B. Kerangka Berpikir
Sampai Sampai saat ini, pembelajaran biologi masih terfokus kepada guru sebagai tokoh utama dalam kegiatan belajar mengajar teacher centered
tanpa berorientasi kepada siswa. Dalam teacher centered ini masih ada kelemahannya, siswa menjadi kurang aktif dalam proses pembelajaran karena
masih sangat tergantung pada guru sehingga siswa belum dapat belajar secara mandiri.
Seorang guru dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas harus mampu mengetahui keadaan siswa. Dalam proses belajar mengajar terutama
pembelajaran biologi, diperlukan pemahaman yang cukup tinggi dalam menerapkan konsep-konsep biologi untuk memecahkan masalah yang
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
26
. Saat ini, guru lebih menekankan kepada penguasaan konsep biologi kepada siswa, dan kurang memperhatikan
bagaimana konsep itu diperoleh
27
. Pembelajaran biologi selama ini terkesan lebih banyak menghafalkan fakta, prinsip, dan teori saja.
Reciprocal teaching merupakan suatu model pembelajaran yang sangat mengutamakan kerjasama kelompok. Adanya kerjasama kelompok ini
sangat memungkinkan untuk terjadi komunikasi antar siswa. Komunikasi antar siswa dalam pembelajaran di kelas dapat membantu guru menerapkan
materi yang diajarkan, sehingga dapat membentuk siswa yang mampu belajar mandiri serta mampu mengembangkan kemampuan berpikirnya dalam
berbagai konsep-konsep biologi. Berdasarkan pemikiran di atas, maka diduga terdapat pengaruh
antara penggunaan model pembelajaran reciprocal teaching dalam rangka meningkatkan penguasaan konsep biologi siswa.
26
Heni Febryani Saidah, Pengaruh Reciprocal Teaching terhadap Peningkatan Keterampilan Berkomunikasi dan Hasil Belajar Siswa pada Konsep Alat Indera. Skripsi.
Bandung: UPI, 2007, hal 1.
27
Vina Indriani, “Penguasaan Konsep dan Aktivitas Siswa pada Sistem Indera
Manusia Melalui Model Reciprocal Teaching”, Skripsi. Bandung: UPI, 2007.
C. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan tinjauan teori dan kerangka teoritis yang telah dikemukakan, maka dapat dirumuskan jawaban sementara terhadap masalah
yang ada, yaitu: Ho : Tidak terdapat pengaruh penerapan model reciprocal teaching
berbasis nilai yang signifikan terhadap penguasaan konsep pada pembelajaran biologi.
Hi : Terdapat pengaruh penerapan model reciprocal teaching berbasis nilai yang signifikan terhadap penguasaan konsep pada pembelajaran
biologi.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penguasaan konsep pada pembelajaran biologi berbasis nilai melalui model reciprocal
teaching.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Pembangunan UIN Jakarta, lokasinya terletak di kota Tangerang. Siswa yang dijadikan
sampel adalah siswa kelas VIII-F. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 16 Januari 2009 sampai 6 Februari 2009. Penelitian dilakukan sebanyak 6 kali
pertemuan 10 jam pelajaran.
C. Metode dan Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen yaitu metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu
terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan
1
. Kuasi eksperimen adalah suatu eksperimen semu dimana penelitian menggunakan rancangan
penelitian yang tidak dapat mengontrol secara penuh terhadap ciri-ciri dan karakteristik sampel yang diteliti, tetapi cenderung menggunakan rancangan
yang memungkinkan pada pengontrolan dengan situasi yang ada. Desain penelitian yang digunakan adalah One-Group Pretest-Postest Design
2
, yaitu penelitian yang dilaksanakan pada satu kelompok siswa tanpa kelompok
pembanding yang diawali dengan memberikan pretest untuk mengetahui pengetahuan konsep siswa. Kemudian dilaksanakan model pembelajaran
reciprocal teaching. Setelah pembelajaran selesai dilakukan postest untuk
1
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kulaitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta, 2007, Cet. ke-3, hal 77-79
2
Sugiyono, Metode…, h. 107.