commit to user 633
tidak lepas dari teknik penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah dan perubahan penanda kohesi yang dilakukannya.
Berdasar pembahasan mengenai hubungan pemilihan teknik penerjemahan penanda kohesi dengan kesepadanan makna, keberterimaan, dan keterbacaan tersebut dapat
dinyatakan bahwa perubahan dalam penerjemahan penanda kohesi dilakukan oleh penerjemah
dengan menggunakan
teknik penerjemahan
tertentu dengan
mempertimbangkan kesepadanan makna, keberterimaan bahasa serta keterbacaan teks terjemahan. Meskipun terjadi perubahan makna pada beberapa terjemahan
penanda kohesi, terjadinya kekurangberterimaan terjemahan penanda kohesi, dan berpengaruh terhadap keterbacaan terjemahan penanda kohesi, namun dengan melihat
persentase terjemahan yang sepadan, terjemahan yang berteriman, dan terjemahan penanda kohesi yang mudah dipahami, terjemahan penanda kohesi dalam novel
Wings dapat dinyatakan sudah baik. Penanda kohesi merupakan bagian penting sebuah teks karena ikut menentukan kepaduan sebuah teks. Kohesi dapat menentukan
sebuah teks sebagai sebagai teks atau bukan teks. Keberhasilan terjemahan penanda kohesi tersebut juga memberi sumbangan terhadap keberhasilan terjemahan novel
Wings.
E. Hubungan Penanda Kohesi, Teknik Penerjemahan, Kesepadanan Makna, Keberterimaan, dan Keterbacaan
Berikut ini ditampilkan tabel mengenai penggunaan penanda kohesi, teknik
penerjemahan yang digunakan, nilai kesepadanan makna, nilai keberterimaan, dan
commit to user 634
keterbacaan teks terjemahan untuk mengetahui kecenderungan penggunaan teknik penerjemahan penanda kohesi dan memberikan gambaran yang lebih jelas hubungan
antara teknik penerjemahan yang digunakan, nilai kesepadanan makna, keberterimaan, dan keterbacaan terjemahan penanda kohesi. Nilai kesepadanan
makna dan keberterimaan terjemahan setiap penanda kohesi dalam tabel merupakan nilai rerata yang diberikan oleh para penilai terjemahan. Nilai keterbacaan terjemahan
juga merupakan nilai rerata oleh para pembaca teks terjemahan.
Table 5.3: Penanda Kohesi, Teknik Penerjemahan, Nilai Kesepadanan Makna, Keberterimaan, dan Keterbacaan
No. Data Penanda
Kohesi Teknik Penerjemahan
Nilai Kesepa- danan Makna
Nilai Keberterimaan
Nilai Keterbacaan
Pengacuan Persona
1R she
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
2R she
Harfiah 3
3 3
3R she
Harfiah 3
3 3
4R she
Reduksi 3
3 3
5R she
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
6R she
Modulasi 3
3 3
7R she
Amplifikasi 3
3 3
8R she
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
9R she
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
10R she
Adaptasi 3
3 3
11R she
Kompresi linguistik 2
3 3
12R she
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
13R her objek
Harfiah 3
3 3
14R her objek
Amplifikasi 3
3 3
15R her objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
16R her objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
17R her objek
Reduksi 3
3 3
commit to user 635
18R her objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
19R her objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
20R her objek
Harfiah 2
3 3
21R her objek
Kompresi linguistik 2
3 3
22R her objek
Harfiah 3
3 2
23R her
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
24R her
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
25R her
Kompresi linguistik 2
3 3
26R her
Reduksi 3
3 3
27R her
Amplifikasi 3
3 3
28R her
