PERMASALAHAN URUSAN URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM,
RKPD Kota Bandung Tahun 2016 II - 119
h Sub bag administrasi pengendalian program melaksanakan tupoksi administrasi program dan kegiatan, serta sebagian implementasi Perpres Nomor 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan
BarangJasa PBJ Pemerintah.Sedangkan dua sub bagian lainnya yaitu sub bag bina sarana dan prasarana serta sub bag bina sumber daya alam berdasarkan tupoksi membantu pimpinan dalam
merumuskan kebijakan yang berkaitan dengan sarana dan prasarana serta sumber daya alam. Hal inilah menurut pemahaman kami yang menjadi bertolak belakang karena antar sub bag tidak
menjadi alur pekerjaan yang berhubunganBagian PSDA.
i Keterbatasan kemampuan anggaran untuk mengikuti diklat-diklat BKD. j Keterbatasan kemampuan anggaran untuk melaksanakan sosialisasi PP Nomor 53 tahun 2010
tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil bagi seluruh PNS di lingkungan Pemerintah Kota BandungBKD.
k Sistem pembayaran diklat harus dibayar dimuka awal sementara anggaran Uang Persediaan UPGanti Uang GU SKPD kecil BKD.
l Keterlambatan penyampaian berkas dan ketidaklengkapan berkas kenaikan pangkat PNSD dari SKPD BKD.
m Masih adanya ketidaksesuaian data pada SAPK BKD. n Belum adanya standar baku untuk dasar seleksi penerimaanpenolakan perpindahan PNS BKD.
o Proses penandatanganan SK Pensiun gol. IVc ke atas tidak tepat waktu karena merupakan
wewenang Presiden BKD. p Keterlambatan dalam pemberkasan usulan pensiun BKD.
q Masih banyaknya PNS yang belum memahami proses cuti dan belum adanya record data cuti PNS BKD.
r Adanya 2 orang PNS mahasiswa tugas belajar APBD tidak menyelesaikan pendidikannya: Arlek Amanca Suryana, mahasiswa D-IV Manajemen Aset di Polban, Sukirman, mahasiswa D-III
Akuntansi Unpad dikarenakan Drop Out DO dengan nilai IPK di bawah standar BKD. s Alokasi anggaran untuk kegiatan penyelenggaraan pengawasan tidak memadai, dengan melihat
beban tugas Inspektorat yang semakin bertambah Inspektorat. t Keterbatasan SDM auditor terutama yang memiliki latarbelakang pendidikan akuntansi, farmasi
dan teknik sipil Inspektorat. u Sarana gedung kantor belum ada, pada saat ini masih menggunakan gedung kantor milik
Pemerintah Pusat Inspektorat. v Belum optimalnya kepatuhan standar pelayanan publik Bagian Orpad.
w Jumlah peraturan daerah yang ditetapkan tidak mencapai target dikarenakan berakhirnya masa bhakti keanggotaan Yth. Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung periode 2009 – 2014 dengan
adanya PEMILU 2014. Sehingga mengakibatkan tidak optimalnya penyerapan anggaran kegiatan Setwan.
x Banyaknya proposal kerjasama dengan pihak luar negeri yang diajukan baik oleh pihak luar negeri maupun oleh SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandung yang belum dapat ditindaklanjuti. Hal
ini dikarenakan kerjasama dengan pihak luar negeri masih merupakan domain pemerintah pusat, mengingat berdasarkan peraturan perundang-undangan politik luar negeri termasuk kerjasama
pemerintah dengan pihak luar negeri bukan termasuk kewenangan yang dilimpahkan kepada pemerintah daerah Bagian Kerjasama.
y Dalam fasilitasi perizinan perjalanan dinas luar negeri, belum seluruh SKPD memahami persyaratan, prosedur, dan mekanisme sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 11 Tahun 2012. Bagian Kerjasama. z Banyaknya peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang berbagai kerjasama
pemerintah dengan pihak ketiga, namun seringkali diantara peraturan perundang-undangan
RKPD Kota Bandung Tahun 2016 II - 120
tersebut saling tumpang tindih, sehingga menimbulkan ketidakpastian dan keraguan dalam menerapkan aturan untuk suatu objek kerjasama tersebut Bagian Kerjasama.
aaDalam upaya invetarisasi pelaksanaan kerjasama, respon SKPD untuk menyampaikan data yang diminta belum optimal. Masih ada SKPD yang tidak menyampaikan kerjasama yang telah dibuat
secara parsial oleh SKPDBagian Kerjasama. bbTerdapat beberapa peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelenggaraan
kerjasama yang saling tumpang tindih pengaturannya untuk suatu objek kerjasama Bagian Kerjasama.
cc Belum optimalnya pemahaman SKPD terkait Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Kerjasama Daerah serta eksitensi dan peran Tim Koordinasi Kerjasama Daerah
TKKSD dalam penyelenggaraan Kerjasama di lingkungan Pemerintah Kota BandungBagian Kerjasama.
ddKurangnya komitmen SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandung untuk menindaklanjuti secara teknis kerjasama yang telah dilakukan Pemerintah Kota Bandung, baik untuk lingkup kerjasama
luar negeri maupun kerjasama dalam negeri Bagian Kerjasama. eeMasih adanya keterbatasan kuantitas dan kualitas SDM pengelola kerjasama, yang memerlukan
adanya peningkatan kapasitas SDM yang memadai Bagian Kerjasama. ff Belum dilakukannya pemetaan potensi daerah danatau objek yang dapat dikerjasamakan Bagian
Kerjasama. ggBelum tersedianya indikator keberhasilan kerjasama dan instrumen evaluasi bagi kerjasama dalam
negeri maupun kerjasama luar negeri Bagian Kerjasama. hhAlokasi anggaran untuk kegiatan penyelenggaraan pengawasan tidak memadai, dengan melihat
beban tugas Inspektorat yang semakin bertambah Inspektorat. ii Keterbatasan SDM auditor terutama yang memiliki latarbelakang pendidikan akuntansi, farmasi,
dan teknik sipilInspektorat. jj Sarana gedung kantor belum ada, pada saat ini masih menggunakan gedung kantor milik
Pemerintah Pusat Inspektorat.