43
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian mengenai hubungan status pengusahaan lahan sawah terhadap pendapatan usahatani padi dilakukan pada pertengahan bulan Mei hingga
pertengahan bulan Juni tahun 2011. Daerah penelitian dilaksanakan di Kelompok Tani Harum IV, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi,
Provinsi Jawa Barat. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja purposive, dengan pertimbangan antara lain:
1. Kelompok Tani Harum IV merupakan Kelompok Tani dengan rata-rata
tingkat pendapatan usahatani padi terbilang rendah dengan rata-rata pengusahaan lahan per petaninya hanya sebesar 0,09 ha.
2. Penentuan Kelompok Tani Harum IV sebagai lokasi penelitian di
Kelurahan Situmekar didasarkan pada pertimbangan kerjasama dalam penelitian. Kelurahan Situmekar memiliki satu gapoktan, yaitu Gapoktan
Situmekar yang memiliki 7 tujuh anggota kelompok tani. Ke-7 tujuh anggota kelompok tani tersebut adalah Kelompok Tani Mekar Sari, Dewi
Sentani, Harum I, Harum II, Harum III, Harum IV, dan Harum V. Setelah penulis melakukan diskusi dengan setiap ketua kelompok tani, penulis
menilai Kelompok Tani Harum IV yang paling kooperatif dalam membantu penulis untuk mengumpulkan data.
4.2. Metode Penentuan Responden
Menurut Nazir 2005, keterangan mengenai populasi dapat dikumpulkan dengan dua cara. Pertama, tiap unit populasi dihitung. Cara ini disebut sensus atau
complete enumeration . Kedua, perhitungan dilakukan hanya pada bagian unit
populasi saja, atau wakil dari populasi yang disebut dengan sampel dari populasi. Berdasarkan keterangan ini, maka pengambilan responden dalam penelitian ini
dilakukan dengan metode sensus. Dengan metode sensus, semua petani yang termasuk dalam Kelompok Tani Harum IV menjadi responden dalam penelitian
ini. Responden adalah petani yang melakukan pengusahaan lahan baik terhadap lahan sawah miliknya maupun terhadap lahan sawah milik pihak lain seperti:
sewa, bagi hasil, gadai, dan pinjam di Kelurahan Situmekar. Pertimbangan
44
penggunaan metode sensus dikarenakan penulis ingin mendapatkan kondisi objektif secara mendalam keragaan objek studi pada Kelompok Tani Harum IV.
4.3. Jenis dan Sumber Data