Pelabelan penyimpanan dan penggunaan senyawa toksik dengan benar

No. Klausul Persyaratan Ya Sebagi- an Tidak Nilai Hasil Analisa 7.4 Analisa Bahaya Sebagian 66 Belum secara spesifik bahaya diidentifikasi namun rencana mutu perusahaan sudah memilikinya 7.5 Pemilihan dan Assesmen Ukuran Pengendalian, Penelitian PRP operasional Sebagian 66 Sebagian PRP sudah dijalankan dan didokumentasikan 7.6 Penetapan Rencana HACCP Sebagian 24 Belum memilki HACCP Plan 7.7 Pembaharuan dan Infromasi pendahuluan dan dokumen –dokumen penerapan PRP Tidak Belum dilakukan karena PRP dan rencana HCCP belum dibuat 7.8 Rencana Verifikasi Tidak Belum ada rencana verifikasi 7.9 Sistem Ketelusuran Tidak 60 Karena produksi sifatnya kontinius sehingga tidak secara spesifik nomor lot namun identifikasi hanya sampai range tanggal pengolahan 7.10 Pengendalian Ketidak - sesuaian Sebagian 65 Ya, bila ada penyimpangan proses dan produk akan dilakukan tindakan koreksi langsung

8. Validasi, Verifikasi dan

perbaikan SMKP 50 8.1 Umum Sebagian 48 Sebagian metode untuk verifikasi SMKP sudah dilakukan melalui Audit Mutu Internal dan manajemen review namun belum fokus pada SMKP namun karena OPRP dan HACCP Plan belum ada maka validasi juga belum dilakukan 8.2 Validasi dan Ukuran Pengendalian Karena OPRP dan HACCP Plan belum ada maka validasi juga belum dilakukan 8.3 Pengendalin dan monitoring alat ukur Ya 100 Seluruh ala kalibrasi sudah di list dan programnya sudah dibuat 8.4 Verifikasi Sistem SMKP Sebagian 80 Sebagian metode untuk verifikasi SMKP sudah dilakukan melalui Audit Mutu Internal dan manajemen review namun belum fokus pada SMKP. Audit mutu internal sudah secara berkala setiap 6 bulan sekali 8.5 Peningkatan Sebagian 20 Untuk keefektifan SMM terus menerus ditingkatkan namun untuk SMKP belum secara khusus

1. Klausul 4 Sistem Manajemen Kemanan Pangan

Hasil perhitungan checklist pemenuhan persyaratan pada klausul 4 sistem manajemen keamanan pangan SMKP ini menunjukkan bahwa PT. TKCM telah memenuhi 77 dari persyaratan yang ditentukan, hal ini dikarenakan saat ini perusahaan telah memiliki manual, prosedur, instruksi kerja untuk menjelaskan Manajemen sistem namun untuk SMKP belum secara spesifik dijelaskan. Sehingga perlu dipertajam terkait SMKP dan prosedur yang belum ada perlu dibuat.

2. Klausul 5. Tangggung jawab Manajemen

Persyaratan klausul 5 ini PT. TKCM telah terpenuhi 55 dimana dapat dilihat dari komitmen manajemen terhadap SMM sudah dijelaskan dalam manual mutu, namun untuk SMKP belum secara spesifik. Seluruh kebijakan mutu sudah didukung sasaran mutu namun untuk kebijakan keamanan pangan belum spesifik diatur. Rencana tindakan untuk memenuhi persyaratan SMM dan untuk mencapai setiap sasaran mutu namun untuk spesifik SMKP belum ada. Wewenang dan tanggung jawab terkait mutu sudah jelas, namun untuk keamanan pangan belum ada. Penunjukkan pimpinan tim keamanan pangan oleh Manajemen Puncak belum dilakukan secara formal. Komunikasi eksternal dengan pemasok, pelanggan konsumen dan lembaga pemerintah sudah dilakukan. 3. Klausul 6 Manajemen Sumber Daya Dalam pemenuhan manajemen sumber daya termasuk infrastuktur sekitar 48 karena pada prinsipnya seluruh jabatan sudah memiliki standar kompetensi baik dari segi teknis, manajerial dan umum namun untuk khusus kompetensi terkait keamanan pangan masih belum ada. Fasilitas dan infrastuktur pengolahan air minum sudah ada namun belum seluruhnya memadai untuk penerapan SMKP. Lingkungan kerja untuk melaksanakan SMM sudah memadai namun untuk SMKP masih perlu improvement lihat penjelasan terkait fasilitas A.2.2.2.. 4. Klasual 7. Perencanaan dan Realisasi Produk Aman Perencanaan dan realisasi produk aman baru dipenuhi sekitar 48. Proses pengolahan air minum sudah dikendalikan dari material, flokulasi, sedimentasi, filtrasi sesuai dengan parameter yang telah ditetapkan. Sebagian program PRP seperti pemeliharaan alat, backwash, cleaning reservoir, penggantian filter namun belum ada prosedur sebagai panduan. Rencana HACCP belum dibuat sehingga proses selanjutnya seperti verifikasi Rencana HACCP juga belum dilakukan. Untuk sistem pencegahan hama baru ditujukan untuk tikus sedangkan untuk serangga belum ada secara spesifik.