Penggolongan Aktivitas Dalam Belajar

4243 Istilah pembelajaran mengacu kepada segala upaya bagaimana membuat seseorang belajar, bagaimana menghasilkan terjadinya peristiwa belajar di dalam diri orang tersebut. Berkaitan dengan pengertian ini, pembelajaran diartikan sebagai daya upaya atau aktivitas yang dilakukan oleh dosen dalam rangka membelajarkan mahasiswa. Secara umum, aktivitas pembelajaran tersebut terdiri dari 3 tahap yaitu tahap sebelum pembelajaran, tahap pelaksanaan pembelajaran dan tahap sesudah pembelajaran. Namun, sesuai dengan pembatasan masalah penelitian difokuskan pada aktivitas belajar, motivasi belajar dan kebiasaan belajar. Dalam konteks kelas atau kegiatan tatap muka secara terjadwal, oleh sebab itu yang dimaksud pembelajaran dalam penelitian ini adalah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa. Bagus tidaknya pelaksanaan aktivitas mahasiswa dalam pembelajaran, penelitian ini didasarkan atas motivasi dan aktivitas belajar. Sedangkan indicator yang digunakan adalah aktivitas belajar. Berdasarkan uraian di atas, maka aktivitas belajar atau yang juga diistilahkan dengan perilaku belajar adalah tugas atau tugas-tugas belajar, proses belajar, dan usaha belajar mengacu kepada aktivitas belajar yang dilakukan oleh mahasiswa atau apa yang dilakukan mahasiswa dalam belajar. Kegiatan tersebut dapat berupa kegiatan tatap muka secara terjadwal, aktivitas akademik terstruktur dan kegiatan mandiri. Dalam penelitian ini yang dimaksud aktivitas belajar yang dilakukan oleh mahasiswa dalam rangka belajar. Bagus tidaknya aktivitas belajar mahasiswa tersebut menunjukkan tinggi rendahnya aktivitas belajar yang mereka lakukan. Tinggi rendahnya aktivitas belajar mahasiswa tersebut adalah sebagaimana yang terungkap melalui instrument penelitian.

2. Penggolongan Aktivitas Dalam Belajar

Bahwa aktivitas belajar merupakan segala kegiatan yang dilakukan dalam proses interaksi guru, siswa, dalam rangka mencapai tujuan belajar. Metode Penelitian Pada bab ini dikemukakan aspek-aspek yang berkaitan dengan metode penelitian, yang meliputi rancangan penelitian, batasan dan ruang lingkup penelitian, populasi dan sampel penelitian, data yang diperlukan, instrument penelitian, pengumpulan data dan teknik analisis data. Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional dan uji beda. Dalam hal ini yang dideskripsikan adalah hubungan antara kebiasaan belajar dan motivasi belajar dengan aktivitas belajar mahasiswa, mengenai hasil belajar, motivasi belajar mahasiswa di Jurusan Keperawatan Medan. Aktivitas belajar mahasiswa, motivasi pembelajaran dan kondisi lingkungan belajar di kampus. Variabel dan Desain Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi variabel penelitian adalah: Variabel bebas: 1. Kebiasaan belajar 2. Motivasi belajar Variabel terikat: Aktivitas belajar 4244 Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif korelasional dengan penekanan utama pada penyelidikan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat melalui perhitungan data yang diperoleh dalam penelitian. Adapun desain hubungan antara variabel sebagai paradigm yang dianut dalam penelitian ini dapat dilihat pada diagram berikut: Keterangan: X1 = Kebiasaan belajar X2 : Motivasi belajar Y : Aktivitas belajar Definisi Operasional Variabel Penelitian 1. Aktivitas belajar ―kegiatan atau keaktifan‖ jadi segala sesuatu yang dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik fisik maupun non fisik selanjutnya untuk mengetahui aktivitas belajar dalam penelitian ini diungkap dengan menggunakan skala korelasional. Semakin tinggi skor yang diperoleh semakin tinggi aktivitasnya. 2. Kebiasaan belajar merupakan gabungan berbagai stimulant dapat internal dan dapat eksternal dan respon untuk mengungkapkan kebiasaan belajar dalam penelitian ini menggunakan skala korelasional. 3. Motivasi belajar. Sebagai kondisi atau keadaan yang mengaktifkan atau member dorongan kepada makhluk untuk bertingkah laku mencapai tujuan. Dalam penelitian ini diungkap melalui skala regresi. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Poltekkes Jurusan Keperawatan Kemenkes Medan. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan dilaksanakan adalah penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional, yaitu penelitian yang dilakukan untuk menyelidiki hubungan kebiasaan belajar dan motivasi belajar dengan aktivitas belajar melalui data yang diperoleh dari penelitian dan selanjutnya dianalisis melalui perhitungan statistik. Populasi dan Sampel Penelitian Guna mendapatkan data yang representative mewakili tidak terlepas dari peran subjek serta jumlah responden yang diambil. Responden yang akan dijadikan subjek penelitian adalah mahasiswaI Poltekkes Medan Jurusan Keperawatan di Kota Medan. X1 X2 Y 4245

1. Populasi