Kompresi linguistik 3
3 3
29R her
Amplifikasi 2
3 3
30R hers
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
31R hers
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
32R hers
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
33R he
Harfiah 3
3 3
34R he
Reduksi 3
3 3
35R he
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
36R he
Modulasi 3
3 3
37R he
amplifikasi 3
3 3
38R he
Adaptasi 3
3 3
39R he
Harfiah 3
3 3
40R he
Kompresi linguistik 2
3 3
41R he
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
42R he
Adaptasi 3
3 3
43R him
Harfiah 3
3 3
44R him
Reduksi 2
3 3
45R him
Adaptasi 3
3 3
46R him
Amplifikasi 3
3 3
47R him
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
48R him
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
49R him
Kompresi linguistik 2
3 3
50R his ajk pos
Harfiah 3
3 3
commit to user 636
51R his ajk pos
Reduksi 3
3 3
52R his ajk pos
Adaptasi 3
3 3
53R his ajk pos
Amplifikasi 3
3 3
54R his ajk pos
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
55R his ajk pos
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
56R his ajk pos
Kompresi linguistik 2
3 3
57R his prn pos
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
58R his prn pos
reduksi 3
3 3
59R they
Harfiah 3
3 3
60R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
61R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
62R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
63R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
64R they
Reduksi 2
3 3
65R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
66R they
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
67R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
68R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
69R them
Harfiah 3
3 3
70R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
71R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
72R them
Harfiah 3
3 3
73R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
74R them
Reduksi 3
3 3
75R them
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
76R their
Harfiah 3
3 3
77R their
Modulasi 2
2 3
78R their
Amplifikasi 2
3 3
79R their
Harfiah 3
3 3
80R their
Reduksi 3
3 3
81R theirs
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
82R theirs
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
83R I
Harfiah 3
3 3
commit to user 637
84R I
Reduksi 3
3 3
85R I
Harfiah 3
3 3
86R I
Kompresi linguistik 2
3 3
87R I
Harfiah 2
2 3
88R I
Harfiah 3
3 3
89R I
Variasi 3
3 3
90R me
Reduksi 2
2 3
91R me
Harfiah 3
3 3
92R me
Harfiah 3
3 3
93R me
Variasi 3
3 3
94R me
Harfiah 3
3 3
95R my
Meduksi 3
3 3
96R my
Modulasi 2
2 3
97R my
Harfiah 3
3 3
98R mine
Amplifikasi dan transposisi 2
3 3
99R mine
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
100R mine
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
101R you
Harfiah 3
3 3
102R you
Reduksi 3
3 3
103R yot
variasi 3
3 3
104R you
Amplifikasi 3
3 3
105R you
Harfiah 3
3 3
106R yot
Harfiah 3
3 3
107R you
Harfiah 3
3 3
108R you objek
Harfiah 3
3 3
109R you objek
Harfiah 3
3 3
110R you objek
Harfiah 3
3 3
111R you objek
Harfiah 3
3 3
112R you objek
Variasi 3
3 3
113R you objek
Reduksi 2
3 3
114R your
Harfiah 3
3 3
115R your
Modulasi 2
3 3
116R your
Harfiah 3
3 3
commit to user 638
117R your
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
118R your
Reduksi 3
3 3
119R we
Harfiah 3
3 3
120R we
Harfiah 3
3 3
121R us
Harfiah 3
3 3
122R us
Harfiah 3
3 3
123R us
