjadinya perubahan tingkah laku pada diri peserta didik yang belajar, dimana perubahan itu dengan didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan karena adanya usaha. Pembelajaran dalam penelitian ini mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru.

2. Pengertian PPKn

Pengertian Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah adalah mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Menurut Mansoer sebagaimana dikutip oleh Muhamad Erwin 2013: 2 pada hakikatnya PPKn itu merupakan hasil dari sintesis antara civic education, democracy education, serta citizenship yang berlandaskan pada Filsafat Pancasila serta mengandung identitas nasional Indonesia serta materi muatan tentang bela negara. Selanjutnya menurut Muhamad Erwin 2013: 3 PPKn di Indonesia merupakan pendidikan kebangsaan dan kewarganegaraan yang berhadapan dengan keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, demokrasi, HAM, dan cita-cita untuk 29 mewujudkan masyarakat madani Indonesia dengan menggunakan Filsafat Pancasila sebagai pisau analisisnya. Karena itu, program PPKn memuat konsep-konsep umum ketatanegaraan, politik dan hukum negara, serta teori umum yang lain yang cocok dengan target tersebut. Maka secara garis besar PPKn dapat diartikan sebagai usaha persiapan generasi muda peserta didik untuk menjadi warga negara yang memiliki pengetahuan, kecakapan, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk berpartisipasi aktif dalam masyarakatnya. PPKn adalah pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mempersiapkan warga masyarakat yang partisipatif, berpikir kritis dan bertindak demokratis melalui suatu pendidikan yang dialogial. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut dapat dikemukakan bahwa PPKn adalah suatu mata pelajaran yang merupakan satu rangkaian proses untuk mengarahkan peserta didik menjadi warga negara yang berkarakter bangsa Indonesia, cerdas, terampil, dan bertanggung jawab sehingga dapat berperan aktif dalam masyarakat sesuai dengan ketentuan Pancasila dan UUD 1945. Dalam penelitian ini pengertian PPKn diartikan sebagai suatu pendidikan politik yang bertujuan melatih peserta didik untuk berpikir kritis, analitis, bersikap dan bertindak demokratis, membina peranan warga negara dalam kehidupan bernegara sesuai ketentuan Pancasila dan UUD 1945 agar menjadi warga negara yang dapat diandalkan oleh bangsa dan negara. 30

3. Tujuan PPKn

Secara umum tujuan ialah sesuatu yang ingin dicapai. Menurut penjelasan Pasal 37 ayat 1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dijelaskan bahwa tujuan Pendidikan Kewarganegaraan adalah untuk membentuk individu menjadi warga negara yang memiliki rasa kebangsaan, cinta tanah air serta memiliki tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Dengan kata lain, PPKn diharapkan dapat membentuk warga negara yang memiliki nasionalisme serta tanggung jawab terhadap bangsa dan negara. Selanjutnya dijelaskan pula oleh Mukhamad Murdiono 2012: 49 bahwa tujuan dari Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan membekali peserta didik agar memiliki kemampuan untuk berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab serta bertindak cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Selain itu menurut Muhamad Erwin 2013: 7 esensi dari PPKn ini diarahkan sebagai pendidikan demokrasi untuk membentuk kecakapan partisipatif yang bermutu dan bertanggung jawab serta sekaligus dalam upaya untuk menjadikan warga negara yang baik dan demokratis. Dengan kata lain PPKn bertujuan membekali peserta didik untuk dapat berkembang secara positif dan demokratis berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila. Selain itu tujuan dari Pendidikan Kewarganegaraan juga diatur dalam Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Tujuannya adalah agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DAN AKTIVITAS DALAM OSIS TERHADAP SIKAP DEMOKRATIS Pengaruh Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Dan Aktivitas Dalam Osis Terhadap Sikap Demokratis Pada Siswa Kelas XI SMKN 9 Surakarta Tahun Pe

0 2 19

PENGARUH PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DAN AKTIVITAS DALAM OSIS TERHADAP SIKAP DEMOKRATIS Pengaruh Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Dan Aktivitas Dalam Osis Terhadap Sikap Demokratis Pada Siswa Kelas XI SMKN 9 Surakarta Tahun Pe

0 3 13

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA Pengaruh Kemandirian Dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Kewirausahaan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammad

0 1 18

PENGARUH SIKAP BELAJAR DAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN Pengaruh Sikap Belajar Dan Keaktifan Mahasiswa Dalam Proses Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Akuntansi FKI

0 0 20

PENGARUH SIKAP BELAJAR DAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN Pengaruh Sikap Belajar Dan Keaktifan Mahasiswa Dalam Proses Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Akuntansi FKI

0 1 29

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN POINT OF REWARD DAN SIKAP DEMOKRATIS TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM MATA PELAJARAN PKN.

0 0 48

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN.

0 0 19

PENGEMBANGAN MODEL DRAMATISASI UNTUK PEROLEHAN SIKAP TOLERANSI PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

0 0 11

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN DENGAN PROSES PENGAMATAN DAN PENGUNGKAPAN (RETRIEVAL) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

0 0 5

PERAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DALAM UPAYA PEMBINAAN MORAL PESERTA DIDIK DI SMK MUHAMMADIYAH 1 PURWOKERTO

0 0 16