Klarifikasi soal Kaskus Sebagaimana dalam tulisan kecelakaan kecil , saya tidak pernah

Klarifikasi soal Kaskus Sebagaimana dalam tulisan kecelakaan kecil , saya tidak pernah

menyatakan bahwa Forum Bulebali dalam wadah Kaskus adalah perangkap. Lagipula isinya juga biasa-biasa saja, paling sensitif adalah clue/indikasi atau konfirmasi tentang dunia intelijen. Hal ini perlu saya sampaikan agar tidak tercipta kubu-kubu intelijen dunia maya yang penuh syak wasangka. Apa yang saya nyatakan adalah bahwa ide kaskus tersebut memang dirancang oleh pendirinya (penciptanya) untuk mendorong perubahan masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang terbuka.

Sementara itu, forum-forum yang tercipta adalah karena idealisme, karena kesamaan hobby/interest, rasa ingin tahu, serta berbagai motivasi yang akhirnya mampu menjelma menjadi forum.

Satu hal penting yang perlu digarisbawahi adalah bahwa belum tentu mereka yang aktif di kaskus adalah "antek asing". Saya hanya memberikan gambaran umum tentang keberadaan Puppet Master yang sangat lihai dan sesekali memprovokasi dengan "fakta".

Tujuannya sudah cukup jelas "PEMBEBASAN" atau :LIBERALISASI karakter bangsa Indonesia yang terdidik (peduli dan mudah mengakses internet).

Saya berikan salah satu bukti liberalisasi yang sudah dianggap sukses oleh CIA adalah penciptaan komunitas SEKS BEBAS INDONESIA melalui forum mekanisme forum dan salah satunya prototipenya Saya berikan salah satu bukti liberalisasi yang sudah dianggap sukses oleh CIA adalah penciptaan komunitas SEKS BEBAS INDONESIA melalui forum mekanisme forum dan salah satunya prototipenya

Salah satu catatan keberhasilan forum seks Indonesia menurut seorang informan di Amerika Serikat adalah bahwa trafik dan jumlah keanggotaan forum tersebut tercatat sebagai yang terbesar/tertinggi dibandingkan forum lainnya. Artinya telah terjadi proses cuci otak bangsa Indonesia dari pecinta seni dan keindahan menjadi pencinta pemuasan nafsu seksual (sebut saja sebagai kaum mupeng Indonesia). Mohon maaf bila ada rekan Blog I-I yang sudah terlanjur mencintai forum-forum semacam itu, jangan tersinggung.

Hal itu merupakan realita dan perkembangan dinamika sosial yang kian sulit dikendalikan. Oleh karena itu, hanya kesadaran kesejatian jati diri bangsa Indonesia yang religius dan bermoral yang bisa menahan laju propaganda kebebasan seks tersebut.

Saya tidak anti seks, tetapi saya hanya sedih dengan laju perkembangan yang mengkhawatirkan tersebut. Sekali lagi saya tegaskan bahwa bisa jadi sudah banyak komponen bangsa Indonesia yang tidak menyadari bahwa proses penjerumusan itu berjalan dengan sangat halusnya dan karena dikembangkan dengan metode forum, maka tanggung jawab menjadi bersifat tanggungjawab renteng, semua memikulnya. Jadi hal ini bukan soal orang per-orang yang tidak menyadari dirinya didorong untuk mengembangkan sebuah perubahan di tengah-tengah masyarakat tanpa melihat dampaknya yang luar biasa. Sekian semoga bisa dipahami.

Posted by Senopati Wirang /Friday, August 10, 2007

Rekan-Rekan Blog I-I Yth.

Tulisan ini merupakan sapaan langsung kepada seluruh rekan Blog I-I, maaf bila saya tidak bisa menulis lebih sering, maaf bila saya semakin lemah dalam menganalisa, dan terima kasih atas perhatian dan silaturahminya.

rekan-rekan seluruhnya membuktikan masih kuatnya doktrin prajurit perang fikiran Indonesia Raya yang berjiwa merah putih dan mengorbankan banyak hal untuk Indonesia Raya.

Setidaknya

keberadaan

Kemarahan rekan-rekan Blog I-I terhadap Malaysia hampir saja benar- benar menciptakan konflik terbuka dengan bingkisan paket khusus di hari kemerdekaan Malaysia kemarin. Puji Tuhan rekan-rekan masih bersabar dan membatalkan operasi yang bisa menciptakan perang saudara tersebut. Dalam operasi pengejaran Blog I-I terhadap pelaku teror NMT sejak beberapa bulan yang lalu diwarnai oleh isu restu dari RD kantor PM Malaysia yang "mengusir" NMT dari Malaysia, hal itu tentu semakin menyakitkan dan benar-benar membuat intel liar Indonesia Raya nyaris bertindak keras. Kita memang sangat baik dan sabar, dan saya sendiri termasuk yang mencegah operasi hitam tersebut.

