Management’s Discussion and Analysis

Management’s Discussion and Analysis

Analisis dan diskusi manajemen ini dibuat berdasarkan The management discussion and analysis has been informasi yang diperoleh dari Laporan Posisi Keuangan

developed from the Consolidated Statements of Konsolidasian Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka

Financial Position of Perusahaan Perseroan (Persero) PT Tambang Tbk dan Entitas Anak tanggal 31 Desember 2011

Aneka Tambang Tbk and Subsidiaries as of December dan 2010, dan 1 Januari 2010/31 Desember 2009, serta

31, 2011, and 2010, and January 1, 2010/December 31, Laporan Laba Rugi Komprehensif, Laporan Perubahan

2009, and the related Consolidated Statements of Ekuitas dan Laporan Arus Kas Konsolidasian untuk Tahun

Comprehensive Income, Changes in Stockholders' Equity yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011

and Cash Flows for the Years ended December 31, 2011 dan 2010 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik

and 2010, and was audited by the Public Accounting Purwantono, Suherman, dan Surja dan memperoleh

Firm Purwantono, Suherman and Surja with the opinion pendapat “wajar, dalam semua hal yang material, posisi

of "Fair, In All Material Respects, the financial position keuangan Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka

of Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka Tambang Tambang Tbk dan Entitas Anak tanggal 31 Desember 2011

Tbk and Subsidiaries as of December 31, 2011 and 2010, dan 2010, dan 1 Januari 2010/31 Desember 2009, dan hasil

and January 1, 2010/December 31, 2009, and the results usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada

of their operations, and their cash flows for the years tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 sesuai dengan

ended December 31, 2011 and 2010 in conformity with Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia”.

Indonesian Financial Accounting Standards".

tiNJUAN OPeRASi PeR SegMeN USAhA oPerAtioNAL revieW By BUSiNeSS SeGMeNt

Secara umum, tahun 2011 merupakan tahun yang baik bagi The Company’s overall performance in 2011 remained Antam karena peningkatan kinerja yang terjadi di hampir

solid due to increased performance in all of its business seluruh lini bisnis. Pada segmen usaha nikel, penjualan

segments. In the nickel business segment, ferronickel and feronikel dan bijih nikel meningkat karena operasi pabrik

nickel ore sales increased due to a high demand as well as feronikel dan tambang nikel yang optimal dan stabil; serta

optimal and stable operations from ferronickel smelters lonjakan permintaan akan feronikel dan bijih nikel. Selain

and nickel ore mines. In the meantime, sales from the itu, penjualan bersih segmen usaha emas dan pemurnian

Company’s gold and refinery business segment also juga menunjukkan peningkatan di tengah menurunnya

increased despite lower gold production inline with lower tingkat produksi emas tambang Pongkor sebagai akibat

ore grades. Higher revenue from the gold and refinery dari penurunan kadar emas yang ditambang. Penyebab

segment was due to higher gold prices and sales volume. utama kenaikan pendapatan segmen usaha emas dan pemurnian adalah lonjakan harga emas di pasar dunia dan kenaikan volume penjualan emas.

LAPORAN TAHUNAN 2011 | Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka Tambang Tbk Berinvestasi Saat Ini untuk Masa Depan LAPORAN TAHUNAN 2011 | Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka Tambang Tbk Berinvestasi Saat Ini untuk Masa Depan

