69 Tabel 20. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Akses
Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan pada jenis kelamin persepsi kepala sekolah dan guru pada aspek akses menunjukkan bahwa pada kepala sekolah dan
guru laki-laki sebanyak 19 orang atau 48 mempunyai persepsi sensitif gender, sebanyak 12 orang atau 30 mempunyai persepsi
netral gender, sebanyak 4 orang atau 10 mempunyai persepsi bias gender, dan sebanyak 5 orang atau 13 mempunyai persepsi buta
gender. Sebagian besar kepala sekolah dan guru laki-laki atau 48 pada aspek akses mempunyai persepsi sensitif gender.
Pada kepala sekolah dan guru perempuan sebanyak 4 orang atau 8 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 16 orang atau
32 mempunyai persepsi sensitif gender, sebanyak 22 orang atau 44 mempunyai persepsi netral gender, sebanyak 7 orang atau 14
mempunyai persepsi bias gender, dan sebanyak 1 orang atau 2 mempunyai persepsi buta gender. Sebagian besar kepala sekolah dan
guru perempuan atau 44 pada aspek akses mempunyai persepsi netral gender. Berikut diagram persepsi antara kepala sekolah dan
guru berdasarkan jenis kelamin :
Kategori Interval
Skor Laki-Laki
Perempuan Frekuensi
Frekuensi
Responsif Gender 39
4 8
Sensitif Gender 38 – 34
19 48
16 32
Netral Gender 33 – 30
12 30
22 44
Bias Gender 29 – 25
4 10
7 14
Buta Gender 24
5 13
1 2
Total 40
100 50
100 Rata-Rata
31.66 33.56
70 Gambar 16. Diagram Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek
Akses Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan kriteria usia persepsi kepala sekolah dan guru pada
aspek akses dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 21. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru Pada Aspek Akses
Berdasarkan Kriteria Usia
Kategori Interval
Skor 30 tahun
31-40 tahun 41-50 tahun
51-60 tahun f
f f
F
Responsif Gender 39
1 14
1 4
1 6
1 2
Sensitif Gender 38 – 34
5 71
8 35
6 38
16 36
Netral Gender 33 – 30
1 14
11 48
5 31
17 39
Bias Gender 29 – 25
3 13
3 19
5 11
Buta Gender 24
1 6
5 11
Total 7
100 23
100 16
100 44
100 Rata-Rata
35.57 32.44
32.37 32.55
Berdasarkan pada tabel di atas, Persepsi guru pada aspek akses
dilihat dari kriteria usia 30 tahun menunjukkan bahwa sebanyak 1 orang atau 14 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 5
orang atau 71 mempunyai persepsi sensitif gender, dan sebanyak 1 orang atau 14 mempunyai persepsi persepsi netral gender. Sebagian
besar guru dengan usia 30 tahun pada aspek akses mempunyai persepsi sensitif gender yaitu 71 dari guru. Pada guru dengan usia
31-40 tahun sebanyak 1 orang atau 4 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 8 orang atau 35 mempunyai persepsi sensitif
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender Buta
gender 48
30 10
13 8
32 44
14 2
laki- laki perempuan
71 gender, sebanyak 11 orang atau 48 mempunyai persepsi netral
gender, sebanyak 3 orang atau 13 mempunyai persepsi bias gender. Sebagian besar guru dengan usia 31-40 tahun atau 48 mempunyai
persepsi netral gender tentang kebijakan pengarusutamaan gender. Pada kepala sekolah dan guru dengan kriteria usia 41-50 tahun
menunjukkan bahwa sebanyak 1 orang atau 6 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 6 orang atau 38 mempunyai persepsi
sensitif gender, sebanyak 5 orang atau 31 mempunyai persepsi netral gender, sebanyak 3 orang atau 19 mempunyai persepsi bias
gender, dan sebanyak 1 orang atau 6 mempunyai persepsi buta gender. Sebagian besar kepala sekolah dan guru dengan usia 41-50
tahun atau 38 pada aspek akses mempunyai persepsi sensitif gender. Pada kepala sekolah dan guru dengan kriteria usia 51-60 tahun
sebanyak 1 orang atau 2 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 16 orang atau 36 mempunyai persepsi sensitif gender,
sebanyak 17 orang atau 39 mempunyai persepsi netral gender, sebanyak 5 orang atau 11 mempunyai persepsi bias gender, dan
sebanyak 5 orang atau 11 mempunyai persepsi buta gender. Sebagian kepala sekolah dan guru dengan usia 51-60 tahun atau 39
pada aspek akses mempunyai persepsi netral gender. Berikut ini diagram persepsi kepala sekolah dan guru dalam aspek kontrol pada
kriteria usia 30 tahun, 31-40 tahun, 41-50 tahun, dan 51-60 tahun:
72 Gambar 17. Diagram Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek
Akses Bedasarkan Kriteria Usia Tabel tabulasi silang mengenai persepsi kepala sekolah dan guru
pada aspek akses dapat dilihat pada lampiran.
3 Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Kontrol
Berikut ini tabel persepsi kepala sekolah dan guru tentang kebijakan pengarusutamaan gender pada aspek kontrol:
Tabel 22. Persepsi Kepala Sekolah dan Guru pada Aspek Kontrol
Kategori Interval Skor
Frekuensi Presentase
Responsif Gender 25
6 7
Sensitif Gender 24 – 21
30 33
Netral Gender 20 – 18
32 36
Bias Gender 17 – 15
14 16
Buta Gender 14
8 9
Total 90
100 Skor Rata- Rata
19.84
Berdasarkan pada tabel di atas, pada aspek kontrol sebanyak 6 orang atau 7 mempunyai persepsi responsif gender, sebanyak 30
orang atau 33 mempunyai persepsi sensitif gender, sebanyak 32 orang atau 36 mempunyai persepsi netral gender, sebanyak 14 orang
Responsif gender
Sensitif gender
Netral gender
Bias gender
Buta gender
14 71
14 4
35 48
13 6
38 31
19 6
2 36
39 11
11 30th
31-40 th 41-50th
51-60th