Analisa Regresi Berganda Teknik Analisis Data. 1.

57

b. Uji Multikolinieritas

Diagnosis secara sederhana terhadap adanya multikoliniearitas di dalam model regresi salah satunya adalah melalui nilai t hitung, r 2 dan f hitung, jika r 2 tinggi nilai f hitung tinggi sedangkan nilai t hitung sangat rendah, maka kemungkinan terdapat multikoliniearitas dalam model tersebut. Alat statistik yang sering dipergunakan untuk menguji gangguan multikoliniearitas dalam model tersebut adalah dengan variance inflation factor VIF, yaitu jika nilai toleransi 0,1 dan VIF 10 maka tidak terjadi gangguan multikoliniearitas tetapi apabila nilai toleransi 0,1 dan VIF 10 maka terjadi gangguan multikoliniearitas.

c. Uji Heteroskedasitisitas

Uji Heteroskedasitisitas adalah untuk melihat apakah terdapat ketidaksamaan varians dari residual satu ke pengamatan yang lain. Deteksi heteroskedasitisitas dapat dilakukan dengan metode scatterplot dengan memplotkan nilai Zpred nilai prediksi dengan Sresid nilai residualnya. Model yang baik didapatkan jika tidak terdapat pola tertentu pada grafik, seperti mengumpul ditengah, menyempit kemudian melebar atau sebaliknya.

M. Pengujian Hipotesis

Untuk melakukan uji hipotesis digunakan uji yaitu: a. Uji F Uji F digunakan untuk melakukan uji hipotesis 3. Rumus yang digunakan adalah : 58 l - k - n error standar Jk k regresi Jk F hitung  Keterangan: k = variabel penelitian n = jumlah data Kriteria yang digunakan untuk melakukan uji F : 1 Jika F hitung lebih besar dari F tabel maka H0 ditolak, artinya koefisen b dalam persamaan regresi linier berganda adalah tidak sama dengan nol, sehingga persamaan garis regresi linier tersebut adalah benarditerima. 2 Jika F hitung lebih kecil dari F tabel maka H0 diterima, artinya koefisen b dalam persamaan regresi linier berganda adalah sama dengan nol, sehingga persamaan garis regresi linier tersebut adalah tidak diterimaditolak. Atau dapat dikatakan bahwa variabel X tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Y. b. Uji t Uji t digunakan untuk melakukan uji hipotesis 1 dan 2. Rumus yang digunakan adalah: 2 1 2 r n r t   

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (surve pada cafe kedai mat moen diboyolali).

0 6 12

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (surve pada cafe kedai mat moen diboyolali).

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA POLA PENDIDIKAN KELUARGA DENGAN KEMANDIRIAN ANAK KELOMPOK B TAMAN KANAK-ANAK Hubungan Antara Pola Pendidikan Keluarga dengan Kemandirian Anak Kelompok B Taman Kanak-anak MTA Gemolong Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2010/2011.

0 0 16

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK PADA RESTORAN STEAK MOEN-MOEN PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK PADA RESTORAN STEAK MOEN-MOEN.

0 2 13

PENDAHULUAN PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK PADA RESTORAN STEAK MOEN-MOEN.

0 2 7

ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus Pada Konsumen Warung Steak di Surakarta).

1 1 12

ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus Pada Konsumen Warung Steak di Surakarta).

0 1 12

Pengaruh Kepuasan Konsumen dalam Dimensi Lualitas Pelayanan Terhadap Sikap Konsumen (Studi Kasus pada Kafe Double Steak).

0 0 22

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI ( STUDI PADA KONSUMEN STEAK MOEN MOEN DI SURAKARTA) Oleh : Erni Widajanti dan Suprayitno Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta ABSTRAK - ANALISIS PENGARUH

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Aplikasi Pemesanan Makanan Berbasis Android: studi kasus Rumah Makan Steak Moen-Moen, Surakata

0 0 24