Feronikel | Ferronickel

19.690 5 Bijih Nikel Kadar Tinggi | High-Grade Nickel Ore

TNi

18.688

3.512.178 (3) Bijih Nikel Kadar Rendah | Low-Grade Nickel Ore

Wmt

3.617.563

4.447.006 30 Total Bijih Nikel | Total Nickel Ore

Wmt

3.422.949

7.959.184 13 Emas | Gold

Wmt

7.040.512

2.667 (4) Perak | Silver

Kg

2.776

19.518 (1) Bauksit | Bauxite

Kg

19.753

32.748 (69) Batubara | Coal

Wmt

104.692

583.794 N/A volume Penjualan per Komoditas | Sales Volume per Commodity

Ton

Komoditas | Commodity

19.527 7 Bijih Nikel Kadar Tinggi | High-Grade Nickel Ore

Feronikel | Ferronickel

TNi

18.254

2.941.015 (17) Bijih Nikel Kadar Rendah | Low-Grade Nickel Ore

Wmt

3.543.511

3.404.727 47 Total Bijih Nikel | Total Nickel Ore

Wmt

2.320.329

6.345.742 8 Emas | Gold

Wmt

5.863.840

8.009 22 Perak | Silver

Kg

6.561

26.890 (35) Bauksit | Bauxite

Kg

41.522

177.966 (7) Batubara | Coal

Segmen Usaha Nikel

Nickel Business Segment

Produk utama segmen usaha nikel terdiri dari feronikel On nickel business segment, Antam’s main products consist yang diproduksi di tiga pabrik pengolahan feronikel di

of ferronickel, which is produced from three ferronickel Pomalaa, Sulawesi Tenggara; dan bijih nikel, baik yang

smelters in Pomalaa, Southeast Sulawesi. Antam also berkadar tinggi (saprolit) maupun yang berkadar rendah

produces high-grade nickel ore (saprolite) as well as low (limonit), yang diproduksi di dua tambang nikel di Pomalaa

grade nickel ore (limonite) from two nickel ore mines in dan Tapunopaka, Sulawesi Tenggara; dan satu tambang

Pomalaa and Tapunopaka, Southeast Sulawesi and one nikel di Buli, Maluku Utara.

nickel ore mine in Buli, North Maluku. Di 2011, volume produksi feronikel mengalami peningkatan

Antam’s total ferronickel production volume in 2011 was sebesar 5%, menjadi 19.690 TNi dibandingkan realisasi

19,690 TNi, or 5% higher compared to 2010 production produksi di 2010 sebesar 18.688 TNi. Pada tahun 2011

of 18,688 TNi. In 2011, utilization level at Antam's tingkat utilisasi pabrik feronikel Antam berada di level

ferronickel smelters was at optimal level. Meanwhile, the yang optimal. Begitu juga halnya dengan volume produksi

Company’s saprolite and limonite nickel ore production

2011 ANNUAL REPORT | Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka Tambang Tbk Investing Today Benefiting Tomorrow

LAPORAN TAHUNAN 2011 | Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aneka Tambang Tbk Berinvestasi Saat Ini untuk Masa Depan

Bagaimana capaian kinerja operasional (produksi) perusahaan bila dibandingkan dengan target yang direncanakan tahun 2011?

Antam berhasil mencapai seluruh target yang ditetapkan, kecuali untuk komoditas emas dan bauksit. Antam mencatat kenaikan

produksi feronikel sebesar 5% menjadi 19.690 TNi, sementara ekspor feronikel juga naik 7% dibandingkan tahun 2010 menjadi 19.527 TNi. Di sisi lain, Antam juga berhasil meningkatkan produksi bijih nikel sebesar 13% dibandingkan tahun 2010, karena meningkatnya produksi bijih nikel kadar rendah. Secara keseluruhan, didukung adanya peningkatan produksi bijih nikel, ekspor bijih nikel yang dikirimkan ke Jepang, China dan Eropa meningkat 8% dibandingkan tahun 2010.

Untuk komoditas emas, capaian produksi dibawah rencana karena turunnya produksi emas Pongkor seiring dengan penurunan kadar bijih emas yang ditambang. Kadar bijih emas merupakan faktor yang tidak dapat dikontrol Antam mengingat tambang Pongkor dan Cibaliung merupakan tambang emas bawah tanah. Walaupun produksi emas menurun, namun demikian penjualan tahun 2011 mengalami peningkatan sebesar 22% dibandingkan realisasi tahun 2010. Untuk komoditas bauksit, mengingat tambang bauksit Tayan dipersiapkan untuk memasok kebutuhan pabrik CGA, maka level produksi relatif terbatas. Sementara itu, untuk komoditas batubara, akibat kendala transportasi maka produksi batubara yang dilakukan entitas anak Antam, PT Indonesia Coal Resources, sedikit dibawah target awal.

