Pernyataan Favorable Pernyataan Unfavorable Pernyataan Favorable Pernyataan Unfavorable

a. Jawaban Sangat tidak setuju STS diberi skor 5 b. Jawaban Tidak setuju TS diberi skor 4

c. Jawaban Netral N diberi skor 3 d. Jawaban Setuju S diberi skor 2

e. Jawaban Sangat setuju SS diberi skor 1 4.

Locus of control Variabel locus of control ini diukur menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Donnely, dkk 2003 yang kemudian dimodifikasi oleh peneliti. Instrumen terdiri dari 12 pertanyaan yang dijawab menggunakan skala likert, skala yang digunakan adalah skala likert 1 sampai dengan 5 poin. Pada variabel ini peneliti menerapkan pernyataan favorable dan unfavorable. Dimana pernyataan favorable ditunjukkan pada item perntanyaan nomor 2, 6, 8, 9, 11, dan 12 sedangkan pernyataan unfavorable ditunjukkan pada item pertanyaan nomor 1, 3, 4, 5, 7, dan 10. Jawaban dari responden menentukan tingkat locus of control eksternal responden, skor yang lebih tinggi menunjukkan kepribadian responden akan locus of control eksternal tinggi . Skor yang diberikan untuk setiap jawaban responden sebagai berikut :

a. Pernyataan Favorable

1 Jawaban Sangat Setuju SS diberi skor 5 2 Jawaban Setuju S diberi skor 4 3 Jawaban Netral N diberi skor 3 4 Jawaban Tidak Setuju TS diberi skor 2 5 Jawaban Sangat tidak setuju STS diberi skor 1

b. Pernyataan Unfavorable

1 Jawaban Sangat Setuju SS diberi skor 1 2 Jawaban Setuju S diberi skor 2 3 Jawaban Netral N diberi skor 3 4 Jawaban Tidak Setuju TS diberi skor 4 5 Jawaban Sangat tidak setuju STS diberi skor 5 5. Organizational commitment Variabel organizational commitment ini diukur menggunakan instrumen Mayer dan Allen 1997 yang dimodifikasi oleh peneliti. Instrumen terdiri dari 9 pertanyaan yang dijawab menggunakan skala likert, skala yang digunakan adalah skala likert 1 sampai dengan 5 poin. Pada variabel ini peneliti menerapkan pernyataan favorable dan unfavorable. Dimana pernyataan favorable ditunjukkan pada item perntanyaan nomor 1, 2, 3, 4, 7, dan 8 sedangkan pernyataan unfavorable ditunjukkan pada item pertanyaan nomor 5, 6, dan 9 Jawaban dari responden menentukan tingkat organizational commitment auditor, Skor yang diberikan untuk setiap jawaban responden sebagai berikut :

a. Pernyataan Favorable

1 Jawaban Sangat Setuju SS diberi skor 5 2 Jawaban Setuju S diberi skor 4 3 Jawaban Netral N diberi skor 3 4 Jawaban Tidak Setuju TS diberi skor 2 5 Jawaban Sangat tidak setuju STS diberi skor 1

b. Pernyataan Unfavorable

1 Jawaban Sangat Setuju SS diberi skor 1 2 Jawaban Setuju S diberi skor 2 3 Jawaban Netral N diberi skor 3 4 Jawaban Tidak Setuju TS diberi skor 4 5 Jawaban Sangat tidak setuju STS diberi skor 5 6. Self Esteem Variabel self esteem ini diukur menggunakan instrumen Fathir 2011 yang dimodifikasi oleh peneliti. Instrumen terdiri dari 9 pertanyaan yang dijawab menggunakan skala likert, skala yang digunakan adalah skala likert 1 sampai dengan 5 poin. Jawaban dari responden menentukan tingkat self esteem yang dimiliki oleh auditor. Skor yang diberikan untuk setiap jawaban responden sebagai berikut :

a. Jawaban Selalu S diberi skor 5 b. Jawaban Sering SR diberi skor 4

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit Ditinjau Dari Faktor Eksternal Dan Faktor Internal Auditor

3 18 165

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU AUDITOR DALAM Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Auditor Dalam Premature Sign-Off Of Audit Prosedures (Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit) Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Di Surakarta Dan Yogyakarta.

0 2 15

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Auditor Dalam Premature Sign-Off Of Audit Prosedures (Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit) Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Di Surakarta Dan Yogyakarta.

0 2 9

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINDAKAN PREMATURE SIGN-OFF OF AUDIT PROSEDURE PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI JAWA TENGAH.

0 0 1

The Influence Of Time Pressure On The Behaviours Of Premature Sign Off In Audit Procedures

0 0 11

ANALISIS PENGARUH TEKANAN KETAATAN, NEED FOR ACHIEVEMENT, SELT ESTEEM IN RELATION TO AMBITION, DAN TIME PRESSURE TERHADAP PENGHENTIAN PREMATUR ATAS PROSEDUR AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA KAP KOTA SEMARANG) - Unika Repository

0 0 17

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - ANALISIS PENGARUH TEKANAN KETAATAN, NEED FOR ACHIEVEMENT, SELT ESTEEM IN RELATION TO AMBITION, DAN TIME PRESSURE TERHADAP PENGHENTIAN PREMATUR ATAS PROSEDUR AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA KAP KOTA SEMARANG) - Unika Repo

0 0 11

ANALISIS PENGARUH TEKANAN KETAATAN, NEED FOR ACHIEVEMENT, SELT ESTEEM IN RELATION TO AMBITION, DAN TIME PRESSURE TERHADAP PENGHENTIAN PREMATUR ATAS PROSEDUR AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA KAP KOTA SEMARANG) - Unika Repository

0 0 13

ANALISIS PENGARUH TEKANAN KETAATAN, NEED FOR ACHIEVEMENT, SELT ESTEEM IN RELATION TO AMBITION, DAN TIME PRESSURE TERHADAP PENGHENTIAN PREMATUR ATAS PROSEDUR AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA KAP KOTA SEMARANG) - Unika Repository

0 0 38

ANALISIS PENGARUH TEKANAN KETAATAN, NEED FOR ACHIEVEMENT, SELT ESTEEM IN RELATION TO AMBITION, DAN TIME PRESSURE TERHADAP PENGHENTIAN PREMATUR ATAS PROSEDUR AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA KAP KOTA SEMARANG) - Unika Repository

0 0 94