Apakah dengan demikian, berarti Indonesia Raya memang memiliki intel handal yang bisa berbuat apa saja? tentu saja demikian...bila anda pernah melihat film murahan Jason Bourne...itu bukan apa-apa bila dibandingkan individu "gila" intelijen Indonesia.

Beberapa rekan Blog I-I Ex Tim Petrus telah menawarkan diri untuk menggerakan perubahan radikal di bumi nusantara, meski mendiang LBM tidak menghendaki pengaktifan lagi sel hitam intelijen, namun saya pikir perlu dipertimbangkan. Hal ini hanya membutuhkan suntikan dana sedikit karena mereka adalah patriot yang loyal. Sayangnya sejumlah pejabat mantan intel yang sangat berpengaruh tampaknya lebih sigap dibandingkan dengan pemerintah yang memang sangat lambat dalam mengambil tindakan.

Kegagalan PK Munir akan segera direspon dengan upaya internasionalisasi, kegagalan itu sudah menjadi keniscayaan karena motivasi politik dan pribadi dibalik PK tersebut telah membuat marah banyak pihak. Kemarahan yang sangat luar biasa yang bisa menghancurkan kredibilitas pemerintah secara signifikan. Andaikata saja PK Munir itu lebih obyektif, mungkin akan lain ceritanya.

Masalah Om Putka, tentu kita semua tahu bahwa ide keseimbangan itu didukung baik oleh intelijen militer maupun sipil. Bahkan saya pribadi sangat menyarankan peningkatan hubungan baik intelijen Indonesia dengan Intelijen Russia. Hal ini juga harus diikuti peningkatan hubungan intelijen dengan China dan beberapa negara kunci Eropa. Hubungan Indonesia - Russia tidak akan memberi angin segar bagi kebangkitan komunis muda Indonesia, karena situasi internasional sudah jauh berbeda, hal yang terpenting adalah soal kepentingan dan bukan soal ideologi. Catatan tambahan untuk komunis muda Indonesia, saat ini sudah dalam Masalah Om Putka, tentu kita semua tahu bahwa ide keseimbangan itu didukung baik oleh intelijen militer maupun sipil. Bahkan saya pribadi sangat menyarankan peningkatan hubungan baik intelijen Indonesia dengan Intelijen Russia. Hal ini juga harus diikuti peningkatan hubungan intelijen dengan China dan beberapa negara kunci Eropa. Hubungan Indonesia - Russia tidak akan memberi angin segar bagi kebangkitan komunis muda Indonesia, karena situasi internasional sudah jauh berbeda, hal yang terpenting adalah soal kepentingan dan bukan soal ideologi. Catatan tambahan untuk komunis muda Indonesia, saat ini sudah dalam

Saudara Bonek, kemarahan anda bisa kita pahami dan semua elemen Blog I-I sangat marah, namun kami terus berbuat karya secara nyata. Saya hanya merasakan bahwa kemarahan saudara Bonek cenderung menusuk ke arah eksekutif serta elit politik negeri ini, semoga saja anda obyektif dan menjadi oposisi yang kritis serta bersama-sama mendorong perubahan menuju Indonesia Raya yang jaya.

Om Bird, sharing cerita teknis tentang bear dan beberapa jenis yang lebih baru dong! sebagai tambahan pecerahan untuk semua rekan-rekan Blog I-I. Juga buat Milan, Bajil, Stella dan semua rekan Blog I-I yang Om Bird, sharing cerita teknis tentang bear dan beberapa jenis yang lebih baru dong! sebagai tambahan pecerahan untuk semua rekan-rekan Blog I-I. Juga buat Milan, Bajil, Stella dan semua rekan Blog I-I yang

Mas Barney, hubungan dengan CIA sudah agak helpless...karena AS semakin sombong dan mentang-mentang serta memandang sebelah mata kepada kita. Mereka belum kenal dengan prajurit Ronin Blog I-I yang siap bertempur untuk mati. Tentu saja kita juga memiliki konsepsi Jihad untuk Indonesia Raya bila ini untuk kebenaran tentu Allah akan merestui bukan. Lihat saja bila teror kepada agen-agen CIA sudah dimulai....hahaha semuanya akan ramai di tahun 2008, siapa mengancam siapa di saat itu akan membingungkan.

