Gap Teknologi dan Tingkat Efisiensi
TGR menunjukkan technology gap bagi grup tertentu pada teknologi yang tersedia saat ini, reratif terhadap teknologi yang tersedia dalam seluruh industri.
Rasio ini dan efisiensi teknis dengan demikian juga TER dapat diestimasi untuk perusahaan individu. Efisiensi teknis bagi perusahaan
„i‟ relatif terhadap frontier setiap grup TE
i
dapat diestimasi oleh E
E
i
V
i
–U
i
. Efisiensi teknik dari perusahaan
„i‟ dapat diestimasi relatif terhadap metafrontier yaitu E
– sehingga persamaan E
i
– x
i
- terpenuhi. Misalkan TER
i
= TE
i
. Rasio ini diharapkan lebih besar atau sama dengan satu. Karena U
i
dan adalah random variabel, terdapat non-zero
probability bahwa rasio TER
i
lebih kecil dari 1. TE
i
, jika dan hanya jika atau
- U
i
0. Namun - U
i
x
i
- + - V
i
. Peluang bahwa
lebih besar dari U
i
adalah : P
- U
i
0 = P [ - V
i
- x
i
- ] = [-x - … 3.14
Jika V
i
dan adalah independent normal random error, dimana
. menunjukkan fungsi distribusi untuk standar distribusi normal. Maka semakin
tinggi x
i
melebihi x
i
, semakin rendah peluang bahwa U
i
U
i
. Lebih jauh, hal ini dapat ditunjukkan bahwa :
………….………………………………………..…..3.15 Hubungan identitas lainnya, berdasarkan output yang diharapkan dalam
frontier grup tertentu dan metafrontier, diturunkan sebagai berikut : ………….…………………...................3.16
dimana : adalah
rata-rata rasio teknologi gap ……..…..3.17
adalah rata-rata rasio random error ……………..…….3.18
adalah rata-rata rasio efisiensi teknis ……….………....3.19
MTR = 1TER
Adapun error term metafrontier yang terdiri atas v
i
-u
i
dapat dilihat pada Gambar 11.
Gambar 11. Perbandingan Error Term Stochastic Frontier dengan Error Term Stochastic Metafrontier