Kelompok Kekerabatan Kadangkala Occasional Kingroups
f. Fratri
Fratri merujuk pada kelompok-kelompok kekerabatan patrilineal maupun matrilineal yang sifatnya lokal, dan merupakan gabungan dari kelompok-kelompok klan setempat. Penggabungan ini tidak selalu merata dan menyangkut seluruh klan besar. Fungsi dari fratri ini hampir sama dengan klan besar, namun fratri sifatnya lebih lokal sehingga fungsi-fungsinya lebih konkret.g. Paroh Masyarakat Moiety
Paroh masyarakat adalah kelompok kekerabatan gabungan klan yang mirip dengan fratri. Namun demikian, paroh masyarakat memiliki ciri khas, yaitu bahwa suatu masyarakat kelompok kekerabatan ini merupakan setengah bagian dari seluruh masyarakat yang ada pada suatu wilayah tertentu. Fungsi dari paroh masyarakat ini secara garis besar hampir sama dengan klan besar dan fratri. Namun demikian, paroh masyarakat masih memiliki fungsi yang penting, yaitu fungsi politik untuk menjaga keseimbangan antara kekuasaan dengan kekuatan dalam masyarakat. Hal ini dimaksudkan agar orang-orang yang mempunyai kekuasaan dalam masyarakat tidak bertendak sewenang-wenang terhadap orang-orang yang tidak mempunyai kekuasaan. Tugas Kelompok Bersama dengan teman sekelompokmu, coba diskusikan perbedaan antara ambilineal kecil dengan ambilineal besar, serta berikan contoh untuk mempermudahkanmu dalam menjelaskan 162 Sosiologi SMA dan MA Kelas XIB. Prinsip-Prinsip Kekerabatan dalam
Kelompok Sosial Hubungan kekerabatan yang ditentukan oleh prinsip keturunan yang bersifat selektif mengikat sejumlah kerabat yang bersama-sama memiliki sejumlah hak dan kewajiban tertentu, misalnya hak waris atas harta, gelar, pusaka, lambang-lambang, dan sebagainya. Selain itu juga hak atas kedudukan, kewajiban untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan bersama, serta kewajiban untuk melakukan kegiatan produktif bersama-sama. Prinsip keturunan juga mempunyai fungsi untuk menen- tukan keanggotaan dalam kelompok-kelompok kekerabatan, terutama dalam kelompok-kelompok kekerabatan yang bersifat lineal atau ancestor oriented. Prinsip-prinsip tersebut adalah prinsip patrilineal, prinsip matrilineal, prinsip bilineal, dan prinsip bilateral.1. Prinsip Patrilineal
Prinsip patrilineal adalah suatu prinsip keturunan dalam kekerabatan dengan memperhitungkan hubungan kekerabatan melalui garis keturunan laki-laki, sehingga semua kaum kerabat ayah termasuk dalam batas kekerabatannya, sedangkan semua kaum kerabat ibu berada di luar batas itu. Contoh masyarakat yang menganut hubungan kekerabatan berdasarkan prinsip patrilineal sangat banyak di Indonesia. Dalam masyarakat Batak misalnya, hubungan kekerabatan diperhitungkan melalui garis keturunan laki-laki, dan bagi setiap individu, kaum kerabat ayah juga merupakan kaum kerabat sosiologisnya, yaitu kaum kerabat menurut adat.2. Prinsip Matrilineal
Prinsip matrilineal adalah suatu prinsip keturunan dalam kekerabatan dengan memperhitungkan hubungan kekerabatan melalui garis keturunan perempuan, sehingga semua kaum kerabat ibu termasuk dalam batas kekerabatannya, sedangkan semua kaum kerabat ayah tidak termasuk dalam batas itu. Contoh masyarakat yang menganut prinsip kekerabatan berdasarkan prinsip matrilineal adalah masyarakat Minang- kabau.3. Prinsip Bilineal
Prinsip bilineal adalah suatu prinsip dalam kekerabatan dengan memperhitungkan hubungan kekerabatan melalui garis keturunan laki-laki bagi hak-hak dan kewajiban- kewajiban tertentu, dan hubungan kekerabatan melalui garis keturunan perempuan bagi hak-hak tertentu yang lain pula. Gambar 6.6 Masyarakat Batak meng- gunakan prinsip keturunan patrilineal dalam menen- tukan anggota kelompok kekerabatan. Sumber: www.Sumut.comParts
» Sosiologi Kelas 11 Bondet Wrahatnala 2009
» Pengertian Diferensiasi Sosial Diferensiasi Sosial
» Ciri Fisik Munculnya Diferensiasi Sosial
» Ciri Sosial Munculnya Diferensiasi Sosial
» Ciri Budaya Munculnya Diferensiasi Sosial
