setiap hari dan setiap pagi karena, menurut Soeratmo 1979, waktu aktif burung tinggi di pagi hari seperti aktivitas makan, minum, dan mandi lalu menurun di
siang hari dan sore hari. Selain itu, hal tersebut juga bertujuan agar ketika pengunjung datang kondisi sangkar sudah dalam keadaan bersih dan pengunjung
dapat dengan nyaman melihat tingkah laku burung yang ada di dalam sangkar.
b. Pemeliharaan Perkerasan
Perkerasan paving yang digunakan pada taman dalam kawasan Taman Burung TMII adalah conblock dan susunan batu-batu koral. Perkerasan conblock
digunakan untuk sirkulasi pengunjung di dalam area Taman Burung TMII sebagai jalur pedestrian dan perkerasan dari susunan batu-batu koral digunakan sebagai
alas sangkar atau area tempat meletakkan tenggeran burung di dalam taman. Pemeliharaan perkerasan di Taman Burung TMII berfokus pada kegiatan
pembersihan kotoran burung. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan agar pengunjung nyaman berjalan-jalan di kawasan Taman
Burung TMII. Kotoran burung terbagi atas kotoran burung berbentuk cair dan berbentuk
padat. Kotoran burung yang berbentuk cair umumnya berwarna putih yang kemudian mengering dan menimbulkan bercak putih pada perkerasan Gambar
32. Kotoran ini memang tidak menimbulkan bau yang mengganggu, namun dapat menurunkan kualitas visual taman. Sedangkan keberadaan kotoran burung yang
berbentuk padat tentunya akan sangat mengganggu kualitas visual jika dibiarkan terlalu menumpuk sehingga dapat mengurangi kenyamanan pengunjung dan
menimbulkan rasa jijik. Oleh karena itu, kegiatan pembersihan kotoran burung yang menempel pada perkerasan jalan ataupun alas sangkar dan tenggeran
sebaiknya rutin dilakukan setiap hari agar tidak menumpuk dan menurunkan kualitas visual lanskap.
Gambar 32. Kotoran Burung pada Perkerasan
Kegiatan pembersihan
ini dilakukan
dengan menyemprotkan
air menggunakan selang ke bagian yang terkena kotoran sambil menyikatnya
menggunakan sikat bergagang panjang Gambar 33a. Pembersihan perkerasan biasanya dilakukan dipagi hari sebelum banyak pengunjung yang datang. Kotoran
burung paling banyak dijumpai di area perkerasan yang berada di bawah pohon yang banyak ditenggeri oleh burung. Bekas kotoran burung yang berbecak putih
pada perkerasan memang tidak terlalu menggangu kenyamanan sehingga tidak harus selalu langsung dibersihkan. Kotoran yang mengganggu dan harus segera
dibersihkan adalah kotoran burung yang berada di atas kursi-kursi yang berada di kupel gazebo Gambar 33b.
a Penyikatan perkerasan b Pembersihan kupel gazebo
Gambar 33. Kegiatan Pembersihan Perkerasan
c. Pemeliharaan Rambu Taman