Pola dan Distribusi Lahan Petani Analisis Pendapatan Usahatani

45 penerimaaan dan biaya usahatani, menganalisis hubungan pengusahaan lahan sawah dengan pendapatan usahatani padi dengan perumusan dan pengujian model, serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengusahaan lahan. Metode kualitatif digunakan untuk mengintrepretasikan dan mendeskripsikan hasil metode kuantitatif sehingga diperoleh informasi sesuai dengan tujuan penelitian.

4.5.1. Pola dan Distribusi Lahan Petani

Indikator ketimpangan distribusi pemilikan dan penggarapan tanah yang lazim digunakan adalah koefisien Gini G yang formulanya sebagai berikut Szal dan Robinson 1977: G = 1 + 1 n – 2 n 2 Yr [ iYi] n i=1 n = jumlah rumah tangga contoh Yi = luas tanah yang dimilikidigarap oleh rumah tangga ke-i Yr = rata-rata luas tanah yang dimilikidikuasai Ketimpangan distribusi pemilikan dan penggarapan tanah perlu dikaji, karena mengandung implikasi terhadap distribusi pendapatan, terutama di wilayah dimana tingkat ketergantungan pendapatan masyarakat terhadap pertanian land base yang sangat tinggi. Dalam penelitian ini, dengan asumsi bahwa distribusi pemilikan dan penggarapan tanah sangat berkorelasi positif dengan distribusi pendapatan, patokan yang digunakan mengacu pada kriteria yang dikembangkan oleh Oshima 1976. Mengacu pada kriteria Oshima 1976, bahwa ketimpangan termasuk kategori rendah bila G 0,4; sedang bila 0,4 ≤ G ≤ 0,5; dan tinggi bila G 0,5.

4.5.2. Analisis Pendapatan Usahatani

Penerimaan total usahatani total farm revenue merupakan nilai produk dari usahatani yaitu harga produk dikalikan dengan total produksi periode tertentu. Total biaya atau pengeluaran adalah semua nilai faktor produksi yang 46 dipergunakan untuk menghasilkan suatu produk dalam periode tertentu. Pendapatan total usahatani merupakan selisih antara penerimaan total dengan pengeluaran total. Rumus penerimaan, total biaya, dan pendapatan adalah Soekartawi 1986 : TR = P x Q TC = biaya tunai + biaya diperhitungkan Pendapatan atas biaya tunai = TR - biaya tunai Pendapatan atas biaya total = TR - TC Keterangan : TR = total penerimaan usahatani Rp TC = total biaya usahatani Rp P = harga output RpKg Q = jumlah produksi Kg π = pendapatan Rp Pendapatan dianalisis berdasarkan biaya tunai dan biaya tidak tunai atau biaya yang diperhitungkan. Biaya tunai digunakan untuk melihat seberapa besar likuiditas tunai yang dibutuhkan petani untuk menjalankan kegiatan usahataninya. Biaya tidak tunai digunakan untuk menghitung berapa sebenarnya pendapatan kerja petani jika penyusutan, sewa lahan dan nilai kerja keluarga diperhitungkan.

4.5.3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengusahaan Lahan Sawah dan

Dokumen yang terkait

Peranan Kelompok Tani Dalam Peningkatan Pendapatan Usahatani Padi Sawah ( Oriza sativa)

79 517 91

Analisis Komparisi Pendapatan Usaha Tani Padi Sawah Pengguna Benih Sang Hyang Sri dengan Benih Penangkaran Swadaya (Kasus : Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai)

3 79 94

Analisis Komparasi Usahatani Padi Sawah Sistem Irigasi Dengan Padi Sawah Sistem Tadah Hujan (Studi Kasus : Desa Bakaran Batu Dan Kelurahan Paluh Kemiri Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang)

1 53 152

Analisis Komparasi Usahatani Padi Sawah Sistem Irigasi Dengan Padi Sawah Sistem Tadah Hujan (Studi kasus : Desa Bakaran Batu dan Kelurahan Paluh Kemiri Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang).

14 80 152

Analisis Usahatani Padi Sawah Berdasarkan Jenis Saluran Irigasi (Studi Kasus: Desa Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun)

8 82 59

Hubungan Tingkat Kosmopolitan Dengan Sikap Petani Padi Sawah Terhadap Kelompok Tani Di Kabupaten Deli Serdang. (Studi Hasil : Kelompok Tani Kampung Baru, Tani Jaya, Hotma Jaya, Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam)

3 44 87

Hubungan Dinamika Kelompok Tani Dengan Produktivitas Dan Pendapatan Usaha Tani Kopi (Kasus : Kelurahan Tigarunggu, Kabupaten Simalungun)

18 102 69

Analisis Perbandingan Pendapatan Usahatani Padi Sistem Tanam Jajar Legowo Dengan Sistem Tegel Kelurahan Situmekar, Sukabumi

8 45 60

Studi Pemekaran Kelurahan Lembursitu Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi.

0 2 15

Peranan Kelompok Tani Dalam Peningkatan Pendapatan Usahatani Padi Sawah ( Oriza sativa)

0 2 16