Segmen apa yang memiliki tingkat pertumbuhan tertinggi?

Untuk produksi, komoditas bijih nikel mencatat pertumbuhan tertinggi dengan kenaikan sebesar 13%, sementara untuk penjualan, komoditas emas menunjukkan peningkatan sebesar

22%. Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh kenaikan permintaan oleh konsumen kami.

Bagaimana kondisi fasilitas produksi Antam saat ini? Apakah semua fasilitas beroperasi optimal?

Seluruh fasilitas produksi kami beroperasi dengan optimal. Hal ini terlihat dari capaian produksi komoditas utama kami yang

melebihi target internal. Jika capaian produksi dibawah target, hal ini lebih banyak disebabkan faktor yang berada di luar kendali perusahaan.

Kendala-kendala operasional apa yang dihadapi perusahaan tahun 2011 dan inisiatif/langkah apa yang diambil untuk mengatasi kendala tersebut?

Kendala operasional yang ada lebih banyak bersifat teknis seperti tingginya kandungan air dalam bijih maupun adanya

permasalahan lahan yang belum tuntas penyelesaiannya. Kami telah mengupayakan agar kandungan air (moisture content) dapat lebih diturunkan dengan pengelolaan stockpile yang lebih baik dan mempercepat pembebasan lahan sehingga upaya peningkatan produksi tidak terkendala.

Bagaimana prospek produksi Antam tahun 2012?

Di awal tahun 2012 Antam akan melakukan optimasi pabrik FeNi II selama tiga bulan namun demikian dampak terhadap kinerja produksi relatif minimal, sehingga Antam menargetkan capaian produksi di tahun 2012 sebesar 18.000 TNi dengan target volume penjualan sebesar 19.500 TNi.

how do you compare the Company’s operation performance (production) in 2011 against its target?

Antam managed to achieve all of its set targets, except for gold and bauxite commodities. Antam's ferronickel production

recorded an increase by 5% to 19,690 TNi; ferronickel export was also increased by 7% compared to 2010’s export of 19,527 TNi. In addition, Antam also succeeded in increasing its nickel ore production by 13% compared to 2010’s figure. This increase was due to an increase in production of low-grade nickel ore. Overall, production performance in 2011 has boosted nickel ore export to Japan, China and Europe by 8% compared to 2010’s export.

meanwhile, gold production declined due to the decreased production in Pongkor gold mine as a result of lower gold ore content. The content of gold ore cannot be controlled since Pongkor and Cibaliung are underground mines. However, despite this decreased gold production, sales in 2011 on the other hand, increased by 22% compared to 2010’s figure. Bauxite production is relatively limited, given that Tayan bauxite mine is prepared to supply CGA plant. Meanwhile, coal production from Antam’s subsidiary PT Indonesia Coal Resources was also below the target due to transportation problem.

Which commodity performed the highest growth?

In term of production, nickel ore recorded the highest growth which increased by 13%, while for sales, gold showed the highest

increase by 22%. The growth was mostly driven by the increased demand from our customers.

What is the condition of Antam’s production facilities currently? Are they operating optimally?

Our entire production facilities are operating to their optimum capacity. This is reflected from our achievements in primary

commodity production that exceeded our internal targets. Should there be any production that was lower than our target, most likely it was due to some factors beyond our control.

What constraints did the Company encounter in 2011 and how did the Company deal with them?

Operational constraints were mostly encountered on technical issues, such as high moisture ore content and land dispute which

is yet to be resolved thoroughly. We have improved the stockpile management in order to reduce the moisture content and accelerate land settlement so as to increase production.

What is the production prospect in 2012?