Tindakan siklus I Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

b. Tindakan siklus I

Pada tahap ini pelaksanaan tindakan mengacu pada RPP, peneliti menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions STAD. Pada siklus ini dilaksanakan sebanyak dua kali. Berikut diuraikan tindakan yang dilakukan pada siklus pertama: 1 Tindakan Pertemuan 1 Penerapan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran tipe Student Team Achievement Divisions STAD pada tindakan pertama dilalukan pada hari selasa 11 April 2016, pada pukul 08.30-10.30 WIB. Materi yang dibahas pada tindakan pertama ini adalah tentang akar-akar nasionalisme di Indonesia. Pertemuan pertama diawali dengan peneliti mengucapkan salam dan menyapa siswa. Pada kegiatan awal peneliti melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa terkait materi yang akan dipelajari. Siswa terlihat mendengarkan pertanyaan peneliti. Setelah itu peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran. Pada kegiatan inti. peneliti menjelaskan secara singkat tentang akar-akar nasionalisme yang ada di Indonesia. setelah menjelaskan kemudian siswa dibagi kedalam kelompok yang terdiri 5-6 orang, setiap kelompok menerima tugas atau pertanyaan untuk didiskusikan. Setelah didiskusikan dalam kelompok siswa bertanggung jawab atas kelompoknya masing-masing dan mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Selama kegiatan berlangsung peneliti melakukan penilaian terhadap kegiatan belajar. Sebelum pelajaran berahir, peneliti bersama siswa menarik kesimpulan dari materi yang telah dipelajari. Pada kegiatan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI penutup peneliti merefleksikan kepada siswa terkait dengan materi yang sudah dipelajari. 2 Tindakan Pertemuan II Tindakan kedua pada siklus pertama dilakukan pada tanggal 14 April 2016. Materi yang dipelajari pada tindakan kedua peristiwa-peristiwa sebelum proklamasi kemerdekaan. Tindakan yang dilakukan pada pertemuan tidak jauh berbeda dengan pertemuan pertama. Namun pada tindakan kedua ini peneliti melakukan perbaikan-perbaikan berdasarkan hasil evaluasi. Sehingga kekurangan- kekurangan pada pertemuan pertama diperbaiki dipertemuan kedua. Pada awal pembelajaran peneliti memberikan salam dan menyapa siswa. Seperti pertemuan pertama peneliti memberikan apersepsi begitu juga pada pertemuan kedua peneliti memberikan apersepsi tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. Pada kegiatan inti peneliti menjelaskan sedikit materi tentang peristiwa- peristiwa sebelum proklamasi kemerdekaan, kemudian siswa dibagi menjadi dalam kelompok untuk mendiskusikan soal-soal atau pertanyaan yang telah dipersiapkan. Dalam diskusi kelompok terlihat siswa bekerjasama dengan anggota kelompoknya. Setelah selesai berdiskusi siswa mempresentasikan di depan kelas, dan mempersilahkan kepada teman-teman kelompok lain untuk bertanya. Sebagian besar siswa terlihat aktif dalam berdiskusi. Setelah selesai tanya jawab peneliti mempersilahkan siswa untuk duduk kembali ke bangku masing-masing. Kemudian peneliti menarik kesimpulan tentang materi yang telah disimpulkan, pada saat memberi kesimpulan terlihat siswa mulai berkemas-kemas menyimpan buku pelajaran sejarah. Pada bagian penutup tidak lupa memberi tugas dan merefleksikan kepada siswa.

c. Observasi Kegiatan Belajar pada Siklus I

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENGGUNAAN STRATEGI STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR IPS Penggunaan Strategi Student Team Achievement Division (Stad) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas V Sd Negeri 2 Muruh Gantiwarno Tah

0 2 11

PENERAPAN METODE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN Penerapan Metode Student Team Achievement Division (STAD) Dalam Upaya Peningkatan Keaktifan Pembelajaran Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS 2 SMA N Karangpandan Ta

0 0 15

PENERAPAN METODE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN Penerapan Metode Student Team Achievement Division (STAD) Dalam Upaya Peningkatan Keaktifan Pembelajaran Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS 2 SMA N Karangpandan Ta

0 0 14

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar sejarah melalui model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 2 Ngaglik.

0 2 206