DDL dan DDK untuk Minawisata Bahari Selam DDL dan DDK untuk Minawisata Bahari Mangrove

e. DDL dan DDK untuk Minawisata Bahari Mangrove

Luas Lahan yang Sesuai Sesuai bersyarat LLS 292,900 m2 Kapasitas Lahan KL 30 Areal untuk membuat rute tracking 10 Daya Dukung Lahan DDL = LLS X KL 87,870 m2 Potensi ekologis pengunjung per satuan unit area K 1 Orang Luas area yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan tracking Lp 8,787 m2 Unit area untuk melakukan tracking Lt 50 m Waktu yang disediakan oleh kawasan dalam 1 hari untuk melakukan tracking Wt 8 Jam Waktu yang dihabiskan oleh pengunjung untuk melakukan tracking Wp 2 Jam Daya Dukung Kawasan DDK = K X LpLt X WtWp 702 Orang Keterangan : Lt = 50 m 1 orang setiap 50 meter panjang track Lebar area tracking 2 m Panjang area tracking 4,394 m Lampiran 5 Data untuk perhitungan kapasitas asimilasi lingkungan perairan a. Nilai baku mutu yang dipersyaratkan dan konsentrasi bahan pencemar Parameter Nilai baku mutu untuk biota laut Nilai baku mutu untuk wisata bahari Stasiun pengamatan ke … 1 2 3 4 5 6 7 Nitrat NO 3 0.008 –N mgl 0.008 0.008 0.003 0.002 0.003 0.004 0.003 0.003 Phosphat PO 4 0.015 mgl 0.015 0.009 0.002 0.004 0.005 0.002 0.002 0.004 Tembaga Cu mgl 0.008 0.050 0.017 0.007 0.008 0.008 0.007 0.007 0.009 Ammonia NH 3 0.3 –N mgl Nihil 0.006 0.007 0.009 0.008 0.007 0.007 0.011 Sulfida H 2 0.01 S mgl Nihil 0.011 0.006 0.007 0.007 0.006 0.006 0.007 b. Data debit air yang masuk melalui arus pasut, konsentrasi bahan pencemar K, dan beban pencemar BP No Parameter Debit Stasiun 1 Stasiun 2 Stasiun 3 Stasiun 4 K BP K BP K BP K BP 1 NO 346.632 3-N 0.008 2.773056 0.003 1.039896 0.002 0.693264 0.003 1.039896 2 PO 346.632 4 0.009 3.119688 0.002 0.693264 0.004 1.386528 0.005 1.733160 3 Cu 346.632 0.017 5.892744 0.007 2.426424 0.008 2.773056 0.008 2.773056 4 NH 3 346.632 -N 0.006 2.079792 0.007 2.426424 0.009 3.119688 0.008 2.773056 5 H 2 346.632 S 0.011 3.812952 0.006 2.079792 0.007 2.426424 0.007 2.426424 No Parameter Debit Stasiun 5 Stasiun 6 Stasiun 7 K BP K BP K BP 1 NO 346.632 3-N 0.004 1.386528 0.003 1.039896 0.003 1.039896 2 PO 346.632 4 0.002 0.693264 0.002 0.693264 0.004 1.386528 3 Cu 346.632 0.007 2.426424 0.007 2.426424 0.009 3.119688 4 NH 3 346.632 -N 0.007 2.426424 0.007 2.426424 0.011 3.812952 5 H 2 346.632 S 0.006 2.079792 0.006 2.079792 0.007 2.426424 Lampiran 6 Dasar perhitungan valuasi ekonomi sumberdaya

a. Indeks Harga Konsumen IHK Tahun 2010 beberapa daerah di Indonesia

Bulan P. Dullah P. Nusalaut P. Seram BB Bontang B. Lompo Malili Barru Wakatobi Buton Selat Nasik Jepara Ambon Samarinda Makassar Kendari Pekanbaru Semarang Januari 121,68 122,33 118,94 123,55 116,11 117,12 Pebruari 120,89 123,26 119,06 122,59 116,34 117,67 Maret 121,22 124,12 118,59 122,60 115,95 117,43 April 120,60 124,34 118,01 122,98 116,11 117,86 Mei 120,52 124,50 118,78 123,54 116,45 117,88 Juni 121,54 125,04 119,33 123,46 117,95 118,87 Juli 123,09 127,52 121,85 126,16 119,83 120,93 Agustus 126,05 128,06 123,71 128,66 120,37 121,57 September 127,25 129,14 124,21 128,12 120,11 122,83 Oktober 126,88 128,49 123,65 127,45 120,08 122,86 Nopember 126,57 129,51 123,99 127,26 121,47 123,64 Desember 128,22 130,11 125,42 127,61 123,09 124,51 Rata-rata 123,71 126,37 121,30 125,33 118,66 120,26

b. Hasil benefit transfer untuk valuasi ekonomi ekosistem mangrove

MANFAAT EKONOMI BUTON BONTANG SBB BARRU JEPARA MALILI RATA RATA PEMBULATAN FITRAWATI, 2001 ASTUTI, 2005 SUPRIYADI, 2005 SOBARI, 2006 PARIYONO, 2006 SRIBIYANTI, 2008 Harga Pasar Harga Pasar Harga Pasar Harga Pasar Harga Pasar Harga Pasar Rasio IHK Lokasi Studi 123,71 123,71 123,71 123,71 123,71 123,71 Rasio IHK Lokasi Asal 125,33 126,37 123,71 121,30 120,26 121,30 MANFAAT LANGSUNG Potensi kayu Rpm3 59.224 127.264 61.721 82.736 82.740 Ranting kayu bakar per ikat 296 2.750 2.550 1.865 1.870 Ikan per kg 2.961 3.000 5.354 3.772 3.770 Kepiting bakau per kg 9.871 10.000 40.795 20.222 20.220 NILAI KEBERADAAN Nilai keberadaan dengan CVM per ha per tahun 1.407.494 3.500.000 3.569.538 0 2.825.677 2.825.680