Menentukan Keunggulan Tokoh dengan Alasan yang Tepat

Menghargai Demokrasi 145 Ayo, uji kemampuanmu dengan mengerjakan kegiatan berikut ini Coba kerjakan bersama teman sebangkumu 1. Tentukan seorang tokoh yang menjadi idola kalian berdua Kemudian kemukakan dalam bentuk tertulis hal-hal berikut ini a. Identitas tokoh secara lengkap sesuai dengan yang kalian ketahui. b. Keunggulan atau keistimewaan tokoh disertai argumentasi yang masuk akal. 2. Berdasarkan tulisan kalian tersebut, buatlah cerita singkat mengenai tokoh idola kalian dengan bahasa yang ekspresif, pilihan kata yang tepat, dan kalimat yang efektif 3. Berdasarkan cerita ringkas tertulis itu, ungkapkan tokoh idola kalian di depan kelas pada hari yang telah ditentukan oleh guru 4. Berikan kesempatan kepada guru dan siswa lain untuk menanggapi cerita kalian Setelah selesai, serahkan pekerjaan kalian kepada guru untuk dinilai Kerja Berpasangan Pojok Bahasa Kalimat Perintah Positif dan Negatif Coba perhatikan contoh kalimat berikut ini 1. Bacalah buku itu dengan saksama 2. Jangan kotori jiwamu dengan perbuatan tercela Jika kamu perhatikan dengan saksama, kalimat 1 berisi perintah agar seseorang melakukan sesuatu seperti yang disebutkan di dalam kalimat. Adapun kalimat 2 berisi perintah agar seseorang tidak melakukan sesuatu seperti yang disebutkan di dalam kalimat. Nah, kalimat yang isinya berupa perintah agar seseorang melakukan sesuatu tindakan disebut kalimat perintah positif , sedangkan kalimat yang isinya berupa perintah agar seseorang tidak melakukan sesuatu tindakan sering disebut kalimat perintah negatif . Sekarang, coba kamu buat masing-masing tiga kalimat perintah positif dan kalimat perintah negatif Kemudian bacalah uraian tentang imbuhan -kan dan -i . Dalam kalimat perintah, predikatnya P banyak yang berupa kata kerja berimbuhan -kan dan -i. Coba perhatikan contoh berikut ini 1. Masukkan buku-buku itu ke dalam tas 2. Berikan uang ini kepada fakir miskin itu 3. Sampuli buku itu agar rapi 4. Tulisi bukumu dengan kata-kata yang indah Perbedaan imbuhan -kan dan -i terletak pada objek nomina yang mengikutinya. Objek nomina yang mengikuti akhiran -kan berpindah tempat, sedangkan objek nomina yang mengikuti imbuhan -i tetap tidak berpindah tempat. Nomina buku-buku itu dan uang ini yang mengikuti kata masukkan kalimat 1 dan berikan kalimat 2 berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Sedangkan, nomina buku itu dan bukumu yang mengikuti kata sampuli kalimat 3 dan tulisi kalimat 4 tidak berpindah tempat. Sekarang, cobalah membuat masing-masing tiga buah kalimat dengan menggunakan kata berakhiran -kan dan -i Ayo, bacalah pojok bahasa berikut ini untuk menambah pengetahuan Bahasa dan Sastra Indonesia VII 146 C MEMBACA Menemukan Gagasan Utama 1. Mengungkapkan gagasan utama atau ide pokok dalam setiap paragraf pada suatu teks bacaan. 2. Menunjukkan letak kalimat utama dalam suatu paragraf pada teks bacaan. Materi: Penemuan gagasan utama teks. Dok. Penerbit Gambar 9.3 Membaca untuk menemukan gagasan utama Membaca berarti membuka jendela dunia, begitulah ungkapan yang sering kita dengar. Ungkapan ini mengandung makna bahwa dengan membaca kita dapat memperluas wawasan dan pengetahuan kita. Dengan membaca, kita akan memperoleh berbagai informasi. Sudahkah kamu menjadikan membaca sebagai kebutuhan sehari-hari? Kata Kunci: Mengungkapkan Gagasan Utama – Menunjukkan Letak Kalimat Utama Pada pembelajaran kali ini, kamu diajak menemukan gagasan utama paragraf dalam sebuah teks. Dapatkah kamu menunjukkan kalimat utama atau gagasan utama yang terdapat pada setiap paragraf? Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan agar dapat menentukan gagasan utama paragraf dalam sebuah teks? Ayo, kita bahas bersama

1. Menunjukkan Letak Kalimat Utama Paragraf

Paragraf atau alinea merupakan seperangkat kalimat yang berkaitan satu sama lain dan membentuk satu kesatuan. Satu paragraf mengungkapkan satu gagasan pokok. Artinya, sebuah paragraf hanya memuat satu gagasan utama atau satu pikiran pokok. Gagasan utama paragraf mengandung pernyataan umum yang menjadi inti pembahasan. Oleh karena itu, gagasan utama paragraf perlu didukung oleh gagasan-gagasan lain yang disebut gagasan penjelas pendukung. Gagasan atau pikiran pada umumnya terdapat di dalam kalimat utama topik, sedangkan pikiran penjelas terdapat di dalam kalimat-kalimat penjelas. Jadi, kalimat utama topik merupakan kalimat yang memuat gagasan utama sebuah paragraf, sedangkan kalimat penjelas ialah kalimat yang mengandung pikiran penjelas paragraf itu. Sebuah paragraf yang kalimat topiknya terletak di bagian awal dinamakan paragraf deduktif. Paragraf yang kalimat topiknya terletak di bagian akhir disebut paragraf induktif. Jika kalimat topik sebuah paragraf terletak di bagian awal, kemudian diulang lagi di bagian akhir, paragraf demikian dinamakan paragraf campuran atau paragraf induktif deduktif. Ayo, perhatikan paragraf 1, 2, dan 3 berikut ini Paragraf 1 1 Hanya 10 persen penduduk Indonesia yang dapat menikmati kehidupan politik dalam ke- sehariannya. 2 Mereka itu adalah penduduk yang kondisi ekonominya sudah mapan. 3 Umum- nya adalah mereka yang tinggal di kota-kota besar, seperti Jakarta, bisa makan tiga kali sehari, rumah layak, mendapat layanan rumah sakit, dan tabungan yang cukup. 4 Hal itu dikatakan oleh Menhan, Juwono Sudarsono, di Jakarta, Kamis 132007. 5 Padahal, demokrasi tidak hanya sekadar saat pemilu, tapi juga kehidupan sehari-hari sebagai warga negara.