Belanja Sektor Kesehatan Dampak kebijakan fiskal sektor pendidikan dan sektor kesehatan terhadap indeks pembangunan manusia di Indonesia

113 Pertanian naik Rp. 1 juta maka Total Produksi Sektor Pertanian akan meningkat Rp. 5.17 juta. Kenaikan pada Belanja Pemerintah Sektor Pertanian di suatu provinsi akan menaikkan Total Produksi Sektor Pertanian provinsi yang bersangkutan. Tenaga Kerja Sektor Pertanian juga berpengaruh terhadap Total Produksi Sektor Pertanian dengan nilai dugaan parameter logaritmanya sebesar 484 676.2. Artinya Logaritma Tenaga Kerja Sektor Pertanian logTKST t meningkat 1 satuan maka Total Produksi Sektor Pertanian akan meningkat Rp. 404 676.2 juta. Kenaikan pada Logaritma Tenaga Kerja Sektor Pertanian di suatu provinsi akan menaikkan Total Produksi Sektor Pertanian provinsi yang bersangkutan. Elastisitas Logaritma Tenaga Kerja Sektor Pertanian dan elastisitas Belanja Pemerintah Sektor Pertanian berturut-turut sebesar 0.59 dan 0.12 menunjukkan bahwa perubahan nilai kedua variabel ini tidak responsif terhadap perubahan variabel Total Produksi Sektor Pertanian.

2. Total Produksi Sektor Industri

Dugaan parameter persamaan Total Produksi Sektor Industri memberikan nilai koefisien determinasi sebesar 99.50 persen. Hal ini berarti variasi dari dua penjelasnya, yaitu Tenaga Kerja Sektor Industri dan Belanja Pemerintah Sektor Industri dapat menjelaskan 99.50 persen fluktuasi variabel Total Produksi Sektor Industri. Hasil dugaan parameter selengkapnya sebagaimana Tabel 18. Tenaga Kerja Sektor Industri merupakan faktor yang berpengaruh nyata pada taraf α 5 persen terhadap Total Produksi Sektor Industri dengan nilai dugaan parameter 47.97678. Artinya jika Tenaga Kerja Sektor Industri naik 1 orang maka Total Produksi Sektor Industri akan meningkat Rp. 47.98 juta. 114 Kenaikan pada Tenaga Kerja Sektor Industri di suatu provinsi akan menaikkan Total Produksi Sektor Industri provinsi yang bersangkutan. Tabel 18. Hasil Dugaan Parameter Persamaan Total Produksi Sektor Industri Tahun 2004-2008 Variabel Dugaan Parameter Prob [t] Elastisitas TQSI t Total Produksi Sektor Industri Intercep -633 306 Tenaga Kerja Sektor Industri TKSI t 47.97675 0.0001 A 1.37 Belanja Pemerintah Sektor Industri GPSI t 41.00406 0.2307 D 0.05 F-Hitung = 128.14 Prob F = 0.0001; R 2 = 0.9950 Belanja Pemerintah Sektor Industri juga berpengaruh terhadap Total Produksi Sektor Industri dengan nilai dugaan parameter 41.00. Artinya jika Belanja Pemerintah Sektor Industri naik sebesar Rp. 1 juta maka Total Produksi Sektor Industri akan meningkat Rp. 41.00 juta. Kenaikan pada Belanja Pemerintah Sektor Industri di suatu provinsi akan menaikkan Total Produksi Sektor Industri provinsi yang bersangkutan. Elastisitas Tenaga Kerja Sektor Industri dan elastisitas Belanja Pemerintah Sektor Industri berturut-turut sebesar 1.37 dan 0.05, menunjukkan bahwa Total Produksi Sektor Industri responsif terhadap perubahan Tenaga Kerja Sektor Industri, tetapi tidak responsif terhadap Belanja Pemerintah Sektor Industri.

3. Total Produksi Sektor Bangunan dan Infrastruktur

Dugaan parameter persamaan Total Produksi Sektor Bangunan dan Infrastruktur memberikan nilai koefisien determinasi sebesar 99.65 persen. Hal ini berarti variasi dari tiga variabel penjelasnya, yaitu Tren Tenaga Kerja Sektor Bangunan dan Infrastruktur, Belanja Pemerintah Sektor Bangunan dan Infrastruktur, dan Jumlah Kendaraan dapat menjelaskan 99.65 persen fluktuasi