menggunakan atau menyewa area Taman Burung TMII untuk kegiatan shooting
atau pemotretan. 2. Kerja sama dengan berbagai pihak
Kerja sama
dengan berbagai
lembaga atau
instansi untuk
mengembangkan misi pendidikan, penelitian, dan pelestarian serta dengan
berbagai perusahaan
untuk mengembangkan
misi kepariwisataan. Kerja sama dilakukan dengan pertukaran informasi
mengenai hasil-hasil penelitian teknik ilmiah, sosial, ekonomi, dan lain- lain atau pun mengadakan events tertentu untuk melakukan pembinaan
serta promosi. 3. Peminat yang beragam dari berbagai latar belakang
Berdasarkan hasil kuesioner, peminat Taman Burung TMII beragam dari berbagai usia, pendidikan, dan pekerjaan.
d. Ancaman threat 1. Persaingan dengan taman satwa lainnya dan arena hiburan baru
Terdapat arena rekreasi lain mengenai satwa di TMII dan di daerah Jakarta seperti Taman Akuarium Air Tawar, Museum Reptil dan
Komodo, kebun binatang Ragunan serta tidak menutup kemungkinan akan muncul area taman satwa atau arena hiburan baru yang dapat
menyuguhkan objek rekreasi yang lebih inovatif. 2. Pengunjung yang rentan terhadap isu penyakit burung
Isu flu burung yang pernah marak di Indonesia menyebabkan berkurangnya jumlah pengunjung Taman Burung TMII secara dratis.
4.5.2 Penilaian Faktor Internal dan Eksternal
Pada tahap ini dilakukan penilaian bobot kepentingan pada faktor internal dan eksternal yang telah diidentifikasi. Penilaian dilakukan dengan menentukan
tingkat kepentingan dari faktor-faktor tersebut Tabel 12 dan 13. Setelah menentukan tingkat kepentingan, selanjutnya dilakukan pembobotan pada setiap
faktor Tabel 14 dan 15.
Tabel 12. Tingkat Kepentingan Faktor Interal Taman Burung TMII
Simbol Faktor Internal
Tingkat Kepentingan Faktor Kekuatan Strenghts
S1 Desain lanskap yang menarik dan suasana yang nyaman
Sangat penting S2
Jenis burung yang beragam dan unik Penting
S3 Konsep peragaan koleksi burung yang menarik
Penting S4
Kapasitas daya dukung yang besar Penting
Faktor Kelemahan Weaknesses W1
Jumlah SDM yang terbatas Sangat penting
W2 Pemeliharaan lanskap dan sarana prasarana yang belum
Sangat penting optimal
W3 Kurangnya atraksi wisata
Sangat penting W4
Lokasi yang berbatasan dengan pemukiman penduduk Penting
W5 Pengelolaan taman satwa memerlukan biaya cukup besar
Cukup penting
Tabel 13. Tingkat Kepentingan Faktor Eksternal Taman Burung TMII
Simbol Faktor Eksternal
Tingkat Kepentingan Faktor Peluang Opportunities
O1 Mengoptimalkan peluang bisnis
Sangat penting O2
Kerjasama dengan berbagai pihak Penting
O3 Peminat beragam dari berbagai latar belakang
Cukup penting Faktor Ancaman Threats
T1 Persaingan dengan taman satwa lainnya dan arena hiburan
Sangat penting baru
T2 Pengunjung rentan terhadap isu penyakit burung
Sangat penting
Tabel 14. Penilaian Bobot Faktor Strategis Internal Taman Burung TMII
Simbol S1
S2 S3
S4 W1
W2 W3
W4 W5
Total Bobot
S1 3
3 3
2 2
2 3
4 22
0,15 S2
1 2
2 1
1 2
2 3
14 0,09
S3 1
2 2
1 1
1 2
3 13
0,09 S4
1 2
3 1
1 1
2 3
13 0,09
W1 2
3 3
3 2
2 3
4 22
0,15 W2
2 3
3 3
2 2
3 4
22 0,15
W3 2
2 3
3 2
2 3
4 21
0,14 W4
1 2
2 2
1 1
1 3
13 0,09
W5 1
1 1
1 1
1 1
1 8
0,05 Total
148 1,00
Tabel 15. Penilaian Bobot Faktor Strategis Eksternal Taman Burung TMII
Simbol O1
O2 O3
T1 T2
Total Bobot
O1 3
4 2
3 12
0,29 O2
1 3
1 2
7 0,17
O3 1
1 1
1 4
0,10 T1
2 3
3 3
11 0,27
T2 1
2 3
1 7
0,17 Total
41 1,00
4.5.3 Matriks Internal Factor Evaluation IFE dan Matriks External Factor Evaluation EFE