92
Untuk menguji signifikansi pengaruh tidak langsung, maka kita
perlu menghitung nilai t dari koefisien ab dengan rumus sebagai berikut:
� = ��
��� Nilai t hitung ini dibandingkan dengan nilai t tabel, jika nilai t
hitung nilai t tabel maka dapat disimpulkan terjadi pengaruh mediasi.
F. Operasional Variabel Penelitian
Variabel penelitian dikemukakan dalam rangka membantu menjelaskan pokok subyek dan batasan pengertian untuk variabel-variabel
tersebut. Variabel penelitian merupakan suatu atribut dari sekelompok obyek yang diteliti mempunyai variasi antara satu dan lainnya dalam
kelompok tersebut. Berdasarkan dari pokok permasalahan dan hipotesis penelitian mengenai experiential marketing dan brand trust terhadap
kepuasan konsumen dan dampaknya terhadap loyalitas merek, pada model analisis jalur dibagi menjadi tiga dimana terdapat variabel-variabel sebagai
berikut: 1. Variabel Eksogen X:
a.
1
X adalah experiential marketing b.
2
X adalah brand trust 2. Variabel Intervening Y adalah kepuasan konsumen.
3. Variabel Endogen Z adalah loyalitas merek.
93
Tabel 3.2 Operasional Variabel Penelitian
Variabel Dimensi dan Indikator
Skala
Experiential Marketing X1
Schmitt, 1999:53-67
Sense Penglihatan
1. Tampilan dan desain dari laptop merek
ASUS menarik. 2. Tampilan layar laptop
merek ASUS tajam. Likert
Suara 3. Audio dari Laptop
merek ASUS jernih.
Sentuhan 4. Panel touchpad laptop
merek ASUS lebih luas atau nyaman.
Feel Perasaan
5. Perasaan positif ketika menggunakan laptop
merek ASUS. Likert
Emosi 6. Kesenangan dan
kebanggaan ketika menggunakan laptop
merek ASUS.
Think Keterlibatan pemikiran
konsumen 7. Konsumen mengingat
laptop merek ASUS sebagai pilihan
utamanya dibanding merek lain.
Likert
Kemampuan intelektual 8. Konsumen
mengetahui bahwa ASUS terus
melakukan inovasi terhadap produk
laptopnya.
9. Adanya kesesuaian antara harga yang
ditawarkan dengan kualitas dan pelayanan
yang diberikan.
94
Act Perilaku yang nyata
10. Laptop ASUS membantu dalam
perkuliahan sehari- hari seperti
mengerjakan tugas, presentasi, dll.
Likert Gaya hidup
11. Laptop merek ASUS sesuai dengan gaya
hidup modern.
Relate Budaya seseorang
12. Fitur teknologi modern yang terdapat
pada laptop merek ASUS
menggambarkan tren urban lifestyle yang
terjadi di lingkungan sosial.
Kelompok referensi 13. Laptop merek ASUS
menunjukkan identitas dan kategori kelas
sosial kelompok konsumen tertentu.
14. Laptop merek ASUS banyak digunakan
oleh mahasiswa dalam menunjang kegiatan
perkuliahannya.
Brand Trust X2
Lau Lee, 1999:345
Brand Predictability Meningkatkan keyakinan dan
membangun harapan positif. 15. Kinerja dari laptop
merek ASUS dapat diandalkan seperti
yang diharapkan konsumen.
Likert
Brand Liking Apakah merek disukai.
16. Menyukai laptop merek ASUS.
17. ASUS merupakan merek laptop favorit.
Likert
95
Brand Competence Kemampuan merek untuk
memecahkan masalah konsumen dan memenuhi kebutuhannya.
18. Kinerja dari laprop merek ASUS lebih
baik dibandingkan dengan merek lain.
19. Laptop merek ASUS dapat cukup mampu
memenuhi kebutuhan dalam perkuliahan
dibandingkan dengan merek lain.
Likert
Brand Reputation Kehandalan merek dengan reputasi
bagus. 20. Laptop merek ASUS
memiliki reputasi yang bagus di mata para
konsumennya.
21. Laptop merek ASUS terkenal karena
kinerjanya yang bagus dalam berbagai situasi
dan kondisi pemakaian.
22. Laptop merek ASUS telah melalui proses
pengujian dan serangkaian tes
sehingga dapat diandalkan.
Likert
Trust in the Company Tingkat kepercayaan pelanggan
terhadap perusahaan yang memiliki merek bersangkutan.
23. Perusahaan ASUSTek Computer Inc. yang
memasarkan laptop merek ASUS
terpercaya. Likert
96
Kepuasan Konsumen Y
Kotler, 2000 Loyal
terhadap produk.
Konsumen yang puas cenderung loyal dimana
mereka akan membeli ulang dari produsen
yang sama. 24. Bersedia membeli
laptop merek ASUS kembali.
25. Jika laptop merek ASUS tidak tersedia di
toko, bersedia membelinya di lain
waktu.
26. Jika laptop ASUS tidak tersedia di toko,
bersedia membelinya di tempat lain.
Likert
Adanya komunikasi
dari mulut ke mulut
yang bersifat
positif. Komunikasi dari mulut
ke mulut word of mouth communication yang
bersifat positif yaitu rekomendasi kepada
calon konsumen lain dan mengatakan hal-hal
yang baik mengenai produk dan perusahaan.