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
124R us
Reduksi 3
3 3
125R our
Reduksi 2
2 3
126R our
Harfiah 3
3 3
127R our
Harfiah 3
3 3
128R ours
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
129R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
130R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
131R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
132R it
Harfiah 3
3 3
133R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
134R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
135R it
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
136R it
Amplifikasi 3
3 3
137R it
Reduksi 3
3 3
138R it objek
Harfiah 3
3 3
139R it objek
Amplifikasi 2
2 3
140R it objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
141R it objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
142R it objek
Reduksi 3
3 3
143R it objek
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
144R its
Amplifikasi dan transposisi 2
2 3
145R its
Harfiah 3
3 3
Pengacuan Demonstratif
146R the
Harfiah 3
3 3
147R the
Harfiah 3
3 3
148R the
Harfiah 3
3 3
commit to user 639
149R the
Harfiah 3
3 3
150R the
Reduksi 3
3 3
151R the
Transposisi 2
2 3
152R this
Harfiah 3
3 3
153R this
Harfiah 3
3 3
154R this
modulasi 2
3 3
155R this
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
156R these
modulasi 2
3 3
157R these
Harfiah 3
3 3
158R these
Harfiah 3
3 3
159R that
Harfiah 3
3 3
160R that
Amplifikasi 3
3 3
161R that
Harfiah 3
3 3
162R that
Modulasi 2
3 3
163R that
Harfiah 3
3 3
164R those
Harfiah 3
3 3
165R those
Harfiah 3
3 3
166R here
Harfiah 3
3 3
167R here
Harfiah 3
3 3
168R there
Harfiah 3
3 3
169R there
Harfiah 3
3 3
170R there
Modulasi 2
2 3
171R there
Amplifikasi dan transposisi 2
2 3
172R there
Amplifikasi dan transposisi 2
2 3
173R there
Amplifikasi dan transposisi 2
2 3
174R there
Reduksi 2
2 3
175R now
Transposisi 3
3 3
176R then
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
177R then
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
178R then
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
179R then
Reduksi 2
2 3
Pengacuan Komparatif
180R same
Reduksi 2
2 3
commit to user 640
181R same
Harfiah 2
3 3
182R same
Harfiah 2
2 3
183R same
Harfiah 2
2 3
184R same
Harfiah 3
3 3
185R equal
Harfiah 3
3 3
186R such
Harfiah 3
3 3
187R different
Harfiah 2
2 3
188R other
Harfiah 3
3 3
189R other
Reduksi 2
2 3
190R other
Harfiah 3
3 3
191R else
Harfiah 3
3 3
192R else
Harfiah 3
3 3
193R else
Harfiah 3
3 3
194R better
Harfiah 2
2 3
195R better
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
196R better
Harfiah 2
2 3
197R better
Amplifikasi dan transposisi 3
3 3
Penyulihan Nomina
1S one
Reduksi 2
2 3
2S one
Amplifikasi dan transposisi 2
3 3
3S one
Amplifikasi 3
3 3
4S ones
Amplifikasi 3
3 3
5S ones
Reduksi 3
3 3
Penyulihan Verba
6S do
Amplifikasi 3
3 3
7S do
Harfiah 3
3 3
8S do
Reduksi 2
3 3
9S does
Harfiah 2
2 3
10S did
Amplifikasi 3
3 3
11S did
Reduksi 2
2 3
Penyulihan Klausa
12S so
Reduksi 3
3 3
13S so
Harfiah 3
3 3
commit to user 641
14S so
Harfiah 3
3 3
15S so
Harfiah 3
3 3
16S not
Harfiah 3
3 3
17S not
Harfiah 3
3 3
18S not
Harfiah 3
3 3
Pelesapan Nomina
1E those
Amplifikasi 3
3 3
2E those
Amplifikasi 3
3 3
3E those
Amplifikasi 3
3 3
4E none
Amplifikasi 3
3 3
5E any
Amplifikasi 3
3 3
6E none
Harfiah 3
3 3
7E both
Amplifikasi 3
3 3
8E another
Amplifikasi 3
3 3
9E the others
Harfiah 3
3 3
10E the other
Harfiah 3
3 3
11E the others