Bung Achdiyat, masalah khalifah Hizbut Tahrir itu juga masih mainan intelijen asing dan domestik. Kebodohan umat Islam yang ditipu oleh konsepsi khalifah...Masya Allah sangat kejam memang, agama juga dijadikan alat untuk pembodohan. Perlu diketahui bahwa sebagian besar warga Hizbut Tahrir tidak mengerti permainan internasional yang memperolok-olok dunia Islam. Konsepsi khalifah tersebut dirangkai mulai dari tataran fantasi (utopia) sampai ke tingkatan nyata di masyarakat yang akhirnya berbentuk gerakan politik kelompok dan kekuasaan. Kelemahan utamanya justru pada sikap eksklusif yang akan segera dengan mudah dibidik sebagai gerakan yang tidak toleran. Terlalu banyak Bung Achdiyat, masalah khalifah Hizbut Tahrir itu juga masih mainan intelijen asing dan domestik. Kebodohan umat Islam yang ditipu oleh konsepsi khalifah...Masya Allah sangat kejam memang, agama juga dijadikan alat untuk pembodohan. Perlu diketahui bahwa sebagian besar warga Hizbut Tahrir tidak mengerti permainan internasional yang memperolok-olok dunia Islam. Konsepsi khalifah tersebut dirangkai mulai dari tataran fantasi (utopia) sampai ke tingkatan nyata di masyarakat yang akhirnya berbentuk gerakan politik kelompok dan kekuasaan. Kelemahan utamanya justru pada sikap eksklusif yang akan segera dengan mudah dibidik sebagai gerakan yang tidak toleran. Terlalu banyak

Akhi Didin, Ikhwanul Muslimin dan PKS memang memiliki pola yang sama dalam berbagai bidang. Sah-sah saja bila ada yang menganalisa demikian. Namun bagi Blog I-I, apapun komponen bangsa Indonesia membentuk sebuah gerakan politik, selama itu tidak menciderai kepentingan selruh bangsa Indonesia alam kerangka Indonesia Raya, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Janganlah kita saling menghancurkan sesama komponen bangsa.

Mas Cah, unit khusus Seno Raya yang diberi kode nama sebuah desa di Lembang Jawa Barat itu benar-benar tanpa catatan, sebagian besar anggotanya mungkin sudah sulit dihubungi. Tetapi mudah-mudahan ada rekan Blog I-I yang ingat dan bisa sharing. Saya sendiri rasanya belum pernah bersentuhan dengan mereka. Kompartementasi di zaman saya benar-benar berjalan.

Bung Humpty....masalah STIN adalah masalah internal unit baru yang belum menunjukkan hasil di dunia operasional intelijen. Bila anda memiliki informasi faktual dengan bukti nyata, silahkan disampaikan ke Pejaten, bisa ke Inspektorat atau ke Kepala/Wakil Kepala BIN. Saya tidak akan membahas terlalu banyak di Blog I-I.

Mas Fadly, intelijen BAIS TNI tentu saja masih memiliki unit-unit operasional yang handal terutama dengan jaringan informan yang telah lama terbina. Anda kan pernah cukup lama berinterksi dengan mereka dan sudah bisa mengukur kemampuan mereka, hal-hal yang terkait dengan profesionalisme memang sulit untuk diharapkan. Tetapi saya tahu persis bahwa hal itu bersifat kasusistik saja. Sementara banyak perwira intelijen yang benar-benar profesional.

Mas Rizal, pengin jadi intel? coba tanya lagi kenapa? kalo sudah yah nekat saja melamar ke BIN atau jadi informan BAIS atau informan Polisi. Syukur-syukur tanpa melamar anda direkrut.

Mbak Rani, kondisi Sidney bagi kunjungan SBY dalam acara APEC diperkirakan aman, karena menurut informasi dari Sidney, pengamanan sangat ketat. Tetapi tidak ada jaminan untuk steril dari kegiatan demonstrasi Papua. Mengenai titik potensial demonstrasi coba cek ke perwakilan kita di sana.

Bung Fauzi, potensi masalah di Aceh memang besar...apalagi bila dikaitkan Bung Fauzi, potensi masalah di Aceh memang besar...apalagi bila dikaitkan

Mas Bajil...jangan khawatir, saya masih sempat melihat Blog I-I paling tidak sekali dalam seminggu. Kalau banyak yang khawatir....sharing cerita saja supaya tetap terisi. Sejumlah prajurit Ronin Blog I-I sudah pulang ke bumi Indonesia Raya...semoga mereka aktif sharing cerita di Blog I-I.

Salam untuk seluruh rekan-rekan Blog I-I dimanapun berapa.

Senopati Wirang

Posted by Senopati Wirang / Tuesday, September 04, 2007