Kelompok siswa yang sedang mempelajari sub bab ini disebut sebagai kelompok ahli. Setelah itu para siswa kembali ke kelompok asal
mereka bergantian mengajarkan kepada teman sekelompoknya tentang hasil diskusinya di kelompok ahli.
4 Think Pair Share
Tipe ini dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Struktur ini menghendaki siswa bekerja saling membantu dalam kelompok kecil
2-6 anggota. Tahap 1 : Thinking berpikir
Tahap 2 : Pairing berpasangan Tahap 3 : Sharing
4. Pembelajaraan Kooperatif Tipe STAD
a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Menurut Trianto 2009:68 pembelajaran kooperatif STAD ini merupakan salah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif dengan
menggunakan kelompok-kelompok kecil dengan jumlah anggota tiap kelompok 4-5 orang siswa secara heterogen. Menurut Rusman 2010:213
dalam STAD, siswa dibagi menjadi kelompok beranggotakan 4 orang yang beragam kemampuan, jenis kelamin, dan sukunya. Guru memberikan suatu
pelajaran dan siswa-siswa dalam kelompok memastikan bahwa semua anggota kelompok bisa menguasai materi.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah pembelajaran dengan membagi siswa ke
dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang secara heterogen.
b. Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Langkah- langkah pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah sebagai berikut Slavin , 1995 :71:
1 Guru memberikan pre- test kepada setiap siswa secara individu sehingga akan diperoleh nilai awal.
2 Guru menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa sesuai kompetensi
dasar yang
akan dicapai.
Guru dapat
menggunakan berbagai macam metode dalam menyampaikan materi pembelajaran ini kepada siswa. Misalnya dengan menggunakan
metode penemuan terbimbing atau metode ceramah. Langkah ini tidak harus dilakukan dalam satu kali pertemuan, tetapi dapat lebih
dari satu. 3 Guru membentuk beberapa kelompok. Setiap kelompok terdiri dari
4-5 anggota di mana
anggota kelompok
mempunyai kemampuan akademik yang bervariasi tinggi, sedang, dan rendah
berdasarkan hasil tes awal. Jika mungkin, anggota kelompok berasal dari budaya atau suku yang berbeda serta memperhatikan
kesetaraan gender. 4 Guru memberikan tugas kepada kelompok berkaitan dengan
materi yang
telah diberikan,
siswa mengerjakan
secara berkelompok, saling mendukung antar anggota, serta membahas
jawaban tugas
yang diberikan guru sebagai bahan diskusi. Maksud dari pemberian tugas kelompok ini adalah untuk
memastikan bahwa setiap kelompok dapat menguasai konsep dan materi serta paham akan aplikasi nyata dari konsep tersebut