Amplifikasi 3
3 3
12E those two
Amplifikasi 3
3 3
13E two
Harfiah 3
3 3
14E second
Amplifikasi 3
3 3
15E the one
Amplifikasi 3
3 3
Pelesapan Verba
16E won‟t
Harfiah 3
3 3
17E would
Amplifikasi 3
3 3
18E have to
Harfiah 8
3 3
19E don‟t
Harfiah 3
3 3
20E cheking
Harfiah 2
2 3
21E trying
Amplifikasi 2
2 3
Pelesapan Klausa
22E I won‟t
Reduksi 3
3 3
23E You would
Amplifikasi 3
3 3
24E I did
Reduksi 3
3 3
25E Can you
Amplifikasi 2
2 3
commit to user 642
26E I did
Reduksi 3
3 3
27E Checking up
at old friends harfiah
2 2
3 28E
Commit suicide, or
bomb airport Amplifikasi
3 3
3
29E Want to go
amplifikasi 3
3 3
30E Trying to kill
yourself showing off
Amplifikasi 2
2 3
31E War junk
Harfiah 3
3 3
32E Pretty good
Harfiah 3
3 3
33E Speed,
aerobatics, and a number
of others Amplifikasi
2 2
3
34E yes
Harfiah 3
3 3
Konjungsi
1C and
Harfiah 3
3 3
2C and
Harfiah 2
2 3
3C and
Harfiah 2
2 3
4C and
Reduksi 2
2 3
5C and
Harfiah 2
2 3
6C and
Harfiah 2
2 3
7C or
Harfiah 3
3 3
8C or
Harfiah 2
2 3
9C nor
Harfiah 3
3 3
10C nor
Harfiah 2
2 3
11C besides
Harfiah 2
2 3
12C besides
Harfiah 3
3 3
13C besides
Harfiah 3
3 3
14C but
Harfiah 3
3 3
15C but
Harfiah 3
3 3
commit to user 643
16C but
Harfiah 2
2 3
17C but
Harfiah 3
3 3
18C yet
Harfiah 3
3 3
19C though
Harfiah 3
3 3
20C though
Harfiah 3
3 3
21C thought
Reduksi 2
2 3
22C only
Harfiah 3
3 3
23C only
Harfiah 3
3 3
24C in fact
Harfiah 3
3 3
25C instead
Harfiah 2
2 3
26C at least
Harfiah 3
3 3
27C at least
Harfiah 3
3 3
28C so
Harfiah 3
3 3
29C so
Reduksi 2
2 3
30C because
Harfiah 3
3 3
31C because
Harfiah 3
3 3
32C then
Harfiah 3
3 3
33C then
Harfiah 3
3 3
34C and then
Reduksi 2
2 3
35C then
Harfiah 3
3 3
36C then
Harfiah 2
2 3
37C then
Harfiah 3
3 3
38C and then
Harfiah 3
3 3
39C and then
Harfiah 3
3 3
40C and then
Harfiah 3
3 3
41C and then
finally Reduksi
2 3
3 42C
after that Harfiah
3 3
3 43C
next Harfiah
3 3
3
Tabel tersebut memperlihatkan kecenderungan pemanfaatan teknik penerjemahan dalam menerjemahkan penanda kohesi. Penanda kohesi pengacuan O3 tunggal laki-
commit to user 644
laki dan perempuan, O3 jamak, dan penanda kohesi it cenderung menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi sekaligus transposisi. Bentuk penggunaan teknik ini
pada umumnya berupa eksplisitasi komponen makna acuan penanda kohesi yang diterjemahkan. Komponen makna yang dieksplisitkan ini dirangkai dengan kata lain
dan membentuk sebuah frase. Sebagai inti frase tersebut adalah komponen makna acuan penanda kohesi yang diterjemahkan. Kecenderungan penggunaan teknik
amplifikasi sekaligus transposisi ini disebabkan adanya perbedaan antara BSu dan BSa mengenai penanda kohesi pengacuan O3 tunggal laki-laki dan perempuan, O3
jamak, dan penanda kohesi it sebagaimana telah dipaparkan dalam Bab II. Pengacuan pronomina posesif juga cenderung menggunakan teknik
penerjemahan amplifikasi sekaligus transposisi. Bentuk terjemahan dengan teknik ini berupa eksplisitasi acuan penanda kohesi. Penanda kohesi pronomina posesif yaitu
mine, yours, ours, his, hers,, its, theirs. Pengacuan pronomina posesif dalam BSu memilki dua buah acuan, yaitu yang memiliki posessor dan yang dimiliki
posessed. Penanda kohesi semacam ini tidak terdapat dalam BSa. Penanda kohesi persona O1 tunggal dan jamak serta penanda kohesi O2
cenderung menggunakan teknik penerjemahan harfiah. Pemanfaatan teknik ini karena pronomina persona O1 dan O2 dalam BSu dan BSa pada prinsipnya sama.