27. Bersedia berkomentar mengenai hal-hal yang
positif tentang laptop merek ASUS.
28. Mengabaikannya jika seseorang membuat
komentar negatif tentang produk laptop
merek ASUS.
29. Bersedia menceritakan hal-hal positif
diketahui tentang laptop merek ASUS.
30. Konsumen beberapa kali memberitahukan
teman-temannya tentang hal-hal positif
dari laptop merek ASUS.
31. Menyarankan orang lain untuk membeli
laptop merek ASUS. Likert
Perusahaan menjadi
pertimbang an utama
ketika membeli
merek lain. Ketika konsumen ingin
membeli produk yang lain, maka perusahaan
yang telah memberikan kepuasan kepadanya
akan menjadi pertimbangan yang
utama. 32. Ketika ingin membeli
produk dari merek lain, konsumen
mempertimbangkan merek ASUS yang
telah memberikan kepuasan kepadanya.
Likert
97
Loyalitas Merek Z
Aaker 1997:63 dan
Rangkuti 2004:64
Pengukuran -
pengukuran Perilaku
Tingkat pembelian ulang
33. Jika ada kesempatan kembali membeli
laptop, maka konsumen memilih
merek yang sama yaitu ASUS.
Likert Persentase pembelian
34. ASUS merupakan merek laptop terakhir
yang dibeli oleh konsumen.
Jumlah merek yang dibeli lebih dari satu
35. Konsumen hanya membeli laptop dari
satu merek yang sama yaitu ASUS.
Biaya- biaya
Peralihan Apabila konsumen
memerlukan pengeluaran yang sangat
mahal dan memiliki risiko yang sangat besar,
hal itu akan mengakibatkan tingkat
perpindahannya menjadi sangat rendah.
36. Konsumen membeli laptop merek ASUS
karena harganya yang lebih murah
dibandingkan dengan merek lain.
Likert
Mengukur Kepuasan
Sudah terbiasa menggunakan produk.
37. Konsumen sudah terbiasa menggunakan
laptop merek ASUS.
Likert Puas dengan kualitas
yang dimiliki oleh produk.
38. Konsumen puas dengan kualitas yang
dimiliki laptop merek ASUS
Bila ketidakpuasan merek rendah, tidak
cukup alasan untuk beralih ke merek lain,
kecuali bila ada faktor – faktor penarik yang
sangat kuat. 39. Konsumen merasakan
ketidakpuasan yang cukup rendah,
sehingga tidak cukup alasan untuk beralih
ke merek lain selain merek ASUS.
98
Rasa Suka Terhadap
Merek • Rasa suka
liking • Hormat respect
• Persahabatan friendship
• Kepercayaan trust
40. Konsumen menyukai perusahaan ASUSTek
Computer Inc. yang memasarkan laptop
merek ASUS.
41. Konsumen merasakan adanya perasaan
hormat atau bersahabat dengan
perusahaan atau produk laptop merek
ASUS itu sendiri.
42. Konsumen merasakan adanya kehangatan
terhadap laptop merek ASUS yang ia
gunakan.
43. Konsumen mempunyai tingkat
kepercayaan yang cukup tinggi terhadap
laptop merek ASUS. Likert
Komitmen Jumlah interaksi dan
komunikasi yang terlibat dengan produk tersebut.
44. Konsumen merekomendasikan
dan menceritakan menegenai alasan-
alasannya mengapa harus membeli laptop
merek ASUS kepada orang lain.
45. Konsumen membicarakan sesuatu
yang ia sukai tentang laptop merek ASUS.
46. Bersedia menjelaskan pada orang lain
apabila mereka menanyakan tentang
segala hal yang berhubungan dengan
laptop merek ASUS. Likert
99
Sejauh mana merek tersebut penting bagi
seseorang berkenaan dengan aktivitas dan
kepribadian mereka. Apakah merek tersebut
bermanfaat atau mempunyai kelebihan
dalam penggunaannya? 47. Loyal terhadap laptop
merek ASUS. 48. Memiliki komitmen
yang cukup tinggi terhadap laptop merek
ASUS.
49. Laptop merek ASUS sangat penting dalam
mendukung aktivitas perkuliahan.
50. Laptop merek ASUS bermanfaat dan
mempunyai kelebihan dalam penggunaannya.
100
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Sejarah Singkat Perusahaan ASUS
Nama ASUS sudah terdengar familiar di telinga kita. Kata ‘ASUS’ diambil dari empat huruf terakhir kata Pegasus, kuda bersayap
dalam mitologi Yunani yang melambangkan kebijaksanaan dan pengetahuan. ASUS menjelmakan kekuatan, kemurnian dan jiwa
petualang dari makhluk mengagumkan ini, dan membubung tinggi menuju puncak dengan setiap produk yang diciptakannya. Industri
teknologi informasi Taiwan telah berkembang dengan pesat selama beberapa waktu terakhir dan Taiwan menjadi salah satu pemain domain
di pasar global, dan ASUS adalah salah satunya.
Gambar 4.1 Logo ASUS
Sumber: http:www.astrindo.co.idimagescommercialLogo-ASUS-In-Search-of-
Incredible.png
Kisah ASUS bermula pada tahun 1989, disaat empat insinyur komputer di antaranya Wayne Hsieh, Ted Hsu, MT Liao dan TH Tung
berencana mendirikan perusahaan baru untuk memajukan industri TI