» Parameter Biologis Bentuk-Bentuk Diferensiasi Sosial
» Parameter Sosiokultural Bentuk-Bentuk Diferensiasi Sosial
» Pitirim A. Sorokin Pengertian Stratifikasi Sosial
» P.J. Bouman Pengertian Stratifikasi Sosial
» Soerjono Soekanto Pengertian Stratifikasi Sosial
» Paul B. Horton dan Chester L. Hunt
» Ukuran kekayaan adalah kepemilikan harta benda
» Ukuran kekuasaan dan wewenang adalah kepemilikan
» Ukuran kehormatan dapat diukur dari gelar kebangsawa-
» Ukuran ilmu pengetahuan, artinya ukuran kepemilikan
» Stratifikasi Sosial yang Terjadi dengan Sendirinya
» Stratifikasi Sosial yang Sengaja Disusun untuk Mengejar Tujuan Tertentu
» Faktor Pendorong Terciptanya Stratifikasi Sosial
» Stratifikasi Sosial Tertutup Close Social Stratification
» Stratifikasi Sosial Terbuka Open Social Stratification
» Kedudukan Status Unsur-Unsur Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat
» Peranan Role Unsur-Unsur Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat
» Stratifikasi Sosial Berdasarkan Kriteria Ekonomi
» Stratifikasi Sosial Berdasarkan Kriteria Sosial
» Stratifikasi Sosial Berdasarkan Kriteria Politik
» Fungsi Stratifikasi Sosial Stratifikasi Sosial
» Kesehatan Pengaruh Diferensiasi dan Stratifikasi
» Pendidikan Pengaruh Diferensiasi dan Stratifikasi
» Pada masyarakat modern stratifikasi Stratifikasi sosial yang bersifat feodal
» Soerjono Soekanto Pengertian Konflik
» Lewis A. Coser Gillin dan Gillin
» Konflik pribadi, yaitu konflik yang terjadi di antara orang
» Konflik politik, yaitu konflik yang terjadi akibat kepentingan
» Konflik rasial, yaitu konflik yang terjadi di antara kelompok
» Konflik antarkelas sosial, yaitu konflik yang muncul karena
» Konflik yang bersifat internasional, yaitu konflik yang
» Konflik realistis adalah konflik yang berasal dari keke-
» Konflik nonrealistis adalah konflik yang bukan berasal dari
» Konflik in-group adalah konflik yang terjadi dalam kelompok
» Konflik out-group adalah konflik yang terjadi antara suatu
» Konflik dengan orang tua sendiri, terjadi akibat situasi
» Konflik dengan anak-anak sendiri, terjadi sebagai reaksi
» Konflik dengan sanak keluarga, dapat terjadi dalam
» Konflik dengan orang lain, muncul dalam hubungan sosial
» Konflik dengan suami atau istri, umumnya timbul sebagai
» Kekerasan langsung direct violent adalah suatu bentuk
» Kekerasan tidak langsung indirect violent adalah suatu
» Teori Faktor Individual Teori-Teori Tentang Konflik dan Kekerasan
» Teori Faktor Kelompok Teori-Teori Tentang Konflik dan Kekerasan
» Teori Deprivasi Relatif Teori Kerusuhan Massa
» Teori Ideologi Teori-Teori Tentang Konflik dan Kekerasan
» Teori Cultural Lag Teori-Teori Tentang Konflik dan Kekerasan
» Perbedaan Antarperorangan Sebab-Sebab Terjadinya Konflik
» Perbedaan Kebudayaan Sebab-Sebab Terjadinya Konflik
» Bentrokan Kepentingan Sebab-Sebab Terjadinya Konflik
» Sisi Positif Terjadinya Konflik
» Sisi Negatif Terjadinya Konflik
» George C. Homan Pengertian Struktur Sosial
» Talcott Parsons Pengertian Struktur Sosial
» Coleman Pengertian Struktur Sosial
» Kornblum Pengertian Struktur Sosial
» Abdul Syani Pengertian Struktur Sosial
» Gerhard Lenski Pengertian Struktur Sosial
» Unsur-Unsur Struktur Sosial Struktur Sosial
» Fungsi Struktur Sosial Struktur Sosial
» Ciri-Ciri Struktur Sosial Struktur Sosial
» Status Sosial Elemen Dasar Struktur Sosial
» Peranan Sosial Elemen Dasar Struktur Sosial
» Kelompok Elemen Dasar Struktur Sosial
» Faktor-Faktor Pembentuk Ketidaksamaan Sosial
» Pengertian Mobilitas Sosial Mobilitas Sosial
» Mobilitas Fisik Physical Mobility
» Mobilitas Horizontal Horizontally Mobility
» Mobilitas Vertikal Vertically Mobility
» Status Sosial Faktor-Faktor yang Memengaruhi Mobilitas Sosial
» Keadaan Ekonomi Faktor-Faktor yang Memengaruhi Mobilitas Sosial
» Faktor Kependudukan Demografi Faktor-Faktor yang Memengaruhi Mobilitas Sosial
