MODUL PROGRAM GURU PEMBELAJAR BK SMA KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL F
PPPPTK Penjas dan BK | 44 Lakukanlah  konseling  terhadap  MAYA  dengan  menggunakan  pendekatan
konseling Behavior.
F.  Rangkuman
Behavioris  memandang  manusia  sebagai  mahluk  reaktif  yang  tingkah lakunya  dikontroldipengaruhi  oleh  faktor-faktor  dari  luar.  Manusia  memulai
kehidupannya  dengan  memberikan  reaksi  terhadap  lingkungannya  dan interaksi  ini  menghasilkan  pola-pola  perilaku  yang  kemudian  membentuk
kepribadian. Tingkah  laku  seseorang  ditentukan  oleh  banyak  dan  macamnya  penguatan
yang diterima dalam situasi hidupnya. Tiingkah laku dipelajari ketika individu berinteraksi dengan lingkungan,  melalui  hukum-hukum belajar:
 Pembiasaan klasik
 Pembiasaan operan
 Peniruan
Manusia  bukanlah  hasil  dari  dorongan  tidak  sadar  melainkan  merupakan hasil  belajar,  sehingga  ia  dapat  diubah  dengan  memanipulasi  dan
mengkreasi  kondisi-kondisi  pembentukan  tingkah  laku.  Manusia  cenderung akan mengambil stimulus yang menyenangkan dan menghindarkan stimulus
yang tidak menyenangkan .
. Kepribadian seseorang merupakan cerminan dari pengalaman, yaitu situasi
atau  stimulus  yang  diterimanya.  Memahami  kepribadian  manusia  berarti mempelajari dan memahami bagaimana terbentuknya suatu tingkah laku
Karakteristik konseling behavioral: berfokus pada tingkah laku yang tampak, cermat
dan operasional
dalam merumuskan
tujuan konseling,
mengembangkan  prosedur  perlakuan  spesifik,  dan  penilaian  obyektif terhadap tujuan konseling.
Asumsi  tingkah  laku  bermasalah  pada  dasarnya  adalah  tingkah  laku  atau kebiasaan-kebiasaan negatif atau tingkah laku yang tidak tepat, yaitu tingkah
laku yang tidak sesuai dengan tuntutan lingkungan, yang terbentuk dari cara belajar  atau  lingkungan  yang  salah.  Seluruh  tingkah  laku  manusia  didapat
MODUL PROGRAM GURU PEMBELAJAR BK SMA KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL F
PPPPTK Penjas dan BK | 45 dengan  cara  belajar  dan  juga  dapat  diubah  dengan  menggunakan  prinsip-
prinsip belajar. Tujuan  konseling  untuk  menghapusmenghilangkan  tingkah  laku  maldaptif
masalah  untuk  digantikan  dengan  tingkah  laku  baru  yaitu  tingkah  laku adaptif yang diinginkan klien.
Deskripsi proses konseling adalah proses yang dibingkai oleh kerangka kerja untuk  mengajar  klien  dalam  mengubah  tingkah  lakunya.  Sebagai  proses
belajar,  konselor  membantu  terjadinya  proses  belajar  tersebut.  Konselor mendorong    klien  untuk  mengemukakan  keadaan  yang  benar-benar
dialaminya  pada  waktu  itu.  Diperlukan  assesment  untuk  mengidentifikasi motode atau teknik mana yang akan dipilih sesuai dengan tingkah laku yang
ingin diubah. Teknik konseling behavioral diarahkan pada penghapusan respon yang telah
dipelajari yang memben-tuk tingkah laku bermasalah terhadap perangsang, dengan demikian respon-respon yang baru sebagai tujuan konseling akan
dapat  dibentuk.  Beberapa  teknik  dalam  konseling  behavior  adalah  latihan asertif,  desensitisasi  sistematis,  pengkondisian  aversi,  dan  pembentukan
tingkah laku model.
G.  Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Jawablah  pertanyaan  di  bawah  ini  dengan  memberi  tanda  silang  pada jawaban yang Anda anggap benar
1.  Tokoh behaviorisme yang paling produktif mengemukakan gagasan dan penelitian,  paling  berpengaruh,  serta  paling  berani  dan  tegas  dalam
menjawab tantangan dan kritik-kritik terhadap behaviorisme a.  Carl E. Thoresen
b.  John D. Krumboltz c.  B.F Skinner
d.  Ivan Pavlov