11
sektor pertanian atau tergantung pada sektor non pertanian. Dengan demikian berdasarkan uraian permasalahan, penulis mencoba untuk merumuskan
permasalahan penelitian sebagai berikut ini: 1
Bagaimana pola distribusi penguasaan lahan petani padi di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota
Sukabumi? 2
Apakah terdapat perbedaan pendapatan usahatani padi sawah berdasarkan status penguasaan lahan sawahnya di Kelompok Tani Harum IV,
Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi? 3
Apakah terdapat hubungan antara pengusahaan lahan sawah dengan pendapatan usahatani padi di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan
Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi? 4
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengusahaan lahan sawah petani padi di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar,
Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi?
1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka tujuan dari penelitian ini, yaitu:
1 Menganalisis pola distribusi penguasaan lahan petani padi di Kelompok
Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
2 Menganalisis pendapatan usahatani padi sawah berdasarkan status
penguasaan lahan sawahnya di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
3 Menganalisis hubungan antara pengusahaan lahan sawah dengan
pendapatan usahatani padi di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
4 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengusahaan lahan sawah
petani padi di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
12
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1 penulis sebagai sarana pembelajaran dan penerapan ilmu; 2 petani sebagai bahan pertimbangan
dan masukan dalam melakukan penguasaan lahan di Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi; 3 pihak penyuluh pertanian sebagai
bahan informasi dan evaluasi program yang akan datang; 4 pemerintah dalam upaya penyusunan strategi dan kebijakan pertanian yang lebih baik; dan 5
peneliti lain yang ingin mengembangkan penelitian ini pada tahap berikutnya.
1.5. Ruang Lingkup
Penelitian ini dilakukan dengan lingkup regional yaitu Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, Propinsi Jawa Barat dengan
padi sawah sebagai komoditi yang akan diteliti. Petani yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah petani padi sawah yang tergabung dalam Kelompok
Tani Harum IV. Objek penelitian ini meliputi penguasaan lahan yang dibedakan
berdasarkan statusnya serta faktor-faktor yang mempengaruhi. Faktor-faktor yang mempengaruhi pengusahaan lahan dalam penelitian ini adalah status penguasaan
lahan terdiri dari: kelompok status pemilik, kelompok status pemilik dan penggarap, serta kelompok status penggarap, umur, pendidikan, pengalaman
bertani, jumlah tanggungan keluarga, jumlah keluarga yang bekerja di sektor pertanian, jumlah hari kerja, jumlah organisasi yang diikuti, interaksi pertemuan di
kelompok tani, hutang, aset, luas lahan sawah yang dikuasai, luas lahan milik, produktivitas padi, biaya usahatani, penerimaan usahatani, dan pendapatan
usahatani. Selain itu, untuk memenuhi tujuan penelitian tentang hubungan antara
pengusahaan lahan sawah dengan pendapatan usahatani, maka yang menjadi variabel dependentnya adalah luas pengusahaan lahan sawah, sedangkan yang
menjadi variabel independentnya adalah pendapatan. Hubungan ini tidak bersifat simultan, artinya dalam penelitian ini tidak dilakukan hubungan sebaliknya.
13
II. TINJAUAN PUSTAKA