Penanda kohesi O1 dan O2 yang acuannya orang yang dipandang terhormat diterjemahkan menjadi kata sapaan. Hal ini menyesuaikan dengan konteks
sosiobudaya BSa.
commit to user 645
Penanda kohesi
pengacuan demonstratif
memiliki kecenderungan
menggunakan teknik penerjemahan harfiah. Kecenderungan ini disebabkan adanya persamaan antara pengacuan demonstratif dalam BSu dan BSa. Penanda kohesi
pengacuan komparatif juga cenderung memanfaatkan teknik penerjemahan harfiah. Kecenderungan ini juga disebabkan adanya kesamaan penanda kohesi pengacuan
komparatif dalam BSu dan BSa. Penanda kohesi penyulihan nomina memiliki kecenderungan menggunakan teknik
penerjemahan amplifikasi. Kecenderungan ini disebabkan adanya perbedaan penyulih nomina antara BSu dan BSa. Penyulih nomina dalam BSu hanya kata one, ones, dan
same. Sementara itu, kata dalam BSa yang dapat menyulih nomina tidak dibatasi pada kata tertentu, tetapi berupa nomina apa saja, sesuai dengan nomina yang disulih.
Perbedaan ini menyebabkan terjadinya kecenderungan penggunaan teknik penerjemahan amplifikasi dalam menerjemahkan penanda kohesi penyulihan nomina.
Penanda kohesi penyulihan verba, sebagaimana penyulihan nomina, juga cenderung menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi. Kecenderungan ini juga disebabkan
oleh perbedaan penyulih verba antara BSu dan BSa. Verba dalam BSu yang menjadi penyulih verba adalah kata dodoes, did, dan done. Sementara itu, verba dalam BSa
yang menjadi penyulih verba juga berupa verba, tidak dibatasi pada verba tertentu. Sementara itu, penanda kohesi penyulihan klausa memiliki kecenderungan
menggunakan teknik penerjemahan harfiah. Kecenderungan ini disebabkan persamaan struktur klausa antara BSu dan BSa. Di samping itu dalam BSa juga ada
kata tertentu yang menjadi penyulih klausa, misalnya ka ta “begitu”.
commit to user 646
Penanda kohesi pelesapan nomina memiliki kecenderungan menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi. Kecenderungan ini disebabkan adanya perbedaan konsep
pelesapan nomina antara BSu dan BSa. Pelesapan nomina dalam BSu adalah pelesapan inti head dalam kelompok nomina. Kelompok nomina yang intinya
bukan berupa nomina berarti terjadi pelesapan nomina. Struktur kelompok nomina yang mengalami pelesapan nomina dalam BSu sangat berbeda dengan struktur
kelompok nomina dalam BSa. Kelompok nomina BSu pewatasnya berada di sebelah kiri nomina, sementara itu kelompok nomina BSa pewatasnya berada di sebelah
kanan inti. Perbedaan inilah yang menyebabkan kecenderungan penggunaan teknik amplifikasi dalam penerjemahan penanda kohesi pelesapan nomina.
Penanda kohesi pelesapan verba cenderung menggunakan teknik penerjemahan harfiah. Kecenderungan ini disebabkan adanya persamaan stuktur kelompok verba
antara BSu dan BSa. Sementara itu, penanda kohesi pelesapan klausa cenderung menggunakan teknik penerjemahan amplifikasi. Kecenderungan ini disebabkan
pelesapan klausa dalam BSu merujuk pada pelesapan elemen modal dan elemen proposisional dalam sebuah klausa. Elemen modal dalam klausa berupa subjek dan
finit. Finit dalam BSu dan BSa memiliki perbedaan bentuk. Finit adalah unsur kelompok verba yang dapat menunjukkan tense, polaritas dan modalititas. Perbedaan
wujud finit inilah yang menyebabkan kecenderungan penerjemahan kohesi pelesapan klausa dengan teknik amplifikasi.
Penanda kohesi perangkaian cenderung menggunakan teknik penerjemahan harfiah. Perwujudan teknik penerjemahan harfiah ini adalah penanda kohesi perangkaian
commit to user 647
terjemahannya juga berupa penanda kohesi perangkaian. Penggunaan teknik harfiah ini disebabkan oleh persamaan penanda kohesi perangkaian dalam BSu dan BSa.
Teknik penerjemahan harfiah ini cenderung digunakan oleh keempat macam penanda kohesi perangkaian, yaitu perangkaian aditif, adversatif, kausal dan temporal.
