Bentuk Peta Kegunaan Peta dalam Mengidentifikasi Informasi Geografis

159 IPS SMPMTs Kelas VII dalam bentuk peta. Coba kamu perhatikan contoh dan uraian macam-macam peta tematik dan pemanfaatannya di bawah ini. a. Peta Pariwisata Contoh peta lokasi pariwisata DIY dan sekitarnya. Peta pariwisata DIY berisi tentang objek-objek pariwisata DIY dan sekitarnya, seperti Candi Prambanan, Kraton, Kaliurang, makam Raja-raja Mataram di Imogiri dan Pantai Parangtritis. Peta ini bermanfaat sebagai penunjuk lokasi pariwisata. b. Peta Curah Hujan Peta curah hujan berguna di bidang pertanian dan perencanaan pembangunan seperti waduk, jembatan, dan lain sebagainya. c. Peta Jalur Transportasi Laut Peta ini berisi tentang garis-garis arah jalur transportasi pelayaran. Peta ini berguna di bidang pelayaran, untuk lalu lintas kapal. d. Peta Pertambangan Peta ini berisi tentang sebaran tambang. Misalnya sebaran tambang tembaga, timah, batubara, dan lain-lain. Manfaat peta pertambangan adalah untuk mengetahui sebaran kandungan tambang yang ada pada suatu wilayah. Gambar 7.5 Peta tambang di Indonesia Sumber: Atlas dunia dan persada 160 IPS SMPMTs Kelas VII e. Peta Penduduk Manfaat peta sebaran penduduk untuk mengetahui wilayah mana yang padat penduduk dan wilayah mana yang jarang penduduk. Peta yang padat penduduk dan wilayah mana yang jarang penduduk. Peta ini dapat juga digunakan untuk program transmigrasi pemerataan penduduk. Gambar 7.6 Peta kepadatan penduduk Sumber: Atlas dunia dan persada f. Penggunaan peta Masih banyak peta lainnya, antara lain peta penggunaan tanah, peta daerah waktu, peta sebaran gempa, dan lain-lain. Kecakapan Belajar Tugas Individu Tanyakan pada gurumu, adakah peta tematik di sekolahmu? Carilah di perpustakaan, ada peta tematik apa saja di sana? Tugas Kelompok Buatlah kelompok yang terdiri atas 5 siswa usahakan ada yang berlainan agama, jenis kelamin, dan ras. Berkunjunglah ke perpustakan sekolah Catatlah nama dan skala peta, kemudian kelompokkan, termasuk jenis peta apa? 161 IPS SMPMTs Kelas VII

7. Atlas

Pernahkan kalian melihat atlas? Kalau belum pergilah ke perpustakaan. Pinjamlah atlas dan bacalah Apakah isi atlas itu? Atlas adalah kumpulan peta-peta dalam bentuk buku atau dibukukan yang tersusun secara sistematis sesuai dengan tujuan pembuatan at- las. Atlas dapat berisi peta-peta bumi, termasuk dilengkapi dengan daftar isi dan indeks, serta gambar- gambar. Gambar-gambar yang ada, yaitu gambar kenampakan khusus, bangunan keagamaan seperti Ka’bah, candi Borobudur, serta gambar bangunan atau tempat terkenal di dunia seperti Menara Pisa, Tembok besar China, Menara Eiffel, rumah adat dan lain-lain. a. Komponen Atlas Atlas yang baik memuat beberapa komponen di bawah ini. Komponen ini disyaratkan agar memudahkan pembaca atlas memahami isi atlas dan informasi yang ingin disampaikan oleh pembuat atlas. Atlas merupakan bentuk buku dengan beberapa komponen antara lain. Komponen-komponen peta yang harus ada antara lain sebagai berikut. 1 Judul Atlas Judul ini sebaiknya ditulis dengan besar, tegak dan mudah dilihat. Akan lebih baik jika diberi gambar yang artistik tetapi tidak menyulitkan pembaca untuk melihat dengan mudah. Contoh ATLAS INDONESIA dan ATLAS DUNIA. 2 Daftar Isi Daftar isi memuat isi dari atlas tersebut. Sebaiknya dibuat secara berurutan berdasarkan lembar halaman dari tampilan halaman pertama sampai dengan halaman terakhir agar memudahkan untuk membacanya. 3 Kata pengantar Kata pengantar diletakan pada bagian awal halaman dalam atlas. Kata pengantar ini memuat pengantar dari pembuat peta untuk menyampaikan maksud dan tujuan, ucapan terima kasih, revisi, dan hal-hal lain terkait dengan keterangan penerbitan atlas. 4 Daftar singkatan penting dan legenda. Daftar ini sebaiknya diletakan pada halaman pembuka sehingga pembaca akan langsung mengetahui keterangan singkatan dan simbol yang disajikan pada peta di dalamnya. Daftar singkatan dan legenda tidak harus dicantumkan pada setiap peta Info Menurut dongeng Yunani Kuno, At- las adalah seorang raksasa yang menopang seluruh bumi ini di atas bahunya. Atlas yang pertama dibuat oleh Claudius Ptolomeus dari Alex- andria 90 - 168 M. Merupakan sebagian dari satu set buku ternama Geographia 162 IPS SMPMTs Kelas VII Kemandirian Belajar dari tiap halaman. Namun demikian untuk peta-peta tertentu yang khusus, legenda dan keterangan bisa ditambahkan tersendiri menyertai peta bersangkutan. Contohnya, peta persebaran flora dan fauna, peta cuaca dan iklim. dan sebagainya. 5 Isi atlas Isi atlas memuat peta-peta yang sesuai dengan judul. Peta-peta tersebut dibuat sesuai dengan komponen pembuatan peta. Contoh isi atlas nasional di antaranya; data informasi kependudukan, sumberdaya alam, perhubungan, perindustrian, pariwisata, meteorologi, gambar tata surya, gambar bangunan penting. 6 Indeks Indeks menunjukkan daftar kata-kata dalam atlas yang disertai halaman yang memuat daftar nama tersebut. Contohnya, Yogyakarta.............2, 7, 25, 27. Artinya, kata Yogyakarta dapat ditemukan pada halaman 2, 7, 25, 27. b. Jenis-Jenis Atlas Sebagian besar atlas yang kita temukan berisi peta-peta umum yang ditunjukkan dalam jenis peta topografi. Namun sebenarnya ada beberapa jenis atlas, antara lain sebagai berikut. 1 Atlas Semesta, berupa gambar keadaan alam semesta terdiri dari tata surya, galaksi, dan perbintangan 2 Atlas Nasional, berupa kumpulan peta beserta data yang berwujud gambar suatu negara tertentu. Misalnya, Atlas Indonesia yang berisi peta wilayah-wilayah di Indonesia dengan berbagai sudut pandang kenampakannya. Contoh peta pertambangan, peta penduduk, peta curah hujan, peta persebaran flora dan fauna, serta peta-peta tematik lain. 3 Atlas Regional, merupakan gambaran kumpulan kekhususan dari bagian suatu negara tertentu atau bumi. Contohnya: Atlas kota Jakarta, Atlas kota Salatiga, Atlas Asia Tenggara, Atlas Eropa Timur, dan sebagainya. 4 Atlas Dunia, berupa kumpulan peta semua benua, data berwujud tabel dan gambar penting. 1. Kerjakan dengan teman sebangkumu. 2. Cari dan catatlah komponen apa saja yang ada pada atlasmu 163 IPS SMPMTs Kelas VII 5 Atlas khusus, berupa atlas yang menunjukkan suatu hal yang lebih khusus.