» Konsekuensi Positif Mobilitas Sosial
» J.S. Furnival Pengertian Masyarakat Multikultural
» Nasikun Pengertian Masyarakat Multikultural
» Berdasarkan Ras Ciri Masyarakat Multikultural Dilihat secara Horizontal
» Berdasarkan Suku Bangsa Ciri Masyarakat Multikultural Dilihat secara Horizontal
» Berdasarkan Agama atau Religi
» Berdasarkan Kriteria Ekonomi pada Zaman Industri Modern
» Berdasarkan Kriteria Feodal Ciri Masyarakat Multikultural Dilihat secara Vertikal
» Berdasarkan Kriteria pada Masa Kolonial Belanda
» Berdasarkan Kriteria pada Zaman Pendudukan Jepang
» Stratifikasi Sosial Masyarakat Minangkabau
» Stratifikasi Sosial Masyarakat Sunda Stratifikasi Sosial Masyarakat Manggarai
» Iklim yang Berbeda Faktor-Faktor Penyebab Terbentuknya
» Pengertian Integrasi Sosial Integrasi Sosial
» Syarat Berhasilnya Integrasi Sosial
» Tahap-Tahap Integrasi Sosial Integrasi Sosial
» Faktor-Faktor yang Memengaruhi Integrasi Sosial
» Konflik Rasial Konflik Antarsuku Bangsa
» Interseksi Persilangan Bentuk-Bentuk Konsekuensi Sosial
» Konsolidasi Tumpang Tindih Bentuk-Bentuk Konsekuensi Sosial
» Konsekuensi Konsolidasi dan Interseksi
» Mengembangkan Sikap Toleran Mengembangkan Sikap Kritis dalam
» Meninggalkan Sikap Primordialisme Mengembangkan Sikap Kritis dalam
» Mengembangkan Sikap Nasionalisme Mengembangkan Sikap Kritis dalam
» Mengembangkan Kesadaran Peranan Mengembangkan Sikap Kritis dalam
» Bagaimana pendapatmu mengenai sikap pemerintah RI dalam wacana di atas, terkait
» Apakah upaya seperti itu dapat dikategorikan sebagai bentuk sikap kritis terhadap
» Bagaimana prediksi yang dapat kamu lakukan akan permintaan Howard yang ditanggapi
» Berikan kesimpulan singkat terkait dengan wacana di atas berdasarkan pemahamanmu
» Adat Ultrolokal Perkawinan Marriage
» Adat Virilokal Perkawinan Marriage
» Adat Uxorilokal Perkawinan Marriage
» Adat Bilokal Perkawinan Marriage
» Adat Neolokal Perkawinan Marriage
» Adat Natolokal Perkawinan Marriage
» Hubungan Suami Istri Keluarga Family
» Bentuk Perkawinan di mana Suami Istri Diadakan dan Dipelihara
» Susunan Nama-Nama dan Istilah-Istilah
» Milik atau Harta Benda Keluarga
» Adanya aturan-aturan sosial yang homogen, sehingga
» Formative pre-nuptial stage adalah tingkat persiapan
» Nuptial stage adalah tingkatan sebelum anak-anak atau bayi
» Child rearing stage adalah tingkatan pelaksanaan keluarga
» Maturity stage adalah tingkatan yang timbul apabila anak-
» Kelompok Kekerabatan Kadangkala Occasional Kingroups
» Kelompok Kekerabatan yang Melambangkan Kesatuan Adat
» Keluarga Luas Kekerabatan Kingroup
» Ambilineal Kecil Kekerabatan Kingroup
» Ambilineal Besar Kekerabatan Kingroup
» Fratri Paroh Masyarakat Moiety
» Prinsip Patrilineal Prinsip Matrilineal
» Prinsip Bilineal Prinsip-Prinsip Kekerabatan dalam
» Prinsip Ambilineal Prinsip Bilateral
» Prinsip Konsentris Prinsip Bilateral
» Prinsip Primogenitur Prinsip Bilateral
» Prinsip Ultimogenitur Klasifikasi Robert Bierstedt
» Asosiasi Kelompok Sosial Klasifikasi Robert Bierstedt
» Kelompok Kemasyarakatan Klasifikasi Robert Bierstedt
» Kelompok Statistik Klasifikasi Robert Bierstedt
» Solidaritas Mekanis Klasifikasi Emile Durkheim
» Solidaritas Organis Klasifikasi Emile Durkheim
» Gemeinschaft Paguyuban Klasifikasi Ferdinand Tonnies
» Klasifikasi Charles H. Cooley dan Ellsworth Farris Klasifikasi W.G. Sumner
» Suku Bangsa Etnis Bentuk-Bentuk Kelompok Sosial
» Daerah Tempat Tinggal Locality
» Sentimen Komunitas Community Sentiment
» Bagaimanakah pendapat Koentjaraningrat mengenai masyarakat?
» Jelaskan perbedaan antara masyarakat Baduy Dalam dan Baduy Luar menurut wacana
» Berikan sebuah kesimpulan mengenai wacana di atas, sesuai dengan materi dan juga sumber
» Suatu bangsa yang terbentuk karena
» Ciri yang menandai bagi masyarakat
» Prinsip kekerabatan yang memper-
» Jelaskan kondisi geografis Indonesia yang menyebabkan terbentuknya masyarakat
Show more