Kecenderungan teknik penerjemahan yang digunakan untuk menerjemahkan penanda kohesi tertentu tersebut tidak berarti tertutup bagi penggunaan teknik
penerjemahan lainnya. Penggunaan teknik lain untuk menerjemahkan penanda kohesi tertentu tetap terbuka. Penggunaan teknik penerjemahan penanda kohesi dipengaruhi
oleh konteks pemakaian penanda kohesi yang diterjemahkan. Tabel tersebut juga menunjukkan keberagaman teknik penerjemahan yang diterapkan
pada masing-masing tipe penanda kohesi tidak sama. Penanda kohesi pengacuan menggunakan teknik penerjemahan penanda kohesi yang paling beragam dibanding
dengan penanda kohesi lainnya. Teknik penerjemahan yang digunakan untuk menerjemahkan penanda kohesi pengacuan ada 9 macam, yaitu 1 teknik
penerjemahan harfiah, 2 teknik penerjemahan amplifikasi sekaligus transposisi, 3 teknik penerjemahan reduksi, 4 teknik penerjemahan amplifikasi, 5 teknik
penerjemahan modulasi, 6 kompresi linguistik, 7 adaptasi, 8 transposisi dan 9 teknik variasi. Penanda kohesi penyulihan menggunakan 4 macam teknik
penerjemahan, yaitu 1 teknik amplifikasi, 2 teknik amplifikasi sekaligus
transposisi, 3 teknik penerjemahan harfiah, dan 4 teknik reduksi. Penanda kohesi pelesapan menggunakan 3 macam teknik penerjemahan, yaitu teknik amplifikasi, 2
teknik penerjemahan harfiah, dan 3 teknik reduksi. Sementara itu, penanda kohesi
commit to user 648
konjungsi menggunakan 2 macam teknik penerjemahan, yaitu teknik penerjemahan harfiah dan reduksi. Perbedaan teknik penerjemahan yang diterapkan pada masing-
masing penanda kohesi tersebut menunjukkan perbedaan di antara penanda kohesi tersebut. Kohesi pengacuan lebih merupakan relasi makna dari pada relasi gramatikal,
kohesi penyulihan dan pelesapan murni merupakan relasi gramatikal Halliday Hasan, 1983. Kohesi konjungsi sangat berbeda dengan ketiga kohesi tersebut.
Kohesi konjungsi merupakan relasi makna tetapi berbeda dengan kohesi pengacuan. Kohesi konjungsi merupakan relasi yang yang menghubungkan secara sistematis
antara klausa atau kalimat yang satu dengan klausa atau kalimat lainnya dalam sebuah teks Halliday Hasan, 1983. Di samping perbedaan itu, juga ada perbedaan
antara penanda kohesi dalam BSu dan BSa. Perbedaan masing-masing penanda kohesi antara penanda kohesi dalam BSu dan BSa ini telah dipaparkan pada Bab II,
subbab kajian teori. Tabel tersebut juga menunjukkan bahwa teknik penerjemahan penanda kohesi
berpengaruh terhadap kesepadanan makna dan keberterimaan terjemahan. Ada tujuh teknik penerjemahan yang berdampak pada kesepadanan makna, keberterimaan, dan
keterbacaan. Ketujuh teknik penerjemahan tersebut yaitu teknik penerjemahan kompresi linguistik, teknik penerjemahan modulasi, reduksi, amplifikasi, harfiah,
amplifikasi sekaligus transposisi, dan transposisi. Persentase masing-masing teknik penerjemahan yang berdampak pada perubahan makna, keberterimaan, dan
keterbacaan tersebut tidak sama. Teknik penerjemahan kompresi linguistik menduduki tempat yang pertama. Data yang diterjemahkan dengan teknik kompresi
commit to user 649
linguistik berjumlah 8, yaitu data nomor: 11R, 21R, R25R, 28R, 40R, 49R, 56R, dan 86R. Perubahan makna terjemahan penanda kohesi akibat teknik kompresi linguistik
tersebut mencapai 100. Namun demikian, semua terjemahan penanda kohesi dengan teknik kompresi linguistik tersebut berterima dan teks terjemahan mudah
dipahami. Teknik penerjemahan lain yang mengakibatkan pergeseran makna adalah
teknik modulasi. Penanda kohesi yang diterjemahkan dengan teknik ini berjumlah 9, yaitu data nomor: 6R, 77R, 96R, 115R, 154R, 156R, 162R, 170R, dan 174R. Delapan
data di antara Sembilan data yang diterjemahkan dengan teknik modulasi ini mengakibatkan distorsi makna. Hanya satu data yang diterjemahkan dengan teknik
tersebut tidak mengakibatkan perubahan makna, yaitu data 6R. Perubahan makna terjemahan penanda kohesi yang diakibatkan oleh teknik penerjemahan modulasi
tersebut mencapai 88,88. Penerjemahan dengan teknik modulasi ini juga berdampak pada keberterimaan terjemahan. Empat di antara delapan data yang
mengalami perubahan makna tersebut juga berdampak pada kekurangberterimaan terjemahan penanda kohesi. Keempat data tersebut yaitu data 77R, 96R, 170R, dan
174R. Terjemahan empat data lainnya, yaitu data 115R, 154R, 156R, dan 162R adalah berterima. Meskipun terjadi perubahan makna dan berdampak pada
keberterimaan, terjemahan dengan teknik modulasi tersebut mudah dipahami oleh pembaca.
