Konsep Sirkulasi Konsep Pengembangan Lanskap Taman Burung TMII .1 Konsep Desain
perekrutan tenaga kerja untuk Taman Burung TMII. Pengajuan untuk kebutuhan unit taman dilakukan oleh Supervisor Teknik dan Taman dengan menyusun
barang-barang yang akan dibutuhkan baik penaksiran jenis dan jumlah barang yang diperlukan sesuai kebutuhan maupun laporan dari petugas lapang. Surat
pengajuan tersebut dibuat oleh Bagian Logistik Taman Burung TMII dan disetujui oleh pimpinan Taman Burung TMII. Setelah dilakukan pengajuan ke TMII,
Direktur TMII akan mengeluarkan surat disposisi yang menyatakan apakah pengajuan disetujui atau ada biaya yang harus ditekan dan sebagainya.
Proses pengadaan alat dan bahan pemeliharaan lanskap dan pengajuan tenaga kerja ke pihak TMII tidak selalu dapat langsung dipenuhi. Oleh karena itu,
sebaiknya permohonan pengadaan dilakukan sebelum alat atau bahan tersebut benar-benar rusak atau habis agar alat dan bahan yang dibutuhkan tenaga kerja
selalu tersedia. Tenaga kerja yang ada harus bekerja seefektif mungkin dan jika melakukan pengajuan tenaga kerja, jumlahnya harus tepat, tidak berlebihan dan
tidak kurang. Pengelolaan taman satwa seperti Taman Burung TMII ini memerlukan biaya
yang besar, terutama untuk kegiatan pemeliharaan burung, sehingga terkadang dilakukan penekanan biaya untuk kebutuhan lainnya agar dapat memaksimalkan
kebutuhan pemeliharaan
burung seperti
pengadaan pakan
burung atau
perlengkapan keperluan burung. Kondisi keuangan yang masih terbatas menyebabkan perbaikan atau pengembangan sarana dilakukan dengan sangat
selektif dan melihat kepentingannya. Rancangan anggaran biaya RAB keseluruhan Taman Burung TMII dibuat pada akhir tahun oleh Bagian Keuangan
Taman Burung TMII Lampiran 10 termasuk anggaran biaya unit teknik dan taman, yaitu biaya pemeliharaan dan perlengkapan taman seperti kebutuhan
peralatan dan perawatan bengkel, peralatan dan bahan taman, dan perawatan instalasi air.