Aktifitas Pembelajaran Latihan Kasus LK-6.5

MODUL PROGRAM GURU PEMBELAJAR BK SMA KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL F PPPPTK Penjas dan BK | 121 Lakukanlah konseling terhadap MAYA dengan menggunakan pendekatan konseling analisis Transaksional AT

F. Rangkuman

Konsep teori Analisis transaksional AT mencakup anti deterministic, manusia mampu memahami keputusan-keputusannya pada masa lalukemudian dapat memilih untuk memutuskan kembali atau menyesuaikan kembali keputusan yang pernah diambil, Manusia mempunyai kapsitas untuk memilih dan dalam tingkat kesadaran tertentu individu dapat menjadi mandiri dalam menghadapi persoalan hidupnya Konsep teori Analisis transaksional dilakukan dalam situasi kelompok dengan menggunakan teknik-teknik Teknik konseling Analisis transaksional yang penting meliputi Analisis Struktural, Analisis Transaksional, Kursi kosong, Bermain peran, Percontohan keluarga, Analisis ritual, Hiburan dan permainan, analisis permainan dan ketegangan, analisis skenario. Peran konselor Konselor berperan sebagai guru, pelatih dan narasumber. Sebagai guru, konselor menerangkan konsep-konsep seperti analisis skenario, dan analisis permainan. Sebagai pelatih konselor mendorong dan mengajari agar klien mempercayai ego dewasanya sendiri. Membantu klien dalam hal menemukan kondisi masa lalu yang tidak menguntungkan. Menolong klien mendapatlan perangkat yang diperlukan untuk mendapatkan perubahan.

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

1. Pandangan tentang manusia menurut teori analisis transaksionala melingkupi di antaranya… A. Manusia mempunyai kapsitas untuk memilihdalam tingkat kesadaran tertentu individu dapat menjadi mandiri dalam menghadapi persoalan hidupnya. MODUL PROGRAM GURU PEMBELAJAR BK SMA KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL F PPPPTK Penjas dan BK | 122 B. Manusia secara esensial bersifat biologis, terlahir dengan dorongan-dorongan instingtif C. Manusia memiliki kapasitas untuk menilai diri dan mampu membawa dirinya untuk mengaktualisasikan diri D. Manusia memulai kehidupannya dengan memberikan reaksi terhadap lingkungannya dan interaksi ini menghasilkan pola-pola perilaku yang kemudian membentuk kepribadian 2. Asumsi tingkah laku bermasalah menurut analisis transaksional memandang bahwa individu … A. mempunyai kecenderungan merespon perilaku negatif dari lingkungan B. tidak memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang bermakna bagi dirinya. C. tidak mampu berdiri sendiri, dan tidak mempunyai kemampuan memecahkan masalah sendiri. D. bertingkah laku tidak tepat karena ketidakmampuannya dalam memenuhi kebutuhannya, sehingga ia kehilangan sentuhan dengan realitas obyektif. 3. Tujuan konseling analisis transaksional salah satunya adalah … A. membantu individu agar dapat mencapai kehidupan dengan success identity. B. Membantu individu mencapai perkembangan kesempurnaan berbagai aspek kehidupan manusia C. Membantu klien untuk membuat keputusan baru yang menyangkut tingkah lakunya sekarang dan arah hidupnya. D. Memberikan kesempatan kepada klien untuk menghadapi situasi yang selama ini ia gagal mengatasinya 4. Teknik-teknik kon seling analisis transaksional di antaranya adalah … A. Asosiasi bebas B. Desensitisasi C. Pembalikan