Penggunaan teknik reduksi dalam penerjemahan penanda kohesi juga mengakibatkan terjadinya perbahan makna. Lima belas di antara 35 data yang diterjemahkan dengan
commit to user 650
teknik reduksi mengalami perubahan makna. Perubahan terjemahan penanda kohesi dengan teknik reduksi ini mencapai 42,85. Enam belas data terjemahan penanda
kohesi yang mengalami perubahan makna tersebut yaitu data 44R, 64R, 90R, 113R, 125R, 179R, 189R, 1S, 8S, 11S, 4C, 21C, 29C, 34C, dan 41C. Penggunaan teknik
reduksi juga berdampak pada keberterimaan terjemahan. Di antara lima belas data yang diterjemahkan dengan teknik reduksi tersebut hanya lima data yang
terjemahannya berterima, yaitu data 44R, 64R, 113R, 8S, dan 41C. Perubahan makna dan kekurangberterimaan terjemahan penanda kohesi tersebut tidak berdampak pada
keterbacaan. Terjemahan penanda kohesi dengan teknik reduksi tersebut mudah dipahami oleh pembaca terjemahan.
Penggunaan teknik penerjemahan lainnya yang juga berdampak pada perubahan makna adalah teknik penerjemahan amplifikasi. Enam di antara 28 data
yang diterjemahkan dengan teknik amplifikasi mengalami perubahan makna. Perubahan makna terjemahan penanda kohesi dengan teknik amplifikasi ini mencapai
21,42. Keenam data terjemahan penanda kohesi yang mengalami perubahan makna tersebut yaitu data 29R, 78R, 21E, 25E, 30E, dan 33E. penggunaan teknik amplifikasi
tersebut juga berdampak pada keberterimaan terjemahan. Hanya 2 data dari enam data tersebut yang terjemahannya berterima, yaitu data 29R dan 78R. Meskipun
terjadi perubahan makna dan kekurangberterimaan terjemahan, terjemahan penanda kohesi dengan terknik amplifikasi tersebut mudah dipahami oleh pembaca.
Penggunaan teknik penerjemahan harfiah juga mengakibatkan pergeseran makna terjemahan penanda kohesi. teknik harfiah merupakan teknik yang paling banyak
commit to user 651
digunakan dalam penerjemahkan penanda kohesi, yaitu mencapai 132 data 45,20. Dua puluh satu data di antara 132 data yang diterjemahkan dengan teknik harfiah
tersebut mengalami pergeseran makna, yaitu data 20R, 22R, 87R, 181R, 182R, 183R, 187R, 194R, 196R, 9S, 20E, 27E, 2C, 3C, 5C, 6C, 8C, 10C, 11C, 16C, 25C, dan
36C. Perubahan makna terjemahan penanda kohesi akibat teknik harfiah ini mencapai 15,90. Penanda kohesi yang diterjemahkan dengan teknik harfiah
tersebut mencakup penanda kohesi pengacuan persona, pengacuan perbandingan, penanda kohesi penyulihan, penanda kohesi pelesapan, dan penanda kohesi
konjungsi. Penerjemahan penanda kohesi pengacuan persona dengan teknik harfiah yang mengalami pergeseran makna yaitu terjemahan penanda kohesi dalam data
20R, 22R, dan 87R. Penanda kohesi pengacuan perbandingan yang mengalami pergeseran makna akibat penggunaan teknik harfiah yaitu terjemahan penanda kohesi
dalam data 181R, 182R, 183R, 187R, 194R, data 196R. Penanda kohesi penyulihan yang maknanya berubah karena penerapan teknik harfiah terdapat dalam data 9S.
