Dugaan Parameter Persamaan Struktural 1. Blok Pendapatan Daerah

108 Tabel 14. Hasil Dugaan Parameter Persamaan Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain Tahun 2004-2008 Variabel Dugaan Parameter Prob [t] Elastisitas GPSLL t Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain Intercep 1 259 697 Pendapatan Daerah PAT t 0.129308 0.0093 A 0.17 Belanja Sektor Pendidikan dan Kesehatan BSPK t 1.893701 0.0001 A 0.83 F-Hitung =7.61 Prob F = 0.0001; R 2 = 0.9912 Pendapatan Daerah dan Belanja Sektor Pendidikan dan Kesehatan merupakan faktor-faktor yang berpengaruh nyata pada taraf α 5 persen terhadap Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain , dengan nilai dugaan parameter untuk variabel Pendapatan Daerah sebesar 0.129308 dan Belanja Sektor Pendidikan dan Kesehatan sebesar 1.893781. Artinya jika Pendapatan Daerah naik Rp. 1 juta 100 persen maka Belanja Pemerintah Sektor Bangunan dan Infrastruktur berpotensi meningkat Rp. 0.129308 juta 12.9308 persen. Apabila Belanja Sektor Pendidikan dan Kesehatan meningkat Rp. 1 juta 100 persen, maka Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain meningkat Rp. 1.893701 180.37 persen. Angka melebihi 100 persen ini karena Belanja Sektor Pendidikan dan Sektor Kesehatan berada di dalam Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain , sehingga 80.37 persen sisanya merupakan Belanja Sektor lainnya BSL t . Elastisitas Pendapatan Daerah sebesar 0.17 dan elastisitas Belanja Sektor Pendidikan dan Kesehatan sebesar 0.83 menunjukkan bahwa perubahan Belanja Pemerintah Sektor Lain-Lain kurang responsif terhadap perubahan Pendapatan Daerah. 109

6.2.3. Blok Permintaan Agregat

Dugaan parameter pada blok permintaan agregat meliputi persamaan struktural untuk variabel endogen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga PKRT t dan Pembentukan Modal Tetap Bruto PMTB t . Persamaan identitas dalam blok ini adalah Produk Domestik Regional Bruto PDRB Sisi Permintaan PDRBEXP t dan Pengeluaran Rumah Tangga per Kapita KRTCAP t .

1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga

Dugaan parameter persamaan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga PKRT t memberikan nilai koefisien determinasi sebesar 99.95 persen. Hal ini berarti variasi dari dua variabel penjelasnya, yaitu Produk Domestik Regional Broto Sektor PDRBSEC t dapat menjelaskan 99.95 persen fluktuasi nilai variabel Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga. Variabel Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga ini dipengaruhi nyata oleh PDRBSEC t pada taraf nyata α 5 persen. Uraian lebih lanjut dapat diperiksa pada Tabel 15. Tabel 15. Hasil Dugaan Parameter Parameter Persamaan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga Tahun 2004-2008 Variabel Dugaan Parameter Prob [t] Elastisitas PKRT t Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga Intercep -1 641 900 Produk Domesrik Regional Bruto Sektoral PDRBSEC t 0.24469 0.0001 A 0.99 Populasi Penduduk POP t 932.8844 0.3576 D 0.27 F-Hitung = 186.14 Prob F = 0.0001; R 2 = 0.9995 Produk Domestik Regional Bruto Sektor PDRBSEC t merupakan faktor yang berpengaruh nyata pada taraf α 5 persen terhadap Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga dengan nilai dugaan parameter 0.524469. Artinya jika PDRB sektor naik Rp. 1 juta 100 persen maka Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga