164
b. Apakah siswa sudah terampil dalam menggunakan keterampilan proses IPA dasar saat pembelajaran berlangsung? SudahBelum
Alasan: Sudah mbak c. Keterampilan proses IPA dasar apa saja yang sudah dikuasai siswa?Apa
alasannya? Jawaban: rata-rata siswa sudah menguasai keterampilan mengamati dan
mengkomunikasikan, alasannya karena hampir tiap pembelajaran siswa sudah dilatih keterampilan mengamati dan mengkomunikasikan karena dalam materi
tersebut menuntut siswa untuk melakukan aktivitas atau kegiatan tersebut.
d. Apakah Ibu menelaah keterampilan proses IPA dasar yang digunakan siswa dalam pembelajaran? Ya Tidak
Jawaban: belum mbak, saya hanya menilai siswa secara sekilas saja. Kemarin waktu buku tematik tema 6 yang baru belum datang, saya hanya membuat catatan
dengan mendownload penilaian yang baru soalnya penilaiannya dibuku yang lama dan yang baru berbeda. Saya membuat catatan dengan menandai siapa saja yang
yang aktif dan tidak aktif dalam kegiatan pembelajaran. Seperti siapa saja yang mau mengutarakan berpendapat dan siapa saja yang tidak mau mengutarakan
pendapat. Tapi sekarang buku yang baru tema 7 dan 8 sudah ada jadi saya tidak membuat catatan terlebih dahulu. Saya hanya menelaah dengan mengamati
kemampuan yang ditunjukkan siswa siapa saja yang aktif dan yang tidak atau siapa saja yang berani atau tidak dalam berpendapat. Biasanya kemampuan siswa
tersebut tidak mengalami perubahan pada tiap pembelajarannya.
e. Apakah Ibu membuat penilaian otentik dalam menilai keterampilan proses IPA dasar siswa? Bagaimana penilai yang Ibu buat? Ya Tidak
Jawaban: Iya mbak. saya membuat penilaian yang seperti pada buku guru mbak, panduannya hanya buku guru dan itu pun tidak langsung saya buat setelah selesai
pembelajaran. Dalam membuat penilaian saya sudah tau siapa saja yang aktif yang keterampilannya bagus tu hanya itu-itu saja mbak. Kadang kalau mau menilai
sambil mengingat-ingat siswanya kalau si A seperti ini, Si B seperti ini jadi saya bisa ngawang-awang mbak sudah tau seberapa kemampuan siswa.
4. Faktor penghambat yang mempengaruhi dalam melatihkan keterampilan proses
IPA dasar kepada siswa. a. Fator apa saja yang menjadi penghambat dalam melatihkan keterampilan proses
IPA dasar kepada siswa? Jawaban:
1 Dari segi siswa itu kadang cenderung mengandalkan temannya nanti dia saja yang menjawab bisanya mengajukan teman tidak mau mengajukan
diri sendiri. 2 Dari segi media itu kadang yang kita butuhkan ternyata tidak ada. Tapi
sebenarnya di sekolah punya banyak, karena penyimpanan tidak teratur padahal kita butuh segera dan belum dapat ditemukan itu juga menjadi
sebuah kendala. Seperti kemarin mau mencari magnet aja dua hari baru ketemu tidak banyak, padahal membutuhkan banyak untuk digunakan
siswa dalam pembelajaran.
3 Dari segi guru, saya sendiri basicnya buka dari IPA karena saya lulusan Pendidikan Geografi dari UNY juga mbak. Banyak mengalami kesulitan
sebenarnya dalam mengajar IPA. 4 Dari segi materi, kadang tidak semua materi dapat digunakan untuk
melatihkan keterampilan proses IPA dasar. Saya melatihkan hanya yang ada dalam buku panduan. Selebihnya jarang, tiap pembelajaranpun saya
165
mengikuti yang ada di buku pedoman guru. Kadang saya sering bertanya pada guru lain kalau materi seperti ini ngajarnya bagaimana. Kalau disini
yang ahli di IPA itu Pak Singgih dan Pak Joko. Sebelum mengajar biasanya saya tanya dulu kalau seperti ini siswa sudah paham belum. Kalau
tidak ya di tengah jalan saya bertanya. Tapi dengan adanya praktek dan kegiatan lain dalam pembelajaran IPA kadang memudahkan saya karena
sebenarnya tidak tahu saya jadi tahu. Yang jelas saya memiliki keterbatasan dalam IPA dan Matematika, lalu saya sering bertanya pada
guru lain. Saya bertanya kalau pembelajaran seperti ini yang ditekankan seperti apa begitu.
b. Bagaimana Ibu mengatasi kesulitan atau hambatan dalam melatihkan keterampilan proses IPA dasar kepada siswa?
Jawaban: 1 Dari segi siswa, biasanya kalau pembelajaran IPA saya sering membuat
kelompok. Agar siswa tidak mengandalkan temannya saya membentuk kelompok yang heterogen. Saya bentuk secara acak yang sekiranya siswa
kemampuannya tinggi saya pisah dan saya campur dengan yang kemampuannya dibawahnya. Kadang kalau praktek, semua saya suruh
melakukan. Ketika diskusi saya pantau dengan berkeliling untuk melihat siapa saja yang mendominasi dan kalau ada saya langsung menegurnya
saya suruh untuk mengerjakan bersama-sama. Selain itu kalau sedang menyampaikan hasil kegiatan saya pilih yang kurang aktif biar mereka
semua merasakan.
2 Dari segi media ya kalau saya tidak menemukan media yang disarankan saya berfikir untuk mencari media alternatif lain. Tetapi kalau kekurangan
media ya saya sering menyarankan untuk bergantian dengan kelompok lain kalau tidak jika di lingkungan siswa ada, siswa saya suruh membawa
dari rumah begitu mbak.
3 Dari segi materi, saya sering bertanya kepada guru yang lebih ahli kalau tidak ya saya cari-cari di internet atau buku lain mbak. Pokoknya sebelum
pembelajaran sudah saya persiapkan seperti apa yang akan saya ajarkan dan bagaimana mengajarkannya.
5. Faktor pendukung yang mempengaruhi dalam melatihkan keterampilan proses