61 Gambar 10. Diagram Persepsi Kepala Sekolah dan Guru  Usia 51-60
Tahun Berdasarkan  pada  diagram  persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  usia
51-60 tahun di atas, sebanyak 3 orang atau 7 kepala sekolah dan  guru mempunyai  persepsi  responsif  gender,  sebanyak  7  orang  atau  16
kepala  sekolah  dan  guru  mempunyai  persepsi  sensitif  gender,  sebanyak 19  orang  guru  atau  43  kepala  sekolah  dan  guru  mempunyai  persepsi
netral  gender,  sebanyak  11  orang  atau  25  kepala  sekolah  dan  guru mempunyai persepsi bias gender, dan sebanyak  4 orang atau 9 kepala
sekolah  dan  guru  mempunyai  persepsi  buta  gender.  Sebagian  besar 43  kepala  sekolah  dan  guru  yang  berusia  51-60  tahun  memiliki
persepsi  netral  gender  tentang  kebijakan  pengarusutamaan  gender. Berikut ini merupakan diagram persepsi kepala sekolah dan guru dengan
usia 30 tahun, 31-40 tahun, 41-50 tahun, dan 51-60 tahun:
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender
Buta gender
7 16
43 25
9
62 Gambar 11. Diagram Persepsi Kepala Sekolah dan Guru Berdasarkan
Kriteria Usia Berdasarkan hasil uji beda rata-rata dengan menggunakan bantuan
program    SPSS  16.0  For  Windows,  persepsi  kepala  sekolah  dan  guru dengan  kriteria  usia  30  tahun,  31-40  tahun,  41-50  tahun,  dan  51-60
tahun  memiliki  nilai  signifikansi  0,113.  Sehingga  nilai  p  =  0,1130,05. Hal ini berarti bahwa berdasarkan usia tidak ada perbedaan persepsi yang
signifikan  antara  kepala  sekolah  dan  guru.  Selanjutnya  tabel  tabulasi silang  mengenai  persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  dapat  dilihat  pada
lampiran.
d. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru Dilihat dari 6 Indikator
Persepsi kepala
sekolah dan
guru tentang
kebijakan pengarusutamaan  gender  dalam  penelitian  ini  dapat  dilihat  dari  6  aspek
yaitu: aspek partisipasi, aspek akses, aspek kontrol, aspek manfaat, aspek
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender Buta
gender 14
43 43
4 35
57 4
6 25
50 13
6 7
16 43
25 9
30tahun 31-40
41-50 51-60
63 sikap,  dan  aspek  komunkasi.  Berikut  ini  akan  dijelaskan  lebih  lanjut
masing-masing aspek:
1 Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Partisipasi
Persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  pada  aspek  partisipasi  dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 16. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Partisipasi
Kategori Interval Skor
Frekuensi Presentase
Responsif Gender 65
5 6
Sensitif Gender 64 – 56
26 29
Netral Gender 55 – 47
47 52
Bias Gender 46 – 38
6 7
Buta Gender 37
6 7
Total 90
100 Skor Rata- Rata
52,34
Berdasarkan pada tabel di atas, persepsi kepala sekolah dan guru pada aspek partisipasi menunjukkan bahwa sebanyak 6atau 5 orang
mempunyai  persepsi  responsif  gender,  sebanyak  26  orang  atau  29 mempunyai  persepsi  sensitif  gender,  sebanyak  47  orang  atau  52
mempunyai  persepsi  netral  gender,  sebanyak  6  orang  atau  7 mempunyai  persepsi  bias  gender,  dan  6  orang  atau  7  mempunyai
persepsi  buta  gender.  Persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  pada  aspek partisipasi dapat dilihat pada diagram berikut:
64 Gambar 12. Diagram Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek
Partisipasi Sebagian  besar  kepala  sekolah  dan  guru  pada  aspek  partisipasi
mempunyai  persepsi  netral  gender.  Persepsi  kepala  sekolah  dan  guru pada  aspek  partisipasi  berdasarkan  jenis  kelamin  dapat  dilihat  pada
tabel berikut ini: Tabel 17. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Partisipasi
Berdasarkan Jenis Kelamin
Kategori Interval Skor
Laki-Laki Perempuan
Frekuensi Frekuensi
Responsif Gender 65
2 5
3 6
Sensitif Gender 64 – 56
9 23
17 34
Netral Gender 55 – 47
20 50
27 54
Bias Gender 46 – 38
4 10
2 4
Buta Gender 37
5 13
1 2
Total 40
100 50
100 Rata-Rata
50.08 54.1
Berdasarkan  pada  jenis  kelamin  persepsi  kepala  sekolah  dan guru  laki-laki  menunjukkan  bahwa  sebanyak  sebanyak  2  orang  atau
5 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 9 orang atau 23 mempunyai  persepsi  sensitif  gender,  sebanyak  20  orang  atau  50
mempunyai  persepsi  netral  gender,  sebanyak  4  orang  atau  10 mempunyai  persepsi  bias  gender,  dan  sebanyak  5  orang  atau  13
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender
Buta gender
6 29
52
7 7
65 mempunyai  persepsi  buta  gender.  Pada  aspek  partisipasi  sebagian
besar  kepala  sekolah  dan  guru  laki-laki  50  mempunyai  persepsi netral gender.
Persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  perempuan  menunjukkan bahwa  sebanyak  3  orang  atau  6  mempunyai  persepsi  responsif
gender,  sebanyak  17  orang  atau  34  mempunyai  persepsi  sensitif gender,  sebanyak  27  orang  atau  54  mempunyai  persepsi  netral
gender,  sebanyak  2  orang  atau  4  mempunyai  persepsi  bias  gender, dan  sebanyak  1  orang  atau  2  mempunyai  persepsi  buta  gender.
Persepsi  kepala  sekolah  dan  guru  laki-laki  dan  perempuan  dapat dilihat pada diagram berikut ini:
Gambar 13. Diagram Persepsi Kepala sekolah dan Guru pada Aspek Partisipasi diilihat dari Jenis Kelamin
Sebagian  besar  kepala  sekolah  dan  guru  laki-laki  50  dan perempuan 54 mempunyai persepsi netral gender. Persepsi kepala
sekolah dan guru pada aspek partisipasi berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender Buta gender
5 23
50 10
13 6
34 54
4 2
laki- laki perempuan