164 Selanjutnya, hasil uji persepsi tuturan emosi marah [p
deh hati ambleh k
lakuana ta ora tua] di dalam eksperimen ini akan diperbandingkan antara kalangan kaum bangsawan dan kalangan orang kebanyakan. Kemudian
eksperimen ini juga dilakukan untuk mengetahui signifikansi perbedaan emosi marah yang dituturkan oleh kalangan kaum bangsawan dan kalangan orang
kebanyakan.
7.2.1.2 Stimulus
Ada dua stimulus untuk menguji kebenaran hipotesis 1, dalam tujuan eksperimen ini yaitu 1 stimulus yang merupakan kontur nada pitch contours
asli tuturan emosi marah [p deh ati ambleh klakuana ta ora tua]dari
kalangan kaum bangsawan dan 2 stimulus yang merupakan kontur nada pitch contours asli tuturan emosi marah [p
deh hati ambleh klakuana ta ora tua jo]dari kalangan orang kebanyakan.
Gambar 7.3. Kontur Stimulus Hipotesis 1a Eksperimen 1
Gambar 7.3 di atas menunjukkan bahwa stimulus 1a adalah kontur nada asli emosi marah suara dari kalangan kaum bangsawan [p
deh hati ambleh k
lakuana ta ora tua] yang sudah dimanipulasi dengan alir nada yang tertera
p
d e h
h a t i a
m b
l e h
k
l ak u an
a t a
o r a
t u a j
o Time s
3.04986 Time s
3.04986 500
Time s 2.04297
500
Stimulus 1Bangsawan Stimulus 2 Kebanyakan
Universitas Sumatera Utara
165 berikut ini: point 1 sebesar 177.9 Hz, point 2 sebesar 223.8 Hz, point 3 sebesar
166.1 Hz, point 4 sebesar 163.3 Hz, point 5 sebesar 149.5 Hz, point 6 sebesar 149.7 Hz, dan point 7 sebesar 116.6 Hz.
Stimulus 2 adalah kontur nada asli emosi marah suara dari kalangan orang kebanyakan [p
deh hati ambleh klakuana ta ora tua jo] yang sudah dimanipulasi dengan alir nada yang tertera berikut ini: point 1 sebesar 174.5 Hz,
point 2 sebesar 147.4 Hz, point 3 sebesar 154.5 Hz, point 4 sebesar 154.8 Hz, point 5 sebesar 134.2 Hz, point 6 sebesar 156.3 Hz, poin 7 sebesar 113.9 Hz, point
8 sebesar 139.7 Hz, point 9 sebesar 111.5 Hz dan point 10 sebesar 98.0 Hz.
7.2.1.3 Hasil Uji Persepsi
Persepsi yang beragam didapati ketika uji persepsi terhadap emosi marah dilakukan terhadap 40 responden yang terdiri atas 20 kalangan kaum bangsawan
dan 20 kalangan orang kebanyakan. Dua stimulus yang diajukan kepada responden terhadap tuturan [p
deh hati ambleh klakuana ta ora tua] mendapat tanggapan yang beragam. Semua responden menanggapi semua
stimulus yang diberikan. Dengan kata lain, uji persepsi pada stimulus A0 dan A00 mendapat tanggapan 100.
Tabel 7.1. Hasil Uji Persepsi Stimulus A0 dan A00
Kontur Kode Total
Total Stimulus
Responden Nilai
STM TM
CM M
SM STM
TM CM
M SM
Emosi A0
3 6
4 26
1 40
3 12
12 104
5 136
A00 1
1 10
27 1
40 1
2 30
108 5
146
Skor Nilai
Universitas Sumatera Utara
166 Stimulus A0 merupakan salinan asli kontur nada pada tuturan [p
deh hati amb
leh klakuana ta ora tua] yang dituturkan oleh penutur orang kebanyakan dengan tanggapan responden sebagai berikut: STM ditanggapi 3
orang dengan skor 3, TM ditanggapi 6 orang dengan skor 12, CM ditanggapi 4 orang dengan skor 12, M ditanggapi 26 orang dengan skor 104, dan SM
ditanggapi 1 orang dengan skor 5. Jadi, stimulus A0 ditanggapi oleh 40 responden dengan total nilai sebesar 136.
Stimulus A00 merupakan salinan asli kontur nada pada tuturan [p deh hati
amba leh klakuana ta ora tua] yang dituturkan oleh penutur kaum
bangsawan dengan tanggapan responden sebagai berikut: STM ditanggapi 1 orang dengan skor 1, TM ditanggapi 1 orang dengan skor 2, CM ditanggapi 10 orang
dengan skor 30, M ditanggapi 27 orang dengan skor 108, dan SM ditanggapi 1 orang dengan skor 5. Jadi, stimulus A00 ditanggapi oleh 40 responden dengan
total nilai sebesar 143. Selanjutnya, dilakukan uji statistik paired T Test SPSS versi 17 untuk
mengetahui signifikansi perbedaan antara stimulus A0 dengan stimulus A00 dengan yang hasilnya menunjukkan signifikansi dengan probabilitas p 0,086
signifikan. Tabel 7.2. Uji statistik Stimulus A0 dan A00
Paired Differences t
df Sig. 2-
tailed Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
95 Confidence Interval of the
Difference Lower
Upper Pair 1 A0-A00 -0.25 0.898717034
0.14209964 -0.53742 0.037424
-1.75933 39 0.086365
Universitas Sumatera Utara
167 Berdasarkan tabel uji Paired T Test diketahui bahwa stimulus A0 yang
merupakan asli tuturan[p deh hati amba leh klakuana ta ora tua] yang
dituturkan orang kebanyakan dan A00 merupakan tuturan[p deh hati ambleh
k lakuana ta ora tua] yang dituturkan oleh penutur orang bangsawan ternyata
tidak menunjukkan perbedaan persepsi emosi marah yang signifikan. Meskipun total nilai persepsi berbeda 10 angka.
7.2.1.4 Temuan