Penanda kohesi pelesapan yang maknanya bergeser karena penerepan teknik penerjemahan harfiah terdapat dalam data 20E dan 27E. Sementara itu, penggunaan
teknik harfiah terhadap penanda kohesi konjungsi yang terjemahannya mengalami perubahan makna terdapat dalam data 5C, 6C, 8C, 10C, 11C, 16C, 25C, dan 36C.
Penerjemahan dengan teknik penerjemahan harfiah tersebut juga berdampak pada keberterimaan terjemahan. Di antara 21 terjemahan penanda kohesi yang mengalami
perubahan makna karena penerapan teknik harfiah tersebut hanya 3 yang berterima, yaitu data 20R, 22R, dan 181R. Penggunaan teknik harfiah yang menyebabkan
commit to user 652
pergeseran makna dan keberterimaan tersebut tidak berdampak buruk pada keterbacaan. Semua data yang diterjemahkan dengan teknik harfiah tersebut mudah
dipahami isinya oleh pembaca. Penggunaan teknik penerjemahan harfiah yang terjemahannya agak sulit dipahami satu, yaitu data 22R. Terjemahan dalam data 22R
ini tidak mengalami pergeseran makna dan terjemahannya berterima. Teknik penerjemahan lain yang mengakibatkan perubahan makna adalah teknik
amplifikasi sekaligus transposisi. Enam data di antara 69 data yang diterjemahkan dengan teknik transposisi mengalami perubahan makna. Keenam data tersebut yaitu
data 98R, 144R, 171R, 172R, 173R, dan 2S. Perubahan makna terjemahan penanda kohesi akibat teknik amplifikasi sekaligus transposisi ini mencapai 8,69. Penerapan
teknik penerjemahan amplifikasi sekaligus transposisi pada 6 data tersebut juga berdampak pada keberterimaan terjemahan. Di antara 6 penanda kohesi yang
diterjemahkan dengan teknik amplifikasi sekaligus transposisi tersebut hanya 1 yang terjemahannya berterima, yaitu data 2S. Meskipun penerapan teknik amplifikasi
sekaligus transposisi tersebut mengakibatkan pergeseran makna, namun terjemahan penanda kohesi dengan teknik ini mudah dipahami.
Penanda kohesi yang diterjemahkan dengan teknik transposisi hanya dua buah. Satu dari dua data yang diterjemahkan dengan teknik transposisi ini mengalami pergeseran
makna dan terjemahannya kurang berterima. Data yang dimaksud adalah data 151R. Meskipun terjadi pergeseran makna, terjemahan dengan teknik transposisi ini mudah
dipahami isinya oleh pembaca.
commit to user 653
Berdasar paparan tersebut tampak bahwa teknik penerjemahan penanda kohesi memiliki dampak terhadap kesepadanan makna, keberterimaan, dan keterbacaan teks
terjemahan. Teknik penerjemahan yang mengakibatkan perubahan penanda kohesi memiliki kemungkinan lebih besar pada terjadinya pergeseran makna dan
kekurangberterimaan terjemahan. Teknik penerjemahan yang paling banyak mengakibatkan pergeseran makna dan kekurangberterimaan terjemahan adalah teknik
kompresi linguistik dan teknik modulasi. Di sisi lain, penerjemahan dengan teknik tersebut memiliki keterbacaan tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga aspek
sebagai indikasi kualitas terjemahan, yaitu kesepadanan makna, keberterimaan, dan keterbacaan, kurang terjaga secara seimbang.
commit to user 654
BAB VI SIMPULAN, SARAN